"Mau ini ya ma"
"Ia dek"
"Tapi yang ini juga lucu"
"Yaudah ambil aja dua-duanya"
"Hihi oke mama"
Selesai mereka dari toko pernak-pernik itu, lisa dan suzy sekarang menuju stand-stand yang berjualan makanan, suzy hanya mengikuti lisa yang menariknya kesana kemari.
"Adek itu pedas, no no"
"maa kali ini aja ya ya"
"Kalo mama bilang gak tetap gak"
"Iss dasar suzy pelit"
"Yak"
------
"Woah seperti nya ada yang dompetnya menipis nih" yoona begitu kaget anaknya membawa banyak belanjaan
"Ya dan sekarang unnie harus mengganti semua nya" ucap suzy lalu berjalan mendudukan bokongnya di samping yoona
Lisa pun ikut mendudukan dirinya tapi di single sofa "mommy adek tadi membeli banyak"
"Berarti adek gak boleh ikut belanja lagi besok, biar mommy bareng jisoo unnie saja"
"iya adek sama daddy aja"
"Tumben banget nih bocil" suzy menatap curiga lisa, siapa yang tidak curiga ketika lisa yang tidak bisa jauh dari jisoo tiba-tiba menjadi biasa saja
"Mama lisa lagi kesel sama jisoo unnie tau"
"Karena jisoo gak ajak lisa main?"
"Hem pokonya lisa gak mau bicara ke jisoo unnie"
"Sayang gak boleh gitu" tegur mommy yoona
"Udah ah lisa lelah mau tidur" lisa mencium pipi yoona dan suzy dan berjalan ke kamarnya
------
"Dek.." bisik jisoo ketelinga lisa
Saat ini sudah jam 11 lewat 45 menit malam dan lisa sudah terlelap dengan mimpi nya
"Adek.." lisa masih engan untuk bangun, jisoo yang melihatnya mencium seluruh wajah lisa
"Unnie stop engh"
"Ayo bangun temanin unnie"
"Ini udah malam unnie, mau kemana sih?"
"Ayo ikut aja" jisoo menarik tangan lisa pelan untuk bangkit mengikutinya keluar kamar lisa
Lisa pasrah saja ikuti unnienya ini entah kemana dirinya di bawa tapi sepertinya jisoo membawa nya ke rooftop
"Duduk disini" jisoo mendudukan lisa di kursi yang tersedia di rooftop itu "dan pakai ini supaya adek unnie ini tidak kedinginan" jisoo memakaikan lisa selimut yang sepertinya dia sediakan sebelum mengajak lisa ke sini
"Kita ngapain malam-malam kesini unnie? Mau lihat bintang?"
"Lihat saja nanti"
Lisa pun terdiam, dia juga jadi teringat kalau lagi kesal dengan unnie nya. Jisoo melihat lisa yang diam dengan menatap kedepan menyiritkan alis nya, biasanya lisa akan terus mengonceh tapi kenapa ini tidak? Mungkin lisanya masih mengantuk
Waktu menunjukan pukul 11.58 kst, jisoo tiba-tiba berdiri dan mendekat dengan pagar
"Sini dek biar lebih jelas lihat bintang nya" lisa menurut saja entah bintang apa yang mau jisoo tunjukan padanya
00.00 kst duarr duarr
"Woahh kembang api" lisa terkejut melihat kembang api dan matanya berbinar bahagia
"Happy birthday adek"
"Unnie.." mereka saling tatapan, jisoo merentangkan tangannya mengajak lisa masuk ke dalam pelukannya dan lisa tidak menunggu waktu lagi langsung masuk kedalam pelukan hangat unnienya
"Unnie yang membuat semua ini?"
"Hm, suka dengan kejutannya?"
"Suka, adek hampir saja lupa ulangtahun sendiri dan unnie memberikan kejutan yang benar bikin kejut haha"
"Apapun untuk adek akan unnie berikan sekalipun itu hidup unnie, adek adalah segalanya dan tidak ada duanya jadi adek kecil unnie ini jangan pernah tinggalkan unnie ya?" Jisoo mengelus rambut coklat lisa, dalam hati dia berdoa banyak hal pada Tuhan untuk adik nya ini.
"Nde, lisa tidak akan pernah meninggalkan unnie begitupun sebaliknya, maaf kan adek karena kesal dengan unnie tadi siang"
"Jadi daritadi wajahnya cemberut karena lagi kesal dengan unnie"
"Hm adek gak suka unnie mengabaikan adek tadi siang"
"Haha tidak sayang unnie tidak ada mengabaikan mu, unnie hanya tidak ingin kamu kelelahan dan berakhir sulit dibangun malam ini" jisoo jadi tahu sekarang kenapa lisa tiba-tiba pergi meninggalkan mereka bermain dipantai dan memilih berbelanja dengan mama suzy, dari tadi siang ia merasa adiknya ini seperti menghindari nya ternyata lisa sedang kesal karena merasa diabaikan, lucu sekali adiknya ini
"Yasudah ayo masuk kembang api nya udah habis"
"Ayo unnie, adek tidur bareng unnie ya"
"Ia sayang" jisoo mengecup pipi lisa
------
"Astaga kalian dari mana saja?" Yoona merasa kuatir ketika melihat kamar lisa dan jisoo kosong, karena tadi keluarga mereka ingin memberi kejutan pada lisa tapi dikagetkan kamar putrinya kosong dan sekarang mereka melihat orang yang dicari turun dari tangga rooftop tanpa merasa bersalah?
"Kenapa keluar malam-malam gini sayang?" Tanya siwon dengan raut kuatirnya
"Hehe dad maaf tadi jisoo bawa adek ke rooftop"
"Astaga chaeng lupa ngasih tau" chaeyong menepuk jidatnya, kenapa dia lupa memberi tahu keluarganya kalo jisoo berniat memberi kejutan kepada lisa, malah dia tadi lebih heboh karena lisa dan jisoo yang menghilang
"Maafkan chaeyong lupa memberitahu kalian kalo jisoo unnie mau kasih kejutan ke lisa di rooftop malam ini hehe"
"Yak" teriak keluarga itu.
Tbc.
KAMU SEDANG MEMBACA
(SIST)ER
Randommemiliki kaka seperti Jeon Jisoo adalah impian semua orang, ia memberikan seluruh kasih sayang dan perhatian hanya pada sang adek, menuruti semua kemauan adek dan selalu menomor 1 kan adek nya dari segala hal. mari saksikan bagaimana kisah jeon jis...