Maafkeun saya yang suka typo di setiap kata yang bunda 😋
"Happy reading!"
VOMENT
___________________________
"Hoon Lo ikut kemah?" Tanya jake temen dari orok sunghoon
"Ikut lah, kan pak Namjoon bilang kalau ga ikut ga dapet nilai" Jake sempat berpikir lalu mengangguk ada benarnya juga perkataan sunghoon, pasalnya pak Namjoon sangat kejam soal nilai. Ga akan kasih lebih atau kurang terhadap muridnya. Kalo segitu yaudah segitu
"Yaiya, cuman gue takut njir" sunghoon tertawa
"Pfft- takut kenapa Lo? Dasar anak mommy" ejek sunghoon menyebalkan, kalau bukan temennya udah Jake lempar ke sungai Amazon sekarang juga
"Kurang ajar ya Lo Hoon! M-mana ada kek gitu! Cuman kan di hutan itu banyak nyamuknya gimana kalo kita kena DBD?!" Sunghoon memukul kepala belakang Jake cukup keras, cukup untuk membuat Jake meringis kencang
"Alay Lo! Ga lah, kan itu ada areanya Jake." Jake mengendus kesal
"Tck, yaudah deh suka lo! Oiya bukan nya di gabung kan sama kelas 12 ?" Tanya Jake sunghoon mengangguk sekilas lalu melanjutkan acara makannya
"Ya bener sih, katanya satu bus punya satu ketua kan ya?"
"Iya itu juga anggota OSIS, mereka bakal mimpin kita di mobil nanti" sunghoon iya iya aja walaupun sebenarnya malas aja sih kalo berurusan sama ketua OSIS, karena mereka tuh terlalu formal dan ga asik buat di ajak bercanda. Kecuali salah satunya yaitu daehwi Yap! Kenapa dia bisa jadi salah satu anggota OSIS? Ya mana saya tau
"Aish, kenapa harus anggota OSIS sih? Mereka kan ga asik" sahut sunghoon yang di setujui oleh Jake aka yang ga suka sama anggota OSIS juga
"Yaudah lah, Lo bis yang mana Hoon?"
"Bis 4 tepat bekalang Lo Jake" bala sunghoon cepat, Jake hanya ber 'oh' ria saja. Inilah yang ga mereka suka soalnya mereka beda bis yang artinya setiap bis itu ketuanya beda beda.
"Lah anjir gue ketuanya si jay itu dong?!" Sunghoon tertawa terbahak-bahak ketika mendengar yang menjadi ketua bis di bis 3 itu yang tak lain dan tak bukan adalah mantan Jake. Sunghoon sangat puas mendengar nya
"Hahaha, terimaa nasib aja jakeu!" Jake berdecak malas
"Daripada Lo si Heeseung itu! Dia kan es batu banget anjir" sunghoon baru tersadar ternyata dia ga jauh beda sama Jake nasib nya. Sama sama sial
"Bisa ganti bis aja ga sih anjir, males banget gua"
"Ya mana bisa lah! Anak presiden Lo?" Sunghoon merotasikan kedua bola matanya malas, andai saja itu beneran terjadi
"Tau dah! Males gue sama Lo Jake!"
"Idih"
☆ ★ ✮
Akhirnya hari yang di nanti sunghoon dan Jake pun tiba, semua murid dari kelas 11 sampai 12 sudah sampai di depan bis besar yang berjejer di lapangan sekolah SMA elit mereka. Semua siswa siswi sangat bersemangat sampai sampai tak mendengarkan OSIS yang sedang berbicara di depan
"MOHON ITU YANG DI BELAKANG JANGAN BERISIK!! KALIAN INI GA MENGHARGAI KAKA KAKA YANG DI DEPAN YA?!! KALO MAU KALIAN AJA YANG BICARA!" Teriak salah satu anggota OSIS sontak semua siswa siswi yang berisik tadi jadi sunyi
"Galak banget anjir ngeri gue" bisik sunghoon ke arah Jake Jake mengangguk setuju
"Sama"
"Yang di sana! Ngapain bisik bisik?! Dengerin ga apa yang di bicarain sama Kaka Kaka?!" Sunghoon dan Jake pun kaget akan teriakan itu dan langsung menegakan tubuhnya lagi
"Udahlah Lin gausah terlalu keras sama mereka, biasa aja udah" kata daehwi santai, guanlin menghela nafasnya kasar
Masalahnya mereka kayak mau mpls aja tau ga sih! Pake segala di kumpulin di lapangan! Capek apalagi cuaca kali ini tuh terik dan panas banget
"Yaudah semua di persilahkan untuk masuk ke dalam bis nya masing masing, inget ikutin apa kata ketua regu oke?" Kata pak Namjoon di sana, semua murid serempak menjawab 'siap'
Sunghoon sudah masuk ke dalam bis itu dan sibuk mencari tempat duduk, masalahnya dia gatau mau sebangku sama siapa pasalnya hampir ga ada yang ia kenal satu pun di bis ini kecuali ketua regu atau bis yaitu 'heeseung' selebihnya sunghoon gatau dan gamau tau.
Hampir lama celingak celinguk akhirnya sunghoon mendapatkan tempat duduk terbaik yaitu barisan ke tiga, dia duduk di pinggir kaca. Ya biar bisa liat pemandangan aja sih
"Hai! Boleh duduk di sini ga?" Sunghoon mendongakkan kepalanya mengarah kepada orang yang ingin duduk di sebelahnya, sunghoon tersenyum lalu mengangguk
"Tentu! Duduk aja" pemuda berparas cantik itu mendudukkan dirinya tepat di sebelah sunghoon
"Oiya nama kamu siapa? Aku jeongin! Yang jeongin!" Yang bernama jeongin itu mengulurkan tangannya
"A-ah nama aku s-sunghoon Park sunghoon" sunghoon tersenyum canggung, senyuman jeongin sangat manis sunghoon jadi pangling
"Ah iya Jeong, k-kamu kelas berapa?"
"Kelas 11 IPS 2"
"Wah ternyata kita satu kelas ya, aku di pinggir kelas kamu loh Jeong" kata sunghoon lagi melepas canggung di antara keduanya
"Wahh begitu kah? Senang bertemu denganmu sunghoon!"
"Oiya kamu tau ketua bis kita kemana? Kok ga keliatan sih? Ini udah telat loh"
"Oalah kak Heeseung kah? Dia memang sedikit terlambat mungkin sebentar lagi" sunghoon mengangguk, sunghoon jadi heran kenapa sepertinya jeongin dan Heeseung sangat dekat?
"Kalian Deket ya?"
"Kita sebenarnya-"
"Baik semuanya, silahkan siapkan diri kalian. Bila ada yang merasa kurang enak badan bilang ke Kaka Kaka ya!"
TEBECEEEEE
KAMU SEDANG MEMBACA
Momma Hoon ✔️ || Heehoon
Fanfiction# Heehoon.| (Walaupun cerita ini udah tamat, tetap dukung author dengan voment!) kisah tentang sunghoon yang tak sengaja memasuki portal aneh yang ia temui saat sedang berkemah di sebuah hutan lebat, anehnya saat ia terbangun dirinya sudah berada d...