04.

21 1 0
                                    


jangan lupa vote dan komen ya🤗😗.

setelah mereka berdua sampai di kelas. ya seperti biasa guru g ada di kelas mereka jadi meskipun mereka telat ke kelas y tetep santai santai aja.

cyra sedari tadi cuma diam dan di sisi lain axelin asyik membaca novelnya.

"mereka tadi ngomongin apa sih kok ada foto gue trs ada ketos emang kenapa sih aneh banget" batin cyra yang fokus dengan fikirannya sampai sampai temannya yang memanggilnya sedaritadi tidak di hiraukannya karna fokus dengan fikirannya

"OI... CYRAAA"teriak axelin yang seketika semua murid yang tadinya asyik mengobrol langsung menoleh ke dianya.

meskipun axelin tau dia di tatap oleh semua murid dia tetap fokus memanggil nama cyra sekeras mungkin

" CYRAAA" teriaknya lagi dan cyra pun merespon dengan komuk kaget

"eh... anjing. g usah teriak kalik"kesal cyra

"gue panggil lu dari tadi ege mines 2 kuping lu?" kesal axelin balik

"oh y maap. apaaa?" tanya cyra

"nanti pulang sekolah ikut gue ke ruang guru buat ambil dokumennya bu nita terus ke ruang osis untuk ketemu ketos" axelin

"ngapain lu kesana?" tanya cyra dengan polosnya

"ya ngasih dokumennya bu nita lah bego" axelin

"dokumen apa?" tanya cyra lagi

"pakek nanya gue bukan bu nita jadi gue g tau" kesal axelin

"dih... orang gue tanya doang kok" males cyra

"lu kalo tanya sampe akar anjir, bikin darah tinggi aja lu" kesal axelin yang di hiraukan cyra.

SKIP.

bel pulang pun berbunyi ya seperti yang dikatakan axelin dia dengan cyra ke kantor. sesudah dia mendapatkan dokumennya axelin dan cyra berjalan ke ruangan osis.

tokk..
tok..
tok..

suara ketukan pintu pun berbunyi dan tak lama dari itu seseorang yang berada di dalam ruangan itu mengijinkan mereka berdua untuk masuk.

"masukkk" ucap seseorang dari dalam ruangan

mereka berdua pun membuka pintu dan mulai melangkahkan kaki mereka masuk

"kak ini berkas yang di suruh bu nita untuk kakak cek atau teliti" ucap axelin sopan

"iya makasih" ucap ketos tersebut karna ruangan cuma berisikan 3 orang (ketos 'giva', axelin, dan cyra)

"yaudah kak saya pamit pulang dulu" ucap axelin sopan

"eh tunggu" ucap giva yang memberhentikan mereka berdua yang mau berjalan ke luar pintu ruangan tersebut

"Iya kak ada apa" tanya axelin

"eh kalo kamu bisa pulang tapi teman kamu saya ingin bicara dengannya" ucap giva sembari menunjuk cyra

axelin hanya menggukkan kepalanya tanpa berfikir panjang dia meninggal kan temannya yang hanya melongo kek orang linglung

setelah ruangannya yang cuma berisi 2 orang giva beranjak dari duduknya dan menutup pintu ruanggan tersebut

"napa kak?" tanya cyra polos

giva hanya tersenyum tipis dan mendekatkan tubuhnya ke arah cyra berada dan mendorong tubuh cyra ke meja belakang cyra

"aduhh.." cyra

"napa sih kak?" tanya cyra polos

"enggak cuma mau ajak kamu foto aja" ucap giva dengan memelihatkan senyum kematiannya

ᴡʀᴏɴɢ ᴛᴀʀɢᴇᴛ (ᴢʜᴏʀᴀ) [terbit]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang