21

854 48 11
                                    

Sasuke sedang berada di rumah Mikoto saat ini. Setelah bercerai Mikoto kembali ke rumah keluarganya dan menetap disana. Untuk mengisi waktu senggangnya Mikoto memilih menjalankan beberapa usaha kecil. Satu diantaranya adalah budi daya tanaman bonsai.

Ketika Sasuke berkunjung tanpa kabar, Mikoto tengah sibuk mengurusi salah satu tanamannya. Mikoto sangat terkejut karena Sasuke datang tanpa mengabarinya terlebih dulu.

"Dimana Naruto dan Izuna? Ibu sudah lama tidak bertemu mereka" tanya Mikoto memecah keheningan.

Mikoto tak tahu apa alasan Sasuke datang, namun ia bisa melihat putranya itu tengah kebingungan. Sebagai seorang ibu Mikoto tentu peka akan keadaan Sasuke saat ini.

"Izuna sedang sekolah, bu. Sedangkan istriku tak bisa ikut karena kondisinya sedang tidak baik"

Mikoto mengangguk paham. Walau masih ada perasaan yang mengganjal, Mikoto tetap senang rumah tangga anaknya baik-baik saja. Ia ikut berbahagia saat mengetahui sebentar lagi cucunya akan bertambah. Akan lebih menyenangkan jika ia bisa menghabiskan waktunya lebih lama bersama cucunya, namun kesibukannya membuatnya sulit membagi waktu.

"Ada apa, Sasuke? Kau terlihat seperti orang linglung"

Sasuke terkejut karena ibunya seolah bisa mengetahui apa yang sedang dirasakannya saat ini.

"Ibu, aku hanya ingin bertanya. 5 tahun lalu saat istriku terjatuh, kalian sempat bertengkar. Tolong beri tahu aku apa yang menjadi penyebab pertengkaran ibu dengan istriku?"

Mikoto nyaris tersedak mendengar pertanyaan itu. Kejadian itu sudah lama sekali terjadi. Kenapa Sasuke menanyakan hal ini lagi?

"Ibu lupa, itu sudah lama terjadi. Bagaimana mungkin ibu masih mengingatnya"

"Aku tahu ibu berbohong. Tapi baiklah, jika ibu tak mau bercerita aku akan menanyakan hal yang lain. Apa pertengkaran ibu dan Naruto saat itu ada hubungannya dengan ayah?"

Mikoto membungkam mulutnya rapat-rapat. Ia bisa saja menceritakan semuanya tapi Mikoto tak mau membuat rumah tangga anaknya hancur seperti dirinya. Mikoto tak mau menjadi penyebab keretakan hubungan antara Sasuke dan juga Naruto.

"Apa terjadi sesuatu antara kau dan Naruto? Kalian bertengkar?" tanya Mikoto untuk sedikit merubah topik pembicaraan.

"Kami baik-baik saja, bu. Aku bertanya pada ibu karena merasa sikap ayah pada istriku terkadang berlebihan"

"Berlebihan bagaimana maksudmu, nak?"

"Entah ini hanya perasaanku saja atau tidak, tapi sikap ayah pada Naruto terkadang membuatku sebagai suami cemburu"

Sasuke menghela nafas lalu mengusap wajahnya frustasi. Ia tidak mau disebut tidak normal karena cemburu terhadap ayahnya sendiri. Tapi karena menemukan foto itu Sasuke meragukan ayah dan juga istrinya.

Mikoto bisa melihat kegelisahan dan kebingungan di raut wajah putranya. Mikoto sangat tahu seberapa besar cinta sasuke pada Naruto. Dulu pernikahan mereka nyaris ditentang Madara karena latar belakang Naruto yang menurutnya tak sepadan dengan keluarga. Namun Sasuke mengancam akan memutus ikatan keluarga mereka jika ia tak bisa menikahi Naruto.

Sasuke adalah satu-satunya pewaris Uchiha. Madara yang tak mau kehilangan satu-satunya penerus yang ia memiliki akhirnya mengizinkan Sasuke menikahi Naruto. Dan sejak saat itu Naruto resmi menjadi bagian ari Uchiha bahkan menjadi kesayangan semua orang karena sifatnya yang lembut, manis dan juga rendah hati.

"Sasuke, kalau ibu boleh memberi saran sebaiknya kau membawa Naruto juga Izuna pergi dari rumah"

Sasuke menatap Mikoto tak mengerti.

MilikkuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang