chp 1

1.5K 92 6
                                    

Ranka baru saja keluar dari toko buku yang menjual banyak novel, ia membeli sebuah novel yang bergenre romantis. Sebenarnya ranka sama sekali tidak tertarik untuk membaca nya akan tetapi melihat teman teman OSIS nya yang selalu membahas novel ini akhirnya ia berniat untuk membacanya.

Saat ini ranka sudah berada di depan rumah nya. Ia segera membuka pintu lalu masuk ke dalam rumah, ranka berjalan ke arah dapur dan menaruh belanjaan nya ke dalam kulkas. Setelah selesai dengan urusan bahan belanjaan, ia mengambil buku novel yang ia letakkan di atas meja makan lalu berjalan ke kamar nya yang berada di lantai atas.

Ah lupa memberi tahu kalian. Orang tua ranka sudah meninggal beberapa tahun yang lalu. Dan sial nya dia adalah anak tunggal alhasil ranka tinggal sendiri, bagaimana dengan uang dan biaya ranka? Banyak warisan yang di tinggalkan oleh orang tua sebelumnya pergi meninggalkan ranka. Keluarga ranka juga keluarga yang sangat lah kaya raya dan banyak cabang cabang perusahaan almarhum ayah nya yang ia tinggalkan untuk ranka. Karna kepergian orang tua nya, asisten ayah ranka yang mengurus semua keperluan ranka setiap hari nya.

Sesampainya di dalam kamar, ranka berbaring di atas kasur kesayangan nya. Sambil menatap buku novel yang cover nya cukup bagus. Novel itu berjudul 'My Prince', ranka geli sendiri saat membaca judul novel tersebut. Ya menurut nya itu agak sedikit mengelikan.

"Semenarik apa sih novel ini?" Tanya ranka yang entah bertanya pada siapa. Dari pada di selimuti rasa penasaran nya, ia pun membuka dan membaca novel itu.

Halaman demi halaman ranka buka lembaran novel tersebut, macam macam ekspresi yang ranka tunjukkan saat membaca novel itu.

Berjam jam ranka bergelut dengan buku tebal di depan nya. Sampai akhirnya ranka selesai membaca novel itu, lalu ia menutup nya bersamaan dengan menghela nafas panjang.

"Novel aneh" Ujar ranka dengan nada sedikit kesal.

Tok tok tok

Mendengar suara ketukan pintu, ranka segera bangkit dari tempat tidur nya lalu berjalan dan membuka pintu kamarnya. Dan terpampang lah seorang pria yang berusia 29 tahun di depan pintu kamar ranka.

"Masuk lah" ucap ranka mempersilahkan orang itu masuk ke dalam kamarnya. Lalu ranka membalikkan badannya berjalan menuju kursi belajar nya. Lalu ia mendudukkan bokong nya di kursi menghadap orang itu sambil melipat kedua tangannya. orang itu juga masuk lalu berdiri tegak di depan ranka.

"Jadi?" Tanya ranka kepada orang di depan nya.

"Saya sudah mendapatkan data orang yang sudah membocor kan data perusahaan anda tuan." Ucap orang itu.

"Siapa?" Tanya ranka lagi.

"Nama anak ini adalah Dian Elion Pratama Dia anak dari paman anda tuan, anak ini seumuran dengan tuan. Dan dia adalah hacker yang cukup pandai dalam menjebol kan data perusahaan." Ucap orang itu. Dia adalah asisten ayah yang sekarang menjadi asisten ranka. Nama nya adalah Vrino Maksmana.

"anak paman?" Tanya ranka mengkerut dahi nya heran.

"Ya tuan, Dian adalah anak sulung dari tuan Briano dan nyonya Febry" Ujar Vrin.

"Apa tujuan mereka menjebol data perusahaan ku?"

"Tujuan mereka untuk mengambil alih perusahaan dan berencana membunuh anda tuan" kata Vrin dengan tegas.

"ck. Sudah bau tanah masih saja tamak" gumam ranka geram.
"Vrin" panggil ranka.

"Saya, tuan" sahur Vrin sedikit membungkuk.

"Habisi mereka" mutlak ranka.

"Baik tuan muda" ujar Vrin lalu berjalan keluar kamar ranka.

Terdengar suara helaan nafas panjang yang keluar dari mulut ranka. Lalu ia menatap novel yang tergeletak di atas kasur nya.

STUPID GUYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang