Setelah insiden yang melibatkan pendeta dan roh jahat, Minju kini duduk dengan tenang sambil menikmati makan siangnya bersama Devan dan Heyan.
Suasana di meja makan tampak santai, namun di dalam hati Minju, ada perasaan yang bergolak. Ia mengalihkan pandangannya ke arah Heyan, yang terlihat begitu anggun dan anggun saat menikmati suapan demi suapan makanannya.
Keanggunan Heyan membuat Minju merasa semakin tertekan. "Mengapa seseorang yang begitu sempurna bisa dikhianati, dan aku malah menjadi istri kedua dari pria yang tidak setia ini?" pikirnya dalam hati, sambil melirik Devan dengan tatapan penuh kebencian.
Kenangan tentang perilaku Devan yang menyebalkan di pagi hari masih membekas di pikirannya, menciptakan rasa kesal yang sulit untuk diabaikan.
Devan, yang merasakan tatapan tajam dari seseorang, segera berbalik untuk melihat siapa yang mengamatinya.
Ternyata, orang tersebut tidak lain adalah Minju.
Saat Minju menyadari tatapan Devan yang berfokus padanya, ia langsung mengalihkan pandangannya, seolah-olah mencari sesuatu yang bisa mengalihkan perhatian, dan kembali berkonsentrasi pada makanan di hadapnya.
Dalam hati, Devan bergetar dengan rasa curiga, bertanya-tanya tentang alasan di balik sikap Minju yang tiba-tiba itu.
"Ada apa dengan dia? Apakah dia sedang mengalami sesuatu yang aneh? Atau mungkin dia memang tengah kerasukan?" pikir Devan, mencoba memahami perilaku yang tidak biasa dari Minju.
Devan merasa gelisah, seolah ada misteri yang tersembunyi di balik sikap Minju yang tiba tiba sangat aneh.
Heyan memperhatikan kedua orang di depannya yang tampak sangat aneh dan tidak biasa.
Dengan rasa ingin tahunya yang tinggi, ia pun bertanya, "Apa yang sebenarnya terjadi dengan kalian?" Pertanyaan ini langsung direspons oleh Minju dan Devan secara bersamaan.
Minju melontarkan keluhan, "Devan benar-benar menyebalkan!" sementara Devan membalas dengan nada serius, "Minju, dia kerasukan roh jahat yang sangat jahat!" Kedua suami istri itu langsung saling menatap dengan tatapan penuh perlawanan, seolah-olah mereka sedang terlibat dalam duel tanpa kata-kata.
Heyan, yang kini merasa semakin bingung, terus memandangi keduanya, mencoba memahami situasi yang tengah berlangsung.
Dalam kepalanya, berbagai pertanyaan muncul, dan ia pun akhirnya mempertanyakan dengan lebih mendalam, "Sebenarnya, apa yang sedang terjadi di antara kalian? Kenapa Minju bisa dianggap kerasukan oleh Devan, dan mengapa Devan tampak begitu menyebalkan hari ini?" Heyan merasa perlu mendapatkan penjelasan yang jelas agar ia bisa memahami dinamika aneh yang terjadi di antara dua temannya tersebut.
"Devan merasa perlu untuk memanggil pendeta, karena ia berpendapat bahwa aku mungkin sedang kerasukan, hanya karena aku menunjukkan sikap manis yang tampaknya tidak wajar."
Dalam situasi itu ,minju mengeluh kepada Heyan, sambil menjelaskan alasannya.
"Namun, menurutku, perilakumu memang terlihat aneh dan tidak seperti biasanya. Siapa yang tidak mungkin berasumsi bahwa kau sedang berada dalam keadaan kerasukan?" Devan berusaha membela posisinya dengan penuh keyakinan, menyoroti betapa tidak biasanya tingkah laku minju.
Sementara itu, Heyan, yang menyaksikan perdebatan antara devan dan minju, hanya menatap dengan ekspresi datar, seolah-olah ia tidak terpengaruh oleh argumen yang saling bertentangan itu.
"Apakah semuanya sudah selesai?" tanya Heyan, berhasil mengendalikan situasi yang sebelumnya dipenuhi oleh ketegangan emosional.
Dengan menghembuskan napas yang berat, Heyan merasakan beban yang terangkat dari pundaknya.
Dia juga merasa bingung ketika memikirkan perubahan yang terjadi pada minju.
Selain itu, Heyan juga merasa ada sesuatu yang tidak beres dengan Minju, sosok yang biasanya pendiam, tiba-tiba menjadi sangat menjadi sangat aktif dan bahkan menantikan kepulangan Devan dengan penuh antusiasme.
Perubahan sikap Minju ini membuat Heyan merasa curiga dan bertanya-tanya tentang apa yang mungkin terjadi di antara mereka.
KAMU SEDANG MEMBACA
Nona Minju Penggoda Suaminya Sendiri
RandomMinju, seorang model terkenal yang telah mencapai puncak kariernya, tiba-tiba mendapati dirinya terjebak dalam dunia fiksi saat ia masuk ke dalam sebuah novel berjudul "Aku Istri Ketiga Mafia." Dalam cerita tersebut, Minju tidak hanya menjadi karak...