daddy kim

bab 12

Happy reading

.
.
.

Jangan lupa vote dan comment ya

.
.
.

" ahhh daddy~y ahhh nghhh " desah jungkook saat taehyung terus menggerakkan pinggul nya..

Tubuh jungkook terhentak kuat seirama dengan hentakan Taehyung di hole nya..
Jungkook mengcengkram erat pinggiran sofa ruang tamu nya..
Ini sakit tapi enak itu lah yang jungkook rasakan saat ini..

" daddy ahhh kookie nghhh "

" bersama baby " desis Taehyung

Dalam beberapa kali hentakan Taehyung dan jungkook klimaks bersama..
Taehyung segera menggendong jungkook masuk ke dalam kamar dan kembali menyerang hole jungkook sampai 3 jam lama nya..

" apa baby lelah " ucap taehyung lembut..

Mereka sedang berpelukan, jungkook menyembunyikan wajah memerah nya di dada bidang taehyung .
Dia sudah di bobol ajjushi mesum..

" hmm kookie lelah, daddy terus mengempur kookie " rajuk nya..

Taehyung terkekeh pelan dan mencium bibir jungkook yang sudah bengkak akibat ulah nya.

" maafkan daddy hmm, daddy sungguh mencintai mu baby.. Tetap bersama daddy apapun yanh terjadi hmm " ucap taehyung lembut..

Jungkook mengangguk dengan senyum lebar nya..

.
.
.

Soohee terus saja uring-uringan, suami nya benar-benar tak bisa di hubungi..
Biasanya walaupun Taehyung dingin dan cuek pada nya tapi suaminya itu pasti akan tetap mengangkat telpon nya..

Ini sudah lebih dari 3 jam suami nya masih juga tak bisa di hubungi..
Soohee tak tau apa yang suaminya lakukan, meeting sudah selesai sedari tadi tapi kenapa suaminya masih tak bisa di hubungi..

Soohee takut, soohee terlalu mencintai namja tampan itu walaupun soohee tau tak ada cinta untuk nya di mata taehyung..
Tapi soohee tak akan putus asa, ini baru 2 tahun mereka bersama..
Mungkin soohee memerlukan beberpa waktu lagi untuk mendampati hati taehyung agar bisa menerima diri nya menjadi istri nya..

" oppa aku berjanji akan membuat mu mencintai ku dengan tulus " lirih soohee..

.
.
.

" hyung " panggil jimin..

" wae "

Jimin mendengus kesal, kekasih nya ini masih saja cuek..
Nanti giliran jimin di dekati orang lain, eh namja pucat itu akan mengamuk tak jelas..
Menjengkelkan..

" ayo jalan-jalan hyung, jiminie ingin jalan-jalan " rengek nya..

" tak bisa sayang, hyubg sibuk " ucap yoongi masih menutup mata nya..

Mereka saat ini sedang berada monsion milik yoongi, ya jimin berbohong dengan jungkook..
Jimin hanya malas meladenin teman nya itu, jungkook akan sangat rewel jika paman nya tak ada..
Dan jimin akan sakit kepala di buat namja dengan gigi kelinci itu..

" hyung kau sungguh menyebalkan, aku sudah jauh-jauh datang kesini tapi kau mslah memilih tidur dan mengabaikan ku .. Jika begini lebih baik kita putus saja.. Aku lelah " teriak jimin..

Jimin pun langsung pergi meninggalkan monsion milik yoongi tak perduli dengan teriakan amarah yoongi..
Dia sudah terlalu lelah, yoongi selalu mengabaikan nya..

" brengsek " desis yoongi

.
.
.

" daddy benar akan menemani kookie kan " ucap jungkook..

Mereka sudah mandi dan kembali naik ke atas tempat tidur jungkook..
Kamar jungkook bernuansa pink bercampur cream.. Sangat manis dan menenangkan.

" tentu saja daddy akan menemani baby, baby ingin tetap disini atau ikut daddy ke apartemen daddy hmm " ucap taehyung lembut..

Jungkook menatap wajah tampan taehyung..

" ikut daddy saja, kookie bosan di kamar ini terus " rajuk nya imut..

Taehyung tertawa pelan dan mencintai hidung mancung kekasih cantik nya..

" baiklah kajja kita ke apartemen daddy, daddy ingin memakan baby lagi " ucap taehyung dengan senyum mesum nya..

Wajah Jungkook kembali memerah, sial kenapa daddy nya sangat mesum..
Tapi ..... Jungkook menyukai nya

.
.
.

Tbc