╔═══ -ˋˏ *.·:·.⟐.·:·.* ˎˊ- ═══╗
Reborn
Naruto x Attack on Titan
Sasuke x Naruto
╚═══ -ˋˏ *.·:·.⟐.·:·.* ˎˊ- ═══╝•
•
•
•
•Saat ini keadaan di dalam dinding sangatlah kacau, seperti peristiwa pada 5 tahun yang lalu dinding rose berhasil di jebol oleh Titan kolosal.
Para pasukan dan juga para kadet 104 di kerahkan untuk membasmi titan titan yang ada hingga proses evakuasi selesai. Sebagian besar pasukan pengintai sedang berada di luar dinding menyebabkan mereka kewalahan menghadapi titan titan yang terus berdatangan.
"Armin..!" Mikasa segera berlari menuju Armin yang masih termenung.
'Mikasa... Tidak mungkin aku menatap wajahnya... Apa yang harus kukatakan...?' wajahnya menunjukkan ketakutan yang teramat besar, ia sedih, marah, takut, semuanya bercampur aduk.
"Armin...?"
"kau terluka? apa yang lain baik baik saja?" Mikasa berlutut tepat di hadapan Armin."dimana Eren?" perlahan lahan tetes demi tetes air mata mulai mengalir deras dari kedua bola mata Armin.
"hiks.. Regu kami regu ke 36, Thomas Wagner, Nack Teaz, Millius Zarmusky, Mina Caroline, dan Eren Yeager... telah gugur dalam misi...!" Semua orang terdiam, mencoba mengelak dari fakta yang seakan menampar mereka bahwa teman seperjuangan mereka telah gugur dalam misi.
"Apa...?"
"Hampir satu tim gugur...?"
"i-ini lah yang terjadi jika kita berhadapan langsung dengan titan..!!"
"Maafkan aku Mikasa...Eren..hiks...telah mengorbankan dirinya untuk menolongku..."
"aku tidak bisa melakukan apapun...Maaf" Armin menunduk semakin dalam, ia sangat terguncang setelah menyaksikan teman satu timnya gugur dimakan oleh titan titan itu.
"Armin... tenanglah, sekarang bukan saatnya untuk merenungkan hal ini" Mikasa menggenggam tangan Armin, mencoba meyakinkan Armin bahwa dirinya tidak apa apa.
"Ayo, berdiri!"
"Jika kita bisa mengatasi titan yang mengelilingi markas, kita bisa menerima pasokan dan naik ke atas dinding... benarkan?" ujar Mikasa"Ah... begitulah.."
"Tapi, meskipun bersamamu jumlah mereka sangatlah banyak..." ucapan Marco membuat Mikasa berhenti, lalu ia berbalik dan berkata."Kita bisa melakukannya! aku lebih kuat dari kalian, kalian hanyalah para pecundang yang bisa mati dimakan titan kapan saja, jadi jika kalian tidak ingin mengikuti ku tetaplah disini dan lihat..!"
"hey Mikasa! apa yang kau katakan...?!"
"Apa kau berniat menghadapi titan itu sendirian?!"
"Kalau begitu... mungkin aku hanya akan mati, tapi kalau aku menang aku akan tetap hidup, sederhana kan?" Mikasa berucap dengan intonasi dan wajah datarnya, seakan ia tak memiliki perasaan.
"Kau tidak akan mungkin bisa menang, sebelum bertarung..!" setelah mengatakan hal itu Mikasa meluncur dengan Manuver Gear 3D miliknya. Tak lama setelah Mikasa meninggalkan tempat itu, seluruh prajurit maupun kadet yang berada disana pergi.
~~~~~~~~~~
"Hah.. hah.. hah.. sialan... mereka tidak ada habisnya..!" Naruto mengacak rambutnya frustasi, ia dan Sasuke telah bertarung dengan raksasa telanjang itu dalam waktu yang cukup lama, tetapi raksasa itu terus berdatangan membuat mereka kewalahan dan lelah.
KAMU SEDANG MEMBACA
Reborn [SasuNaru]
FantasySetelah mereka menyelesaikan pertarungan, sebuah hidup baru mendatangi mereka, membuat mereka harus kembali berjuang untuk bebas. Naruto dan Sasuke terjebak di dunia aneh penuh raksasa tetapi bagaimanapun caranya mereka tidak akan pernah bisa kemba...