Setelah membeli apel, jax pun mengantar mu pulang..
" kamu masih marah? " Tanya jax
" apanya? Aku ga marahh " ucapmu
" SHUT..masih marah? "
" Engga Jared ngga " balasmu
" Jangan bohong...jujur? " Ucap jax
" Tidak sayang..aku tidak marah " ucapmu
" Benar? "
" Ya.."
Singkat perjalanan, kalian sudah sampai dirumahmu.
Kalian turun, jax juga mengantarkan kotak apel itu ke dapurmu.. setelah itu jax pamit.
" Sudah ya? Aku duluan dadah.." ucapnya
" Iya..dadah " balasmu
Jax pun melaju dengan mobilnya, kaupun masuk ke dalam rumahmu.. keheningan mulai terasa..
" Coba aja ada Jule, pastinya bakal seru "
Kaupun masuk ke kamar dan merebahkan tubuhmu di kasur..
" kapan ya aku bisa ke Canada? "
" Aku ingin ke makam kakek..nenek, dan ingin menemui teman lamaku.."
Setelah kau istirahat beberapa waktu, kau beranjak dari kasur dan mengambil cardigan yang terletak di gantungan pintu.
Kau memesan taxi untuk jam 15.00.
Saat taxi datang kau memberitahu tujuan mu.
" Bawa aku ke gedung 2 rumah sakit " ucap mu
Taxi pun melaju ke gedung 2....
Sesampai nya disana, kau memberi nya tip dan turun.
Diparkiran banyak orang yang..kau yang tak peduli pun langsung masuk ke gedung 2 itu, dan pergi ke resepsionis.
" Selamat datang..apa yang anda butuhkan.." ucap resepsionis.
" Saya mencari Bu Cherry Lawrance callen " ucap mu
" Maaf, ibu Cherry callen sedang tidak bisa di ganggu..anda ada keperluan apa dengan nya? " Tanya nya
" aku anaknya, dimana bundaku? " Tanyamu
" Oh? Kalau boleh tahu siapa nama anda, setahu saya anak ibu Cherry callen hanya 1 " ucapnya
" Ivy callen jasper. " Balasmu
" Eh..ruang ibu Cherry di lantai 2 " ucap nya
" Dari tadi kek. " Balasmu
Kaupun berjalan ke lantai dua dan mengetuk pintu kamar..
" Bunda.." panggilmu
" Sebentar! " Dari balik pintu
Bundamu pun membuka kan pintunya, dan..
" Loh? Nak? Kamu ngapain kesini? Ayo masuk " ucap bunda
" Tidak Bun..aku hanya gabut dirumah sendirian " ucapmu
" Kirain ada apa.." ucap bunda
Kaupun mengobrol bersama bunda..
" Bun..kapan kita ke Canada? " Tanyamu
" Kamu mau ke Canada? " Tanya bunda
" Iyaa Bun..kapann?? Hmm aku juga ingin menemui makam kakek " ucapmu