Senin, 22 Januari 2024
16.15"hah? disini banget christy? gimana kalo jumat aja di hotel"
"kaaa... aku besok pergi ngonser ke luar kota sampe hari sabtu. skarang ajaa.. kalo minggu depan kelamaan"
Gua ga tega liat mukanya yang seakan-akan ngambek karena permintaannya ga terpenuhi.
"ikut aku" gua pengang perngelangan tangan christy. Gua bawa dia ke ruang meeting.
Lampu ruang meeting tetep gua matiin. Gua bawa dia ke bagian belakang, jauh dari pintu ruang meeting.
"kayaknya disini aman christy"
Gua langsung naro tas gua di atas meja dan mendorong pelan christy ke atas meja.
"kak?"
"kamu duduk aja"
Christy memakai celana training ketat yang biasanya dia pakai untuk latihan. Gua memulai pemanasan dengan menyentuh area pahanya.
"kaaa.." christy tiba-tiba menghentikan pergerakan tangan gua
"kenapa? pertama kali?"
"iya kak...."
"gapapa, pelan-pelan aja dulu"
Gua pelan-pelan menyentuh area vaginanya dan mulai menggerakan searah jarum jam menggunakan jari tengah dan jari manis.
"mppphhh..... akhhhhhhh.... kaakkk"
Vaginanya mulai basah.
"christy, aku buka ya?"
"iya kak"
Gua mulai menarik celana christy. Ga sepenuhnya lepas, hanya tertahan di perngelangan kaki karena dia memakai sepatu.
"angkat kaki kamu" gua memindahkan posisi tubuh gua jadi diantara kakinya christy dan mulai menjilati vaginanya.
"mpppphhhh..." kedua tangannya memegang erat meja.l
Kaki christy mulai terangkat keatas pundak gua. Lidah gua mulai memutar searah jarum jam.
"aahhh..." mulut christy terbuka lebar karena efek shock pertama kalinya
"aa... ahhh.. akhhh...." satu tangan christy memegang kepala gua
"mphhhh" christy menggigit bibir bagian bawahnya
"aaaaaakkhhhh... teruss kak" pinggul christy terangkat sedikit
Gua menggunakan kedua tangan buat masuk kedalam bajunya dan meraba tubuh christy. Perlahan-lahan gua menyentuh payudaranya dan memainkan pentil payudaranya.
"aaahhhh kakk" suara christy mendesah semakin besar
"christy, suaranya kecilinn biar ga kedengeran yang lain"
YOU ARE READING
Secret Study 48 (21+) [END]
FantasyDitengah sibuknya kegiatan, latihan, dan ngonser, para member sanggar tari perlu tempat "belajar". Vory, anak magang yang berada di tim baru 48, yaitu JIT (48 IT Team) ditunjuk sebagai partner "belajar" para member. Cerita ini hanyalah cerita fiksi...