( i'm fine ) 6

1K 80 4
                                    

"Gita.!!"

"Nak Gita..!!"

"Nak..tolong, saya nemuin anak ini di belakang rumah sakit" ucap pa Ucup satpam rumah sakit

"Astaga yaudh pa langsung bawa ke ruangan aja " ucap Gita saat melihat seseorang yang dibawa pa ucup






Di ruangan cristhy

"Gee Cristy udh makan " ucap Shani yang baru saja keluar dari kamar mandi

"Blm ci tadi aku udh paksa dia tetep enggak mau, dia terus manggilin nama Zee trs" ucap Gracia senduh saat melihat keadaan cristhy

"Haa... anak itu lagi" gumam Shani pelan

"Kamu udh makan gee?"  Tanya shani

"Kamu Mao makan apa" sambungnya

"Emhhh.. spaghetti bolognese aja " jawab gracia

"Yaudh aku pesenin ya" Gracia hanya mengangguk dan pandangan berahli ke Cristy yang kini sedang melamun

"Ci... Aku takut cii.. hiks" Isak Cristy pelan dengan air mata yang mengalir

"Udh jangan nangis lagi ya.. Cici ada di sini" ucap Gracia memeluk Cristy Shani yang melihat itupun juga ikut memeluk mereka

Shani melepas pelukannya dan dia kembali bicara dengan cristy

"Dek jawab pertanyaan Cici sekali " tanya Shani lembut

"Kenapa kamu bisa kaya gini dek" sambungnya

"Hiks ci.. t-tadi aku k-kekamar mandi hiks t-terus tangan aku di tarik l-lalu -" ucap Cristy sesenggukan, namun blm selesai bicara Shani sudah memotongnya

"Dimana Zee saat kamu di giniin " ucap Shani serius namun tetap lembut

"K-ka Zee d-dia bolos" ucap Cristy merasa takut

"Emang anak sialan!! " gumam Shani pelan, Gracia yang mendengar gumaman Shani dia langsung menggenggam tangan Shani mencoba menenangkannya

"Kamu makan dulu ya de... " ucap Shani membujuk Cristy namun Cristy hanya menggelengkan kepalanya, dengan air mata yang trs mengalir

"Hah...." Shani yang melihat hanya membuang nafas nya

"Cici keluar dulu"

Saat shani melewati pintu dia tidak sengaja menabrak seseorang


Brukk..

"Aduh.." rintih seseorang

"Ehh maaf, Marsha kamu ngk papa" tanya Shani

"En-enggak papa ci, a-aku mau lihat keadaan cristhy ci" ucap Marsha gugup

Shani hanya mengangguk dan melanjutkan langkahnya




Marsha pov

Setelah Marsha memasuki ruangan Cristy dia melihat ada Gracia yang baru saja keluar kamar mandi

"Ehh ada Marsha" ucap gracia

"I-iya ci gre"

"Ko kamu bisa tau kita ada disini" tanya Gracia

"T-tadi aku mau pulangin jaket Zee yang ketinggalan dirumah aku, tapi pas sampe rumah Cici kata satpam kalian lagi pergi keluar"

"Aku telponin Zee juga enggak diangkat, kebetulan aku ada kontak temen Zee jadi aku telpon aja" Gracia yang mendengar penjelasan Marsha hanya mengangguk paham

"Ngk ush gugup gitu marsh" ucap Gracia

"I-iya ci " jawab marsha

"I-ini ci jaket Zee" sambungnya

"Taro di situ aja marsh " ucap Gracia menunjuk sofa, Marsha hanya mengangguk

"Ci gre Zee dimana ya" tanya marsha

"Cici ngk tau " ucap Gracia dingin

"Ohh gitu ya"

"Y-yaudh ci aku pulang dulu ya"

"Iy, hati hati" jawab Gracia

Sebelum keluar dari ruangan cristy Marsha menghampiri ke brangkar milik cristhy

" Cristy kamu, kamu udah makan..?" Tanya Marsha di jawab gelengan oleh cristhy

"Kamu makan ya.. aku mau pulang dlu nanti kapan kapan aku kesini lagi" ucap Marsha mengelus lembut tangan Cristy

Marsha pun akhirnya keluar dari ruangan Cristy, saat Marsha melewati koridor dia tidak sengaja mendengar seseorang yang sedang panik

"Gita.!!"

"Nak Gita..!!"

"Nak..tolong, saya nemuin anak ini di belakang rumah sakit"

"Astaga yaudh pa langsung bawa ke ruangan aja"

"Zee...." Gumam Marsha saat melihat Zee di bopong oleh satpam

"M-marsha.."gumam Gita saat melihat Marsha yang menghampiri nya

"Ka Gita Zee kenapa..?" Ucap Marsha sedikit panik

"Marsha aku juga ngk tau, ini aku baru mau periksa keadaan dia" ucap Gita lembut

"Aku mohon ka tolong Zee" mohon Marsha menyatukan tangannya

" Aku akan berusaha" ucap Gita seraya menatap lembut marsha

" Makasih ya ka.." jawab Marsha lalu pergi, tetapi baru berapa langkah Gita memengang tangan marsha

" Marsha..!, tolong kasih aku satu kesempatan "







Tbc

I'm fineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang