Happy reading
***********
Satu bulan setelah Yoongi menyelesai tour di seluruh negara, ia menghubungi Pak Umar karena sudah mantap untuk belajar Agama Islam. Ketika Yoongi ingin belajar agama hal yang dilakukan adalah mengurung diri di Genius Lab, nama studio musik kesayangannya di agensi.
Iya, diam-diam belajar bersama dengan Pak Umar. Yoongi seringkali dikirimkan buku-buku agama oleh Pak Umar. Ketika ada waktu libur, tidak hanya di studio ia juga berdiam diri di rumahnya sekedar membaca buku agama. Apabila ia tidak mengerti barulah Yoongi segera mengirim pesan atau menghubungi pak Umar.
Dua bulan ia diam-diam belajar islam tanpa sepengetahuan member, sempat dirinya dicurigai karena seringkali ia berdiam diri di studio atau di rumah tetapi Yoongi menjawab dengan seribu alasannya.
Empat bulan sudah Yoongi belajar soal agama, Yoongi berniat untuk memeluk islam. Orang pertama yang ia kabari adalah Pak Umar barulah orangtuanya. Sempat ditentang tetapi, Yoongi meyakinkan orangtuanya dengan sungguh-sungguh. Bukan hanya niat pindah agama saja ia bicarakan tetapi juga niat dia ingin menikah dengan orang yang ia cintai dan akhirnya mereka menyetujuinya.
"Saya tanya sekali lagi, apa kau yakin dengan pilihanmu?," tanya Pak Umar yang telah berada di Korea tepatnya di Masjid Raya Seoul. Bukan hanya Pak Umar di dalam ruangan ada orangtua Yoongi yang mendampingi dan seorang ulama di Seoul.
"Saya yakin," jawab Yoongi dengan Yakin.
"Kamu tau kan konsekuensinya nanti? Berniatlah karena Allah," pesan Pak Umar. Yoongi mengangguk sebagai jawaban.
"Apa sudah bisa di mulai?," tanya Kiyai yang akan mendampingi Yoongi mengucapkan kalimat syakral. "Siap," jawab tegas Yoongi.
Kiyai dan Yoongi berjabat tangan. "Ikuti kata-kata saya!," ucap Kiyai tersebut.
أَشْهَدُ (asyahadu)
أَشْهَدُ (asyhadu)
Yoongi mengikuti kalimat yang di ucapkan oleh kiyai tersebut dengan wajah yang begitu serius dari keduanya.
أَنْ لَا إِلَهَ (allaillaha)
أَنْ لَا إِلَهَ (allaillaha)إِلَّا اللهُ (illallaah)
إِلَّا اللهُ (illallah)أَشْهَدُ أَنَّ (asyhadu)
أَشْهَدُ أَنَّ (asyhadu)مُحَمَّدًا (muhammadar)
مُحَمَّدًا (muhammadar)رَسُوْلُ اللهِ (Rasulullah)
رَسُوْلُ اللهِ (Rasulullah)
Setelah mengucapkan dalam bahasa arab, barulah kiyai menuntun Yoongi mengucapkan artinya dalam bahasa Korea. Katika Yoongi mengucapkan kalimat akhir dari arti syahadat tersebut, suasana yang tadinya tegang menjadi terasa lega dalam hati semua orang yang berada di sebuah ruangan dari Masjid Raya tersebut.
Ibu Yoongi tanpa sadar meneteskan air matanya begitu haru menyaksikan anaknya memeluk agama lain dari dirinya.
"Alhamdulillah nak Yoongi sekarang menjadi seorang muslim, meskipun berbeda dengan orangtuamu. Tetaplah hormatinya!," tutur Pak Umar seraya menepuk punggung pelan Yoongi.
Yoongi menyelesai berkas-berkas yang diminta oleh pengurus Masjid raya, baik itu arsip ataupun tanda bukti bahwa Yoongi sudah menjadi seorang mualaf.
Setelah semua yang dilakukan barulah Yoongi kembali ke Daegu bersama orangtuanya dan Pak Umar. Yoongi meminta Pak Umar datang ke rumah orangtuanya.

KAMU SEDANG MEMBACA
Fairy of Love [Hiatus Sementara]
Tâm linhAmira Fathiya Kanza adalah seorang gadis blasteran Korea Selatan-indonesia. Gadis usia 24 tahun ini adalah penggemar salah satu idol grup terkenal asal Korea Selatan. Siapa sangka, Amira bisa dekat dengan sang idol. Lama kelamaan cinta itu tumbuh d...