BAB X
Selamat Membaca
.
.
.
.
.Ketika Suga ingin membaringkan tubuhnya di sofa --- masih di ruang studionya, matanya tertuju pada benda pipih yang berada di bawah meja di depan sofa. Tangannya pun meraih benda pipih itu.
"Ah...ini ponsel Jungkookie" ucapnya saat melihat wallpaper yang menampilkan foto Taehyung dan Jungkook dilockscreennya, "Bagaimana bisa anak itu tak menyadari ponselnya terjatuh." Katanya, lalu menggelengkan kepala, heran.
Diletaknya ponsel itu di atas meja. Namun, baru saja diletakkan, layak ponsel itu menyala tanpa efek suara dan tanpa getaran, Jungkook mengaktifkan mode senyap diponselnya. Matanya menyipit melihat layar ponsel yang menyala itu, panggilan masuk dari Jin hyung. Suga membiarkan saja panggiln itu, tidak berniat mengangkatnya. Hingga layar ponsel itu mati dengan sendirinya.
Beberapa detik kemudian, layar ponsel Jungkook kembali menyala. Suga ingin mengabaikan, tetapi letak ponsel itu masih dalam jangkauan jarak pandangnya. Dengan malas dilihatnya kembali layar ponsel itu, masih panggilan dari Jin.
Dengan berat hati, diraihnya kembali ponsel itu. Dia menggeser lingkaran putih ke arah samping kanan dan mengaktifkan speaker ponsel.
📞 "Hal....."
Belum sempat Suga menyelesaikan kalimat sapaannya, suara melengking Jin dari ujung telepon sudah bergaung memenuhi ruang studionya.
📞 "Yaak, Jungkookie! Kemana saja kau? Kenapa baru mengangkat teleponku sekarang, ha?! Sudah beberapa kali aku meneleponmu....aiiss kau membuatku kesal. Padahal aku ingin berbuat baik padamu hari ini...."
Suga mengernyitkan alisnya dan penjauhkan ponsel dari jangkauannya.
📞 "Jin hyung, Aku Min Yoongi!"
Suga memberitahu Jin yang berada diseberang sana.
📞 "Kemana bocah itu? Kenapa ponselnya ada padamu?"
📞 "Sepertinya dia tak sengaja menjatuhkan ponselnya. Aku menemukannya di bawah meja di studioku.
📞 "Jadi kalian diperusahan sekarang? Aku sudah hampir sampai di dorm!"
📞 "Di dorm tak ada siapa pun, hyung. Kau putar balik saja ke perusahaan!"
📞 "Arasseo! Aku akan putar balik ke perusahaan. Kemana Jungkookie? Kenapa bukan dia yang mengangkat telpon?"
📞 "Dia baru saja meninggalkan studioku, katanya ingin menemui manager nim di ruangannya."
📞 "Baiklah, sampai jumpa di perusahaan!"
📞 "Ya, berhati-hatilah berkendara, hyung!"
Tuutt.....tutt.....
Sambungan telepon terputus. Suga meletakkan kembali ponsel itu di atas meja, lalu dia merebahkan tubuhnya di sofa. Tidak perlu menunggu lama, matanya telah terpejam dan dia sudah tertidur.
--------------
Di sinilah Jungkook sekarang, di ruang manager nim. Ruangan dengan nuansa hitam, putih, dan abu-abu yang tidak begitu luas, tetapi tetap membuat nyaman. Mereka duduk berhadapan di sofa single dalam ruangan itu.
"Ada apa mencariku Jungkook-ssi?" Tanya manager nim membuka pembicaraan.
"Hmm....manager nim, ada yang ingin aku tanyakan padmu."
"Ya, tanyakan lah. Apa yang ingin kau tanyakan, Jungkook-ssi?"
"Tentang Taehyungie hyung!"
Manager nim mengerutkan alisnya, entah mengapa tiba-tiba dia memiliki kekhawatiran tentang pertanyaan Jungkook, "Taehyung? Ada apa dengannya?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Me Again
FanfictionHanya cerita fiksi karangan penggemar yang terinspirasi dari shipper taekook. . . . .