𖤓 Prolog ☾

6 1 0
                                    

Tok tok tok

"Aria"

"Iya bunda? masuk aja Ari lagi belajar"

Pintu terbuka dan Bunda pun masuk kedalam kamar Aria dan duduk diatas kasur.

"Aria lusa ada camping?" Tanya bunda

"Bunda kok tau?" Aria berhenti mencatat dan menatap Bunda nya.

"Nih formulir nya ada di meja" Bunda menunjukkan formulir izin orang tua untuk camping. Yang membuat Aria terkejut adalah, terdapat tanda tangan Bunda nya disana.

"Lho kok ada di Bunda, perasaan waktu itu udah Ari buang" Aria mengambil formulir nya.

"Orang ada di meja kok, tapi kok kamu ga bilang"

"Ya kan biasanya Bunda gabolehin Ari ikut camp. Tapi ini, Bunda yang tanda tangan?"

"Iya sayang" Bunda tersenyum

"Artinya, Bunda bolehin Ari ikut camp?" Tanya Ari ragu-ragu, tapi anggukkan Bundanya langsung mengukir senyuman di wajah Ari.

"Kamu udah mau kelas 12, jadi Bunda rasa setidaknya kamu harus ngerasain camping di masa ini walaupun cuma sekali"

"Makasih Bunda" Ari melompat dari duduk nya dan langsung memeluk sang Bunda

"Ahahaha iya sayang, kalau udah beres belajarnya langsung tidur ya, Bunda juga mau tidur"

"Iya Bunda" Ari tersenyum dan memeluk formulir itu dengan sangat erat.

Keesokan harinya, saat jam pulang sekolah

"Kyaaaaa demi apa Arii kamu ikut camp besok?! Astaga astaga astaga aku masih ga percaya" ucap Luna

"Iya Luna, aneh banget kan bunda ku tiba-tiba ngasih izin padahal aku ga bilang"

"Terus kok bisa dibolehin?" Luna

"Katanya bunda liat kertas surat izin di meja, padahal jelas-jelas kemarin udah ku buang"

"Tapi kamu seneng kan?"

"Pake nanya, dari dulu kan aku emang pengen ikutan camping, I'm very, very excited"

"Ah sorry aku pergi dulu ya, mau balikin buku. Nanti aku kirim barang apa aja yang harus dibawa besok ya bye" Luna melangkah lebih dulu dari Aria

"Iya, aku pulang duluan ya byee" Aria melambaikan tangannya

Aria dan Luna berbeda kelas, makanya mereka hanya bisa bertemu saat jam istirahat atau waktu pulang.

Mereka satu ekstrakurikuler, yaitu Pramuka, disana lah mereka dipertemukan hingga akhirnya menjadi sahabat.



GELAP YANG TERANG : Petualangan Negeri EmberiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang