Prolog

101 31 14
                                    

"Shittt, dateng juga lu Nobita!"

"Minus berapa si, tuh kaca mata gede bener!"

"Cowok tulen!"

"Liat kita! Gosah nunduk doang, Banci!!"

Kira-kira seperti itulah ucapan segerombolan murid cowok yang tiba-tiba menghadang Epan. Rasanya Epan tidak pernah bermasalah dengan siapapun, tapi kenapa banyak siswa yang sok akrab dengannya.

Revano Elnino Pradana biasa di panggil Epan-cowok dengan badan tinggi tegap namun terkesan culun karena kacamata dan rambutnya yang terbelah dua. Hari-harinya selalu menjadi candaan siswa siswi sekolah SMA Student, tapi heran nya Epan tidak pernah sedikitpun melawan, ia hanya diam dengan ekspresi tenang. Seperti saat ini contohnya.

"Woi Nobita! Lu tuli di omongin cuman diem, hah!!" sentak salah satu cowok sambil mendorong pundak Epan.

"Lu lupa? Dia tuh banci, mana berani dia," timpal cowok di sebelah nya sambil bersedekap dada.

Salah satu cowok dengan jaket kulit hitam maju mendekatkan dirinya, mengambil kaca mata Epan dengan senyum licik. Kali ini Epan mendongak, menatap kacamatanya yang kini berada di tangan cowok yang sangat familiar baginya.

"Mau ini? Ambil!" ucapnya lalu melempar kacamata itu di tepi jalan, sesaat kemudian sebuah truk melintas dan bunyi keretakan rongga kacamata kesayangan Epan terdengar sangat nyaring dan menggelegar pedih.

Semua orang tertawa girang menatap kacamata itu hancur tak berbentuk, sedangkan Epan hanya diam tak bergeming.

"Makan tuh!" bisik salah satu cowok tepat di telinga Epan, lalu mereka pergi begitu saja sambil tertawa.

«✮ 𓆩♡𓆪 ✮»

"Lo tau 'kan, kalau kita berbeda?" Epan menatap serius ke arah Kia yang juga tengah menatapnya sendu lalu mengangguk mengiyakan kebenaran ucapan pria di depannya.

"Karena kita berbeda dan mustahil bersama, kita harus ciptain kisah termanis selagi semesta masih memberi kita waktu bersama."

«✮ 𓆩♡𓆪 ✮»

"Gua gak bisa tanpa lo. Please don't go!"

"Ki, dengerin gua! Walaupun gua gak ninggalin lo, endingnya kita juga harus berpisah."

«✮ 𓆩♡𓆪 ✮»

"Gua sayang lo, karena itu gua ninggalin lo!"

JANGAN LUPA TINGGALKAN VOTE, KOMENTAR
KARENA ITU SANGAT BERHARGA BUAT AUTHOR🐨

Are You Mine?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang