𝒎𝒚 𝒍𝒐𝒔𝒕 𝒃𝒓𝒐𝒕𝒉𝒆𝒓𝒔 || 𝒃𝒂𝒃𝒚 𝒈𝒆𝒎~

𝒄𝒉𝒂𝒑𝒕𝒆𝒓 𝟏 ~

◦•●◉✿ pov gempa ✿◉●•◦

*bram! *prang! *bush!

a

ha...ibu sedang marah lagi ya..?

"dasar anak sialan!" sakit..ianya begitu sakit..aku tidak sanggup lagi..ibu..ku mohon..berhentilah..

"ibu-" sebelum aku sempat habis berkata,ibu menampar ku.

"jangan panggil aku ibu dasar anak pembawa sial!" hahaha..gimana rasanya punya ibu yang penyayang ya..? ibu sudah tiada lagi sejak aku 10 tahun..ibu..ada..tetapi udah mati..aku sudah tidak kenal sosok didepan mata ku ini siapa..

"nona..ku mohon..berhenti lah.." kayaknya aku pengsan tadi..sakit juga ibu punya pukulan hari ini.

"huh? kau siapa bagi mengarah ku?" dia mendekati ku dengan perlahan.

"t-tidak ada bu-" dia dengan perlahan melingkarkan tangannya pada leherku dan mencekik ku.

"ah-" sakit..tolong berhenti..aku tidak sanggup lagi..

"ini balasan bagi anak yang selalu membawa sial. emang kau siapa bagi mengarahku?" dia mengeratkan cekikkan nya.

"ah,ibu? apa yang ibu sedang buat?" seseorang keluar daripada bilik,iya..dia adik tiri ku.

"oh,tidak ada apa apa sayang,ibu hanya sedang menghajar anak sialan yang tidak sadar diri ini. kamu perlukan apa apa?" dia tersenyum dengan sangat manis..aku jadi cemburu..kenapa ibu tidak pernah begitu ama aku..?

"aku lapar! aku mahu makan!" dia membentak. tidak sopan,namun ibu hanya sambung tersenyum.

"baik sayang ibu." dia melepaskan tangannya dari leher ku,membuat aku jatuh ke lantai.

"keluar aja dari rumah ini,dasar kau anak pembawa sial." dia berkata dan menuju ke dapur sambil adik tiri ku hanya memandang aku dengan sinis.

aku capek..sungguh aku capek..kenapa ini harus terjadi kepada ku? apa salah aku..? aku..aku capek..aku tidak tahan lagi.

dengan seluruh kekuatan yang masih tinggal di dalam tubuhku,aku dengan segera berlari keluar daripada rumah itu. rumah..? kayak neraka aja.

aku berlari,aku terus berlari sampai aku sudah tidak tahu sudah berapa jam yang habis berlalu.

aku berhenti. aku berhenti dan menyandar di dinding sebuah bangunan..aku lelah..boleh kah aku berehat untuk sementara..? aku sungguh lelah..

ku fikir hanya mahu berehat sementara..tetapi karena terlalu keletihan,aku sampe tertidur di situ.

*time skip*

"hey! kenapa kau membawa ia balik!?" - ?

"jadi!? kau mahu ku tinggali dia di situ!? mana ku tahu!" - ??

"ya iyalah! biarin dia!" - ?

hah..? suara siapa itu..?

aku dengan perlahan membuka mata,terlihat enam orang cowok sedang berantem. apa yang sedang mereka pertengkarkan sih?

"oh. diam kalian,dia sudah bangun." - ?

seorang cowo berkata,namun dia tidak terlihat terlalu gembira apabila melihat aku.

"ah. kau." - ?

sekejap...mereka..

"kak linlin? kak upan? blazy? icy? thornie? sunshine?" mereka ya..? mereka hanya memandang ku dengan tatapan yang dingin.

"jangan panggil kami dengan panggilan itu lagi. kami jijik." solar berkata dan yang lain hanya membisu,menatap ku.

"...maaf.." aku menunduk,aku merasa tidak nyaman..

"tidak usah. kau sudah memilih apa yang kau mahu,jadi..hidup aja dengan pilihan mu itu." kak upan berbicara.

haha..udah lama aku tidak lihat mereka semenjak ayah dan ibu bercerai.

aku memilih untuk tinggal ama ibu karena aku lebih dekat sama ibu,sejak itu,ia seperti kakak dan adik adikku menghilang dari muka bumi ini. tiada sesiapa yang boleh menjejaki atau tahu keberadaan mereka.

"udah sedar kan? pulang." hali pula berkata. kok rasa sakit ya?

"iya. aku minta maaf,sekali lagi." aku berdiri dan keluar daripada bilik itu,sepertinya..mereka membenci ku bukan? hahaha..aku minta maaf.

aku dengan segera keluar dari rumah itu dan berjalan seperti orang yang tiada arah tuju. jadi..aku harus ke mana sekarang?

to be continued.

jangan lupa vote and komen ya~? author sayang kalian,babaiiii ^^