Gyuvin kini sedang mengemasi barang2nya dan kembali kerumah sang bunda. Memangnya selama ini Gyuvin tinggal dimana? Gyuvin tinggal di apartemen deket kampusnya, karena menurutnya akan lebih cepet sampe ke kampus, tapi terkadang tinggal dirumah Gunwook juga
Sekarang Gyuvin sudah sampai dirumah yang sebenarnya, lelaki manis itu mengetuk pintu rumahnya namun sambil menangis
Tok Tok Tok
"IYA SEBENTAR" Terdengar suara dari dalam rumah itu, sudah pasti suara sang pemilik rumah. Pintu tersebut dibuka menampilkan seorang wanita berumur 40an namun masih terlihat muda
"G-Gyuvin??" Ucapnya
"Hiks bundaaa" Gyuvin lantas memeluk bundanya
"Siapa bun- KAK GYUVIN????" Ya, suara adik kandung Gyuvin
"Yujenchweee" Gyuvin melepas pelukan bundanya dan langsung memeluk sang adik
"Kak Gyuvinnn, Ujin kangen kakak tau ga sih!!" Ucap Yujin yaitu adik dari Gyuvin sambil memeluknya
"Kakak juga kangen sama adek kecilnya kakak" Jawab Gyuvin lalu melepas pelukan mereka berdua
"Tumben pulang Gyu, gimana kuliahmu? lancar?" Tanya sang bunda
"Lancar kok bun, tapi...sekarang ada masalah yang Gyu alamin" Jawab Gyuvin. Jawaban Gyuvin membuat sang bunda dan Yujin sedikit terkejut
"Masalah apa kak?" Tanya Yujin
Gyuvin menghela nafasnya pasrah karena tidak tau harus bicara apa, tapi sudah tau apa reaksi mereka nantinya
"Yaudah nanti aja ceritanya, Gyu udah makan? kalo belom makan dulu ya nanti baru cerita, ganti baju dulu gih...Ujin bantuin bunda siap-siapin makanannya ya" Bunda
"Siap bunnn" Jawab Yujin dengan pose hormat
Gyuvin membawa barang-barangnya kekamar dan mengganti baju
Skip selesai makan malam
"Jadi masalah apa sayang? pulang-pulang juga tadi udah nangis" Kata bunda mengelus punggung sang anak
"Iya kak, masalah apa?" Yujin
Belum berbicara apapun Gyuvin sudah menangis duluan membuat bunda dan Yujin memeluknya
"B-bun...a-aku hamil" Jawab jujur Gyuvin dengan gugup
Deg
Sang bunda lantas terkejut dengan jawaban sang anak, tak lain halnya dengan Yujin yang ikut terkejut namun masih bisa tenang
"G-Gyu? sayang?"
"M-Maaf bunda hikss" Gyuvin memeluk sang bunda
Gyuvin mengira kalau bundanya akan membentaknya lalu mengusirnya, ternyata dia salah besar, bundanya justru memeluk dirinya dan berkata "Kamu ga ada niatan buat gugurin anak kamukan? bunda mohon jangan ya" jujur Gyuvin sedikit terkejut tapi merasa lega karena tidak sesuai dengan pemikiran jelek nya. "Engga kok bun, aku bakal ngerawat dan ngebesarin dia" Jawab Gyuvin mengelus perut ratanya
"Aku bakal punya keponakan?" Pertanyaan polos dari Yujin dijawab anggukan oleh Gyuvin
"Yeyy, ga sabar kalo rumah ini bakal rame karena ada suara bayi" Yujin melompat kegirangan dengan berita mengejutkan yang baru saja dia dapat malam ini dari sang kakak
"Kamu udah minta tanggung jawab sama pacarmu?" Tanya bunda lagi
"Kok bunda tau pelakunya pacarku?" Bingung Gyuvin
"Emangnya siapa lagi pelakunya? kamu ga diperkosakan sama orang lain yang ga dikenal" Bunda
"Engga sih bun cuma kaget aja bunda bisa tau pelakunya"
"Gimana? udah minta?" Tanya bunda lagi
"Udah bun, tapi dia ga mau" Gyuvin menunduk sedih
"Sshh gapapa, ada bunda sama Yujin disini yang bakal bantuin kamu" Ucap bunda menenangkan Gyuvin membuat senyum manis miliknya kembali lagi
Yujin duduk kembali dan memeluk kakaknya, "Iya kak, ga usah sedih, kan ada Ujin sama bunda"
Dimana ayah mereka? ayah mereka sedang dinas diluar kota
fyi : bunda belom tau siapa itu Gunwook tapi tau klo pelakunya pasti Gunwook alias pacar Gyuvin (mudah2an lo pada paham dh😭)
Double up nih, mudah2an menarik deh ya
KAMU SEDANG MEMBACA
JAMU (JANDA MUDA) || GUNVIN
FanfictionCuma tentang keseharian si JAMU alias Janda Muda bersama 1 anaknya Gunwook (DOM) Gyuvin (SUB) Yang HOMOPHOBIC dilarang membaca, keluar sana HUSH HUSH‼️‼️