P E R F E C T

305 51 1
                                    


Saat ini mereka berdua sedang berada di ruangan Jeffrey — dengan Roseanna berada dipangkuan Jeffrey.

Tunggu, Pangkuan Jeffrey?! Yapp.

"Jeff, Laperr" Rengek Roseanna dengan jari yang maish sibuk melukis abstrak didada bidang Jeffrey. "Kamu ingin kita keluar dengan keadaan seperti ini? Huh?"

"Tapi Aku laper Jeffreyy" Roseanna bahkan tidak beranjak dari tempatnya.

"Nyonya Malvey, turun dan pakai bajumu" Titah Jeffrey, "Huh, Kau selalu seperti itu" Ujar Roseanna jengkel, "Tidak peka" Lanjut Roseanna sambil bangun dari pangkuan Jeffrey.



"Malam ini, ikut denganku" Ucap Jeffrey ditengah makan siang mereka, "Eum?"

"Tuan Lee akan mengadakan pesta untuk putranya yang bertunangan"

"Kau ingin Aku melihat mantan pacarku bertunangan, begitu?" Sarkas Roseanna, "Setidaknya mantan pacarmu itu bertunangan dengan mantan tunanganku" Balas Jeffrey membuat Roseanna menganga tak percaya.

"Kau serius?! Abigail adalah tuna— Oh maksudku, mantan tunanganmu?"

"Memangnya kenapa, Jika Dia adalah tunanganku? Huh?" Tanya Jeffrey, "Bersyukurlah kau tidak jadi bertunangan dengan Dia" Balas Roseanna membuat Jeffrey mengeryit heran.

"Dia adalah anak dari Tuan Geffil" Ucapan Roseanna membuat Jeffrey melotot.

"Orang yang berencana membunuh ayahmu?" Cicit Jeffrey pelan, "Yapp, dan saat inilah aku akan mengabulkannya"

"Kau akan melubangi dahinya, begitu?" Tanya Jeffrey dengan salah satu sudut bibirnya terangkat, "Nope, ones of her eyes"



Roseanna dan Jeffrey tampak serasi dengan DressCode yang sama.

"Selamat Tuan Kelvin" Ujar Jeffrey ramah sambil menjabat tangan Tuan Kelvin – Anak tunggal dari Tuan Lee.

"Terima Kasih banyak Tuan Leonard"

"Perkenalkan, ini istriku, Roseanna Malvey" Ujar Jeffrey mengenalkan antara Roseanna dan Kelvin, "O-oh wow, sudah berapa lama?"

"Menginjak 2 bulan, Tuan" Kali ini Roseanna yang membalas sambil sedikit tersenyum, "Dan saat ini kandungan saya menginjak 3 minggu" Lanjutnya.

WAIT WHAT?!



"Kami permisi, Tuan Kelvin. Sekali lagi, selamat" Ucap Jeffrey sebelum menarik Roseanna kesudut ruangan.

"Roseanna, apa yang sudah kau katakan pada kelvin" Tanya Jeffrey sedikit frustasi, "Kehamilan bukan hal yang digunakan untuk sandiwara" Lanjut Jeffrey.

"Heum, But.." Roseanna mengambil tangan Jeffrey dan meletakkan telapak tangan Jeffrey diatas perut ratanya, "I'm really pregnant, Hubby".

"W-what? Really?!" Jeffrey sungguh sangat terkejut, tapi ia tidak bisa berbohong bahwa ia sangat bahagia. "I'm gonna be a Dad?"

"Kita pulang, aku tidak ingin anakku kecapekan" Tanpa mendengar jawaban Roseanna, Jeffrey langsung membawa Roseanna keluar gedung untuk membawanya pulang.

Calon ayah yang satu ini sangat possessive.



MR

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

MR. MALVEY & MRS. MALVEY

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jan 31 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

PERFECTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang