Siaran langsung acara Sana sudah mulai, bahkan sudah sampai di segmen yang di haruskan host dan bintang tamu memilih penonton untuk diajak bermain game bersama.
Saat itu Chewy sadar pandangan Sana menuju ke arahnya, Jihyo juga ikut menyikut lengan Chewy karna sadar tatapan Sana.
"Kamu udah di pantau kayaknya tuh, siap-siap aja" Ucap Jihyo.
Dan benar, gak lama setelah itu Sana menunjuk Chewy untuk maju ke depan bermain bersamanya disegmen itu.
Saat Chewy turun dari podium menuju ke set, Sana mengedipkan sebelah matanya sambil tersenyum.
"Hallo namanya siapa?" tanya seorang pemandu acara.
Chewy tersenyum saat host menyapanya, walaupun malu-malu tapi dia tetap berusaha ramah. "Haii nama saya Chewy"
"Oke Chewy, apa kamu fansnya Sana?"
"Iya aku fansnya" jawabnya malu-malu
"Wah kamu beruntung karena kamu dipilih langsung sama Sana untuk jadi partner main game ini, jadi aturan mainnya adalah..." Chewy sudah tidak mendenger apa yang host itu bicarakan, pandangannya hanya fokus ke perempuan cantik yang berdiri di hadapannya.
Sana nampak tinggi dan sejajar dengan Chewy karena heels, dan semakin terlihat cantik karna riasannya yang simple.
"Astaga mimpi apa gue ya tuhan."
"Dua cewe cantik ini akan melawan kami para host, dan dua co-host cewe ini akan jadi juri."
Permainan dimulai, pada awalnya Chewy banyak salah, dia kesulitan karna efek gak dengerin aturan main yang dibacakan host tadi.
Pelan-pelan akhirnya kerjasama antara Sana dan Chewy mulai terbentuk. Ini karena Chewy sadar dan gak mau kalo dirinya membawa Sana dalam kekalahan.
Gamepun selesai dengan selisih hasil yang jauh, Chewy dan Sana memimpin unggul point game tersebut.
Sebelum kembali ke tempat duduk penonton, Sana mengusap pinggang Chewy. "Good job." bisik Sana dengan suara yang benar-benar pelan.
Mendapat perlakuan seperti itu membuat Chewy merinding. Apalagi usapan di pinggangnya tadi.
Jihyo dan Nayeon mulai menggoda Chewy yang sekarang senyam-senyum sendiri.
"Kayaknya tadi ini anak gak fokus deh, tapi tiba-tiba kok bisa menang ya?" Ucap Jihyo.
"Tiba-tiba penuh ambisi kayaknya tuh demi idolanya." Sahut Nayeon
Chewy hanya menunduk malu karna merasa Jihyo dan Nayeon yang sepertinya mendukung kehaluannya.
*
"Chewi, sebentar yaa. Setelah ini aku ganti baju dulu baru kita pergi."
"Kalian mau kemana?" Tanya Nayeon.
"Rahasia."
"Aku ini managermu Sana, bisa-bisanya kamu tidak memberi tau kegiatanmu di luar jadwal hari ini."Ucapnya sambil berkacak pinggang.
"Hahahaa iyaa ka, aku sama Chewy mau dinner. Sekalian nganterin dia pulang, terus aku juga pulang deh."
"Oh oke, jangan kemana-mana lagi. Karena kamu besok ada penerbangan pagi. Gak boleh telat bangun ya Minatozaki Sana. Dengar!"
"Aku mau ikut dinner boleh?" Tanya Jihyo yang tiba-tiba muncul di sebelah Chewy.
"Bol—"
"Gak boleh, aku mau private dinner." Ucapan Chewy tertahan karena Sana udah menjawabnya lebih dulu.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Idol Girl (SATZU) [REVISI]
FanfictionChewy adalah penggemar berat Minatozaki Sana, namun sayangnya Chewy bukan anak orang kaya yang bisa datang ke konser idolanya. Tiba-tiba siapa sangka keberuntungan yang tidak terduga menghampirinya.