Married with benefits

part 24

Jacob tidak menyangka bahawa hari ini akan tiba dimana dirinya akan bertemu dengan cucunya iaitu anak kepada Damian...

"Uncle Derreck can I meet my daddy again"soal Levy sambil memegang tangan Damian...

"Can but we have to make an excuse for your daddy Lucian and mommy Liya to go out again if you want to visit your daddy again..."terang Derreck...

Jacob mendekati Levy lalu memeluk tubuh kecil itu dengan penuh kasih sayang...

"Grandpa never stops looking for you my dear grandson....Finally my prayer was answered after so long.."tutur Jacob...

Levy kelihatan kebingungan apabila Jacob memeluknya sambil memanggilnya grandson...

Colin's Company,

Ciel melihat Michael yang dari tadi memeriksa fail sejak  kembali dari tadika Levy...

Ciel mendekati suaminya lalu ia merangkul leher Michael sambil meletakkan dagunya di atas bahu Michael...

"I need your attention...."pintanya yang sedang buang tabiat ..

Michael tersenyum ketika mendengar kata-kata Ciel lalu ia menepuk-nepuk pahanya memberi isyarat kepada Ciel untuk duduk di atas pangkuannya..

Ciel pun duduk diatas pangkuan Michael sambil memandang wajah tampan Michael...

"Lately you've been spoiling and flirting with me.."

"Don't you like it?"goda Ciel sambil tersenyum menunjukkan lesung pipinya..

Michael merangkul pinggang Ciel dengan kemas lalu ia memberikan sekilas kucupan di bibir Ciel...

"I really like it and hope you will always be like this..."

Ciel membalas kucupan Michael sambil tersenyum manis lalu mereka pun saling berbalas ciuman...

"How's my baby here?"ucap Michael sambil mengusap perut Ciel yang masih rata..

Ciel tertawa melihat gelagat Michael yang sedang mengusap perutnya..

"Ciel,May I know why you let Levy go with Derreck?I don't trust him just like I don't like his mother.." ucap Michael ingin tahu apa yang difikirkan Isterinya..

''saya tidak rasa Derreck akan melakukan sesuatu yang tidak baik terhadap Levy,Sejak pertama kali saya melihat Derreck dia mengingatkan saya kepada seseorang yang saya kenal .."

Michael mengerutkan keningnya ketika mendengar kata-kata Ciel, Michael mempunyai banyak persoalan tentang Levy tapi ia tidak ingin memaksa Ciel untuk memberitahunya melainkan ia ingin Ciel sendiri yang memberitahunya..

"Alright..."

D'Cozy café,

Setelah seharian berjalan, Isabella dan Sophie singgah di sebuah café untuk membasahi tekak mereka setelah penat perbelanja..

"Kalau aunty Sophie tidak dapat tolong Belle untuk dapatkan Michael,Belle akan gunakan cara Belle sendiri.."tutur Isabelle sambil menikmati iced caramel macchiato..

"Belle jangan bertindak terburu-buru,Belle tidak kenal Lucian seperti mana aunty Sophie kenal Lucian..Lucian itu lebih dari apa yang Belle kenal.." nasihat Sophie kepada Isabelle

"Belle tidak kisah, Michael adalah milik Belle sejak awal dan pelacur itu merampasnya dari Belle!Belle kena singkirkan pelacur itu agar Belle boleh memiliki Michael sepenuhnya..."

"Jangan sampai keras kepala Belle memakan diri..aunty Sophie sudah peringatkan kepada Belle,Lucian bukan seperti yang Belle kenal..."tegur Sophie dengan tegas terhadap Isabelle..