1

561 29 0
                                    

=selamat membaca=
=se rese Zeen, dan se lembut Marsha=

BHUK BUGHH BUGHH

"BRENGSEK LU ZEEN" sentaknya membara memukuli wajah tampan lelaki yg bernama -Zeen

"ALDO! ALDO SUDAH ALDO" teriak pak Harto sembari menarik baju yg dikenakan lelaki yg bernama -Aldo

"KALIAN INI TAK JERA-JERA, MEMBUAT ONAR DISEKOLAH INI!" sentak pak Harto, lelaki yg bernama Aldo itu sedang ngos ngosan sembari melihat wajah lebam milik Zeen

"dan kamu Zeen, mari keruangan BK. dan kamu Aldo, kamu juga ikut." ucap pak Hanto sembari mengulurkan tangannya untuk mengangkat Zeen yg terduduk lemah

Diruangan BK=

"ada garangan apalagi kalian berdua berantem seperti ini, ibu pening sekali melihat kalian ini, gak ada jera sedikit pun!" ucap bu Melody frustasi melihat keduanya

Zeen memandang Aldo dengan tatapan yg tak bisa diartikan, didalam hatinya ia sangat ingin meninju wajah tampan itu

"saya tidak ada salah bu, tiba-tiba Aldo mendorong saya tampa alasan yg jelas" ucap Zeen, Aldo menoleh ingin mengcengkram kerah Zeen dengan cepat Melody tahan

"lu--"

"Aldo! kamu ini gak jera-jera sedikit pun! besok orang tua kamu saya panggil suruh ke sekolah" ucap bu Melody

"silahkan, saya tidak takut" ucap Aldo lalu bangkit dari duduknya dan berlaru begitu saja, bu Melody yg melihat itu menghembuskan nafasnya kasar

"Zeen? kamu gapapa kan? ada yg luka?" tanya bu Melody, Zeen tersenyum lalu menggeleng

"tidak bu, saya tidak apa-apa. kalau begitu saja izin keluar bu" ucap Zeen, lalu menyelami Melody dengan sopan

__

"caelah sok sopan bat lu" ucap Kenzo, sembari merangkul Zeen

"kaya gatau ekting aja lu" ucap Zeen, Kenzo terkekeh

"lu gapapa kan?" tanya Kenzo memastikan

"gapapa, ga sakit tinjuan kecil mah" ucap Zeen, diringi kekehan

"eh, eh ka Marsha tuh!" ucap Kenzo memukul lengan Zeen, Zeen menoleh lalu tersenyum tipis dan langsung berlari begitu saja, Kenzo yg melihatnya menghembuskan nafasnya berat

"Marsha!" panggil Zeen, Marsha menoleh sebentar dan dengan cepat ia mengambil buku-bukunya

"Marsha lu lagi ngapain" tanya Zeen, melihat aktivitas Marsha, Marsha hanya diam jantungnya berdetak kencang karna gugup, ia ingin cepat-cepat pergi dari sini

"Mars--"

"stop Zeen! stop rese. lu galiat gue beresin buku? hah" ucap Marsha emosi, Zeen tertawa pelan lalu mendekati kakak kelasnya itu

"galak amat pacar gua, heran dah" ucap Zeen, lalu duduk dikursi panjang

Marsha menoleh, mereka saling bertatapan dalam hitungan detik Marsha memalingkan wajahnya

"ngaku-ngaku, ga malu lu?" tanya Marsha, lalu memeluk bukunya bersiap untuk pergi

"iya i love you more" ucap Zeen mengarang, Marsha mengerutkan keningnya heran 'ni orang sehat kan?' batin Marsha

"satu ka buat lu, lu itu rese Zeen Gibranta!" ucap Marsha lalu berlari kecil, Zeen tersenyum gemas saat melihat perempuan cantik itu berlari rambutnya yg sebahu berwarna coklat tak lupa memakai bando favoritnya

"aduh.. awss" Zeen terkejut saat mendengar keluhan itu, dengan cepat ia berlari

"Marsha! lu gapapa?" tanya Zeen panik, saat melihat lutut kakak kelasnya itu berdarah, Marsha yg ditanya hanya menggeleng

"Zeen, please stop.." 𝐑C𝐇 {ZeeSha}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang