Disclaimer :
REMAKEAll caracters belong to Masashi Kishimoto
Title :
ANTIFANCast :
Namikaze Naruto
Haruno Sakura
Genre :
Drama & RomancesRating : T
Author : [ MissXoo ]
Warning : OOC | AU | Gaje | Typo | DLL | REMAKE | Chaptered
.
.
Happy Reading
.
.
Naruto membantu Sakura berjalan dengan menahan kedua pundaknya. Naruto membuka pintu mobil lalu membiarkan Sakura duduk dengan nyaman. "Apa kita perlu ke rumah sakit?", tanya Naruto khawatir. Sakura menggeleng. Ia sudah cukup menyusahkan Naruto hari ini dan ia tidak ingin merepotkan lebih banyak lagi.
"Kalau begitu istirahatlah", ucap Naruto sebelum menutup pintu mobil. Pria tinggi itu segera melajukan mobilnya dari sana untuk pulang. Di perjalanan, tidak ada yang memilih untuk bicara. Naruto terlihat sibuk melajukan mobilnya sedangkan Sakura sibuk mengatur detak jantungnya. Berkali-kali gadis itu mencuri pandang untuk melihat Naruto yang tentunya tidak diketahui oleh pria itu.
Naruto menunduk, mengingat bibir Naruto yang menempel dengan bibirnya membuat jantungnya berdegup cepat. Orang ini sudah dua kali menciumnya. Naruto sudah mendapatkan ciuman pertamanya dan ciuman keduanya padahal mereka tidak memiliki status apapun. Baiklah yang kedua tidak bisa disebut ciuman karena orang ini bermaksud membantunya tapi saat hujan waktu itu di dalam mobil… Naruto melakukannya dengan sadar! Sakura bisa gila bila terlalu dekat dengan pria ini. Apa ia perlu menjaga jarak? "Ah, aku tidak tau", ujar Sakura. Ia memegang kedua pipinya yang mungkin sudah memerah karena panas.
Naruto menoleh sekilas saat mendengar Sakura mengatakan sesuatu. "Kau bicara apa?", tanya Naruto dengan masih memandang jalanan. Sakura segera sadar dari lamunannya. Ia melepaskan kedua tangannya di pipi. "Tidak ada apa-apa", jawab Sakura sambil memperhatikan kedua tangannya yang meremas bagian bawah dress-nya.
Sakura memberanikan diri melihat Naruto yang sedang menyetir. "Bisakah kau berhenti sebentar di supermarket?", tanya Sakura ragu.
"Kenapa? Apa kau mau membeli obat?", tanya Naruto.
Sakura menggeleng pelan. "Tidak, aku ingin membeli banana milk. Sejak kecil setiap aku alergi ayahku akan memberikanku minuman itu dan itu membuat perasaanku lebih baik", jawab Sakura.
Naruto akhirnya berhenti di depan sebuah supermarket. Sakura ingin melepas sabuk pengamannya namun Naruto sudah menahannya lebih dulu.
"Tunggulah disini, aku akan membelikannya untukmu".
"Tapi—"
Belum sempat Sakura bicara, Naruto sudah keluar dari mobil dengan kacamata hitamnya. Sakura memperhatikan Naruto dari dalam mobil sampai akhirnya pria itu menghilang saat masuk ke dalam supermarket. Sakura menghembuskan nafasnya berat. Ia merutuk kebodohannya sendiri. Ia sudah menyusahkan Naruto hari ini. Haruskah ia mencatat dosanya? Berbohong pada Naruto demi memanfaatkannya, memaksa pria itu ikut makan malam dengan orang yang tidak disukainya, bahkan membiarkan pria itu menyelamatkan nyawanya. Kata 'menyelamatkan nyawa' sangat berlebihan menurut Sakura. Pria itu hanya memberinya nafas buatan dan semua orang bisa melakukan itu. Itu hanya bantuan kecil.
KAMU SEDANG MEMBACA
NARUSAKU : ANTIFAN ✅
FanficFANFICTION REMAKE Summary : Naruto sedang berada di puncak popularitasnya sebagai seorang aktor. Sikapnya yang professional dan murah hati memikat masyarakat Jepang. Tapi ia sadar bahwa bukan hanya fansnya yang berada di sekitarnya. Terkadang sikap...