Roh-roh jahat itu dengan cepat muncul dari kotak, mengelilingi ruangan dengan kehadiran mereka yang menakutkan. Suara-suara aneh dan gelap menciptakan atmosfer yang tegang di dalam ruangan. Keempat teman itu, merasa terancam, segera berlari keluar dan menutup pintu dengan erat.
Alex:(menghela nafas) Apa itu tadi? Sepertinya kita menemukan sesuatu yang seharusnya tidak kita ganggu.
Emma:(tersentak) Itu benar-benar menakutkan. Aku tidak pernah merasakan kehadiran yang begitu gelap sebelumnya.
Ethan:(menggosok lengan) Aku merasa dingin tiba-tiba. Sepertinya roh-roh itu membawa energi negatif.
Aria:(menatap pintu) Apakah kita benar-benar harus membuka ruangan itu? Barangkali ada hal-hal yang seharusnya tetap terkunci.
Sementara mereka berempat masih mencoba mencerna pengalaman yang menakutkan, Darius bersama teman-temannya yang masih bersembunyi dari kejauhan, melihat semuanya dengan perasaan penasaran.
Darius:(berbisik pada teman-temannya) Apa yang mereka temukan di sana? Mengapa mereka keluar secepat itu?
Teman Darius:(menggeleng) Entahlah, tapi sepertinya ada sesuatu yang kita tidak tahu.
Keempat teman yang baru saja mengalami kejadian misterius tersebut merasa getir di hati mereka.
Langit yang gelap dan angin kencang membuat seluruh Antarex berada dalam kepanikan. Kepala sekolah dengan sigap mencoba meredakan situasi.
Kepala Sekolah:(berbicara dengan suara keras) Tenang, semua murid. Ini mungkin hanya fenomena alam biasa. Mari tetap di tempat masing-masing dan jangan panik.
Namun, suasana tegang masih terasa di udara. Murid-murid yang berhamburan ke segala arah mencoba mencari tempat berlindung. Seiring dengan itu, keempat teman - Alex, Emma, Ethan, dan Aria - masih merasakan getaran dari kejadian tadi.
Emma:"(cemas) Mungkin tadi ada kaitannya dengan langit yang tiba-tiba gelap ini."
Ethan:"(melihat ke langit) Entahlah, tapi ini bukan sekadar fenomena alam biasa. Ada yang tidak beres."
Sementara mereka berempat mencoba mencari tahu lebih lanjut, sekelompok murid Scorpio bersama dengan murid kelas lainnya berusaha menjaga ketertiban di tengah kepanikan. Tetapi, seolah-olah ada sesuatu yang sedang dipersiapkan di balik layar, membuat suasana semakin misterius dan tegang di Antarex.
Roh-roh jahat yang keluar dari awan gelap itu menyebabkan kekacauan di Antarex. Aura gelap menyelimuti sekolah, membuat langit semakin gelap. Sementara itu, Darius dan teman-temannya yang melihat kejadian tersebut berusaha melarikan diri, ketakutan oleh kehadiran roh-roh jahat.
Darius:"(berteriak kepada teman-temannya) Kita harus cepat keluar dari sini! Ini terlalu berbahaya!"
Mereka berlari menjauh dari pusat kekacauan, mencoba mencari tempat yang aman. Namun, kegelapan semakin meluas dan roh-roh jahat yang melayang-layang menimbulkan ketidakpastian di seluruh Antarex.
Sementara itu, di tempat lain, Alex, Emma, Ethan, dan Aria tetap bersama, mencoba memahami apa yang terjadi.
Emma:"(ketakutan) Apa yang terjadi di sini? Mengapa langit begitu gelap?"
Alex:"(menatap roh-roh jahat) Sepertinya ini terkait dengan ruangan yang kami coba masuki tadi."
Ethan:"Kita harus mencari tahu cara mengatasi ini. Saya yakin itu ada hubungannya dengan kejadian tadi."
Mereka berempat bersiap untuk menjelajahi sekolah yang semakin gelap dan penuh ancaman. Sementara itu, kepala sekolah dan guru-guru berusaha memimpin evakuasi, tetapi kekuatan gelap yang tak terduga terus menyelimuti Antarex.
KAMU SEDANG MEMBACA
ANTAREX
Fantasy"Cerita Antarex" adalah kisah petualangan di Akademi Antarex, tempat di mana para siswa belajar dan menguasai elemen-elemen khusus. Fokus cerita berpusat pada Alex, seorang ksatria muda berumur 9 tahun, yang hidup bersama kakeknya di negri bernama R...