"aku boleh nginep disini sementara ga?"
"untuk jaga sunghoon" - heeseung
"eh? kamu ga dicariin?" -bu el
"tidak kok Bu"
"kebetulan orang tua hee lagi di luar kota" -heeseung
"kamu bawa baju nya?" -bu el
"bawa sih" -heeseung
"yasudah, nanti kamu mau tidur sama sunghoon atau sendiri?" -bu El
"sama sunghoon saja deh"
"saya mau jaga in sunghoon" -heeseung
"yasudah, saya siapin dulu ya kasurnya" -bu el
bu el pergi keatas dan menuju ke kamar Sunghoon
sunghoon datang dengan membawa teh hangat
sunghoon duduk di samping heeseung
dan tersenyum
dan seperti mempersilahkan heeseung untuk minum
"hoonie sakit?" -heeseung
sunghoon hanya mengangguk
"hoonie mau Kaka beliin apa?" -heeseung
sunghoon geleng-geleng kepala
dan memberi isyarat bahwa dia sudah kenyang
"hoonie mau ga tidur sama kakak?" -heeseung
sunghoon bingung
"kakak nginep disini"
"kakak mau jagain hoonie" -heeseung
sunghoon terkejut
"gausah kaget hoonie"
"kakak cuma mau jagain kamu" -heeseung
"mau tidur sekarang?" -bu el
bu el sudah selesai menyiapkan kasurnya.
"eh, iya bu" -heeseung
heeseung dan sunghoon pun masuk ke kamar
"hoonie, kakak mandi dulu ya?" -heeseung
sunghoon hanya mengangguk
heeseung mandi dikamar Sunghoon
sunghoon hanya mengganti baju dan melihat pemandangan malam hari dari jendela
sunghoon duduk di kasur sambil menatap pemandangan di malam hari
heeseung sudah selesai mandi
heeseung sedang mengeringkan rambutnya
dan sedang memakai baju yg dikenakan sehabis mandi
kaya ginii lohh, kebayang kan??
tapi yg dipake heeseung warna hitam
lanjuttt
dada heeseung sedikit terlihat.
heeseung melihat Sunghoon yg sedang duduk
heeseung menghampiri Sunghoon
heeseung menepuk pundak nya
sunghoon reflek noleh
"kamu lagi ngapain?" -heeseung
Sunghoon melihat heeseung
sunghoon mengalihkan pandangannya.
"kenapa?" -heeseung
heeseung kebingungan
Sunghoon nunjuk ke dada heeseung
heeseung liat dadanya
ternyata dada nya terlihat.
"eh? maaf ya hoonie.." -heeseung
heeseung pun mengganti pakaian nya
heeseung duduk disampingnya Sunghoon
"hoonie sedang apa?" -heeseung
sunghoon tidak menjawab.
"hoonie?" -heeseung
Sunghoon menoleh dan tersenyum
Sunghoon pun berbaring di kasurnya
Sunghoon langsung tertidur
heeseung hanya terkekeh dan tersenyum
saat tengah malam
heeseung terbangun
heeseung melihat sunghoon
ternyata Sunghoon tidak ada disampingnya
heeseung bangun dari tempat tidur nya
dan masuk ke kamar mandi
heeseung baru membuka sedikit
ternyata disana ada sunghoon
'hoonie?' -batin heeseung
setelah heeseung perhatikan
ternyata Sunghoon..
mimisan.
heeseung langsung masuk dan panik
"hoonie? hoonie kok mimisan?" -heeseung
"hoonie tidak apa-apa?" -heeseung
Sunghoon langsung melihat ke heeseung
ternyata benar.
Sunghoon mimisan.
hidung Sunghoon penuh dengan darah.
sunghoon hanya menatap heeseung
"hoonie kok tidak bangunin kakak?!" -heeseung
Sunghoon hanya diam.
kini darah yg ada di hidung Sunghoon tambah banyak.
dan berjatuhan.
dan Sunghoon tiba tiba pingsan.
hati heeseung pecah berkeping-keping saat melihat sunghoon pingsan.
heeseung sangat panik.
"HOONIE?! HOONIE?!" -heeseung
"BU EL!!" -heeseung
teriakan heeseung terdengar.
bu el langsung bangun
dan langsung masuk ke kamar sunghoon
bu el juga terkejut.
TBC..
KAMU SEDANG MEMBACA
1 perfect, 6 disabled.
Não Ficçãomenceritakan tentang heeseung yg mempunyai 6 orang teman yg ke enam temannya mempunyai kekurangan.