3

187 18 2
                                    

20.00 malam

Selesai makan tadi, Yushi, Riku, dan Sakuya pergi ke gerbang asrama untuk menemui Yuta. Namun, secara bersamaan Sion berjalan memasuki wilayah asrama.

Kaget? Tentunya. Banyak hal yang ingin Yushi, Riku, dan Sakuya tanyakan pada Sion.

"Yushi? Riku dan Sakuya? Kenapa ke gerbang malam malam?" tanya Sion bingung.

Yang di tanya bukannya menjawab, mereka justru menjitak jidat masing masing pelan.

Lebih tepatnya hanya Riku dan Sakuya aja sih..

Yushi hanya menatap muka Sion menyelidik. Dipikirannya, ada hal yang menjanggal.


Kok mukanya pucet? _Yushi

Bukankah justru kita yang bertanya begitu? Pikir mereka bertiga.


"Sion Hyung sendiri, kenapa pulang larut banget? Udah hampir jam 8 malem tapi belom pulang. Kemana coba? " tanya Yushi yang entah kenapa otaknya memang ingin bertanya seperti itu.

"Yushi ni-chan betul! Kelas budaya Jepang kan hanya berdurasi 45 menit. Berarti Sion Hyung selesai jam 5.05, pertanyaan nya! 3 jam nya lagi Sion Hyung pergi kemana? " kali ini Sakuya yang bertanya. Diangguki oleh Riku yang dari tadi cuma memperhatikan mereka.



Kok aku tidak kepikiran dengan 3 jam nya lagi ya_Yushi


Kebingungan dengan pertanyaan yang di lontarkan adik adik nya, Sion memilih untuk mengajak mereka kembali ke kamar.

"Nanti di kamar aja Hyung jelasin, ayo ke kamar. Hyung mau bersih bersih, " jelas Sion.

Sion berjalan pergi  meninggalkan mereka bertiga yang ke masih kebingungan kekamar.

Yuta yang sedari tadi memperhatikan interaksi mereka terkekeh.

"Bingung nya nanti aja tanyain langsung ke Sion, sekarang mending kalian ke kamar, udah mau jam tidur soalnya," perintah Yuta.

Mereka mengangguk dan ijin pamit untuk kembali kekamar menyusul sang kakak tertua, Sion.




Time skip

Selesai bersih bersih tadi, Sion kini di tagih janji nya dengan adik adiknya.

"Hyung, jawab pertanyaan kita hyung, Hyung habis dari mana sampai pulang jam 8 malam? " tanya Yushi yang merasa janggal.

Mereka berkumpul di ranjang Sion untuk menagih janjinya, wajar saja harus ditagih. Kakak tertua mereka itu 'pelupa' gess..

Sion yang tadi asik membaca buku di ranjangnya kini mengalihkan perhatianya untuk menjawab pertanyaan adik adikya.

"Hanya mengikuti kelas budaya Jepang, " jelas Sion singkat.


Bohong, sudah pasti ada hal lain_Yushi

"Tidak mungkin hanya itu Hyung! Masa iya, kelas budaya Jepang 3 jam lebih. Kan kelasnya cuman 45 menit, " jelas Sakuya yang menentang penjelasan sang kakak.

Sepertinya Sakuya memiliki pemikiran yang sama dengan Yushi, tak terkecuali dengan Riku. Meskipun anak itu pendiam, tapi pemikiran nya bisa sangat 'kritis' kadang kadang.

"Apa yang Hyung lakukan 3 jam setelah nya Hyung? " tanya Yushi lagi.

Yushi tak menyerah untuk mendesak Sion mengatakan yang sebenarnya. Banyak hal janggal yang membuat dirinya merasa waspada dengan orang yang berbeda aura dengan biasanya.

Sion menghela nafas.

"Tadi Hyung dipanggil Dokter Baek untuk pemeriksaan, " jelas Sion.

Dokter Baek atau bisa di sebut Dokter Byun Baekhyun adalah dokter yang bertanggung jawab disekolah Jhachi ini.

Bersama dengan asisten nya, perawatan giselle. Mereka 'merawat' murid murid yang berada di sekolah itu.

"Kok lama? " tanya Riku.

"Pemeriksaan nya memang cukup lama, make x-ray segala, " jawab Sion.

Ketiga lainnya yang mendengar itu mengangguk.

"Ngomong-ngomong besok kan libur, kita jalan jalan aja yuk? " ajak Sion.

Kali kali refresing boleh lah.... Kan suka suka author nya, hehe....

"Emang mau jalan jalan kemana? " tanya Sakuya.

"Minimal ke taman hiburan lah! " ucap Riku nyolot.

Kalo soal hiburan mah dia gak boleh kalah!

"Ke Lotte World aja yuk.... " ajak Sakuya.

Ke 3 orang yang mendengar itu menatap Sakuya.

"Kita ada di Ansan, ke Seoul nya gimana? Duitnya? " tanya Yushi.

Benar juga apa yang dikatakan Yushi dengan itu, apa lagi ini dikorea. Semakin tidak menutup kemungkinan kalau budget nya mahal.

"Joging aja dah besok, terus setelah nya makan di cafe, " saran Riku membuat semua orang yang mendengar mengangguk.

Anak itu selalu bisa menengahi mereka semua.


Selesai dengan perbincangan mereka, ke 4 remaja itu pergi ke ranjang masing masing bersiap untuk tidur.








TBC.......

____________________________________________

Maaf banget ya agak lama.....

Aku agak sibuk nih akhir akhir ini.

Spoiler buat chapter selanjutnya, aku bakal liatin keadaan Jaehee, Ryo dan satu orang lagi...... Hayoo tebaak...

Seperti biasa, vote dan komen ya guys biar aku semangat! Jan lupa tambah saranya biar aku bisa perbaiki chapter ini kalau perlu

.see you










Miracle on the wish (nctwish)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang