EPILOGUE

369 24 0
                                    

Suasana hangat dapur memenuhi rumah Mingyu dan Wonwoo ketika Mingyu sibuk menciptakan keajaiban di atas kompor, mengolah bahan-bahan segar menjadi hidangan lezat. Aroma harum makanan mulai merayap di seluruh rumah, menciptakan atmosfer yang penuh kehangatan dan cinta.

Sementara Mingyu sibuk di dapur, Wonwoo duduk di meja, fokus pada tumpukan berkas dan peta kejahatan yang tersebar di hadapannya. Dengan pena di tangannya, Wonwoo membuat catatan dan merinci setiap detil untuk menyelesaikan kasus-kasus terbaru mereka. Keahlian analitisnya terbukti menjadi aset berharga dalam membongkar misteri yang rumit.

Mingyu, sementara itu, terus mengatur dan menyajikan hidangan di atas meja makan. Setiap langkahnya dilakukan dengan cinta, mengekspresikan kasih sayangnya melalui masakan yang disiapkannya. Wonwoo melihat dengan senang saat pasangannya bergerak dengan kepiawaian di dapur, memikirkan segala detail untuk membuat hidangan istimewa.

Ketika hidangan akhirnya siap, Mingyu dengan hati-hati menyusun semuanya di atas meja makan. Menu yang bervariasi dan lezat menanti mereka, menciptakan pemandangan yang menggoda selera. Mingyu tersenyum puas, bangga dengan hasil karya masakannya.

"Semuanya sudah siap, sayang," ujar Mingyu sambil tersenyum lembut.

Wonwoo mengangkat pandangannya dari berkas-berkasnya dan tersenyum menyambut. "Terima kasih, Mingyu. Semuanya terlihat lezat."

Mereka duduk bersama di meja makan, suasana cinta dan kebahagiaan memenuhi ruangan. Wonwoo, meskipun tengah sibuk dengan pekerjaannya, merasa bersyukur memiliki Mingyu yang selalu peduli dan memperhatikan kebutuhan mereka.

Ketika Mingyu duduk di sebelahnya, Wonwoo mengambil tangan Mingyu dan memeluk pinggangnya dengan lembut. Sorot mata mereka bertemu, saling bertukar pandang penuh arti. Wonwoo meraih bibir Mingyu dengan lembut, memberikan ciuman lembut sebagai tanda terima kasih.

"Terima kasih, Mingyu, untuk semuanya. Aku beruntung memilikimu," ujar Wonwoo dengan tulus.

Mingyu tersenyum bahagia, merasakan kehangatan pelukan Wonwoo. "Aku yang beruntung memilikimu, Wonwoo. Selalu senang bisa membuatmu bahagia, terutama melalui masakan ini."

Mereka melanjutkan makan malam mereka, menikmati hidangan lezat sambil saling bertukar cerita dan tawa. Dalam kebersamaan yang akrab, Mingyu dan Wonwoo merayakan kehidupan mereka yang penuh warna dan kebahagiaan. Di balik cerita kejahatan dan misteri yang mereka pecahkan, kisah cinta mereka terus berkembang dan mengukir kenangan indah setiap harinya.

Beberapa minggu kemudian, kehidupan mereka terus berlanjut dengan semangat baru. Tim kepolisian yang dipimpin oleh Seungcheol dan diperkuat oleh Wonwoo dan Mingyu terus menyelesaikan kes. Mingyu dan Wonwoo menemukan keseimbangan yang sempurna antara pekerjaan dan kehidupan pribadi. Mereka tetap saling mendukung, menjadi sumber kekuatan satu sama lain di setiap langkah perjalanan mereka. Rumah mereka bukan hanya tempat berlindung dari dunia luar, tetapi juga sarang cinta yang terus tumbuh.

"Hari ini adalah hari yang indah," ujar Wonwoo sambil meraih gelasnya untuk mengangkat toast. "Untuk kita dan untuk semua kisah yang telah kita lewati bersama."

Mingyu tersenyum dan meraih gelasnya, menyambut toast Wonwoo. "Untuk cinta yang tak pernah pudar dan petualangan yang tak pernah berakhir."

Bersama-sama, mereka merayakan kehidupan yang mereka jalani, memandang masa depan dengan penuh harapan. Dalam setiap langkah mereka, Mingyu dan Wonwoo tahu bahwa mereka tidak sendiri. Mereka memiliki satu sama lain, cinta yang mengikat mereka dalam perjalanan yang tak terlupakan.

Dan demikianlah kisah Mingyu dan Wonwoo, dua hati yang saling menyatu dalam kehidupan yang penuh warna, petualangan, dan cinta. Mereka melangkah maju bersama, siap menghadapi setiap tantangan yang mungkin datang, karena bersama, mereka kuat.


_ End _

PROFILER'S SIMPHONY [MINWON FF]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang