Disclaimer :
REMAKEAll caracters belong to Masashi Kishimoto
Title :
ANTIFANCast :
Namikaze Naruto
Haruno Sakura
Genre :
Drama & RomancesRating : T
Author : [ MissXoo ]
Warning : OOC | AU | Gaje | Typo | DLL | REMAKE | Chaptered
.
.
Happy Reading
.
.
epilog
Pernikahan Naruto dan sakura telah memasuki tahun keenam dan syukurlah semua berjalan baik, bahkan semakin baik. Ditambah lagi kebahagiaan mereka dilengkapi dengan seorang putra dan putri.
Naruto memang sudah tidak begitu aktif sebagai seorang aktor, tapi ia masih bekerja di dunia hiburan. Sedangkan Sakura sudah sepenuhnya berhenti menjadi reporter setelah menikah.
Naruto keluar dari kamar mandi lalu melangkah mendekati Sakura dan Yahiko yang sedang sibuk mengatur makanan di atas meja makan berukuran kecil. Yahiko memang sengaja datang untuk menjemputnya. Tapi sebelum bekerja, Sakura menyuruh Yahiko untuk sarapan terlebih dahulu.
Naruto menatap bubur gandum yang dihidangkan di atas meja bersama croissant dengan tidak bersemangat lalu menatap Sakura dengan tatapan manja seakan meminta sesuatu. Tapi sebelum itu, ia ingin menyapa putri kecilnya terlebih dahulu.
"Sura hallo", Naruto mengacak lembut rambut anak perempuannya. Ia meraih cangkir dan menyeruput kopinya saat duduk di sebelah sura.
"Hallo Ayah.", jawab anak perempuan berumur empat tahun itu dengan suara yang terdengar imut. Sura menginjak umur empat tahun pada tahun ini. Anak itu memiliki paras cantik dengan mata biru seperti Naruto, rambut lurus yang dikepang dua, dan pipi tembamnya terlihat menggemaskan.
Naruto tersenyum ke arah putrinya sebelum akhirnya mendongak untuk melihat Sakura.
"Buatkan aku omlet."
Dengan patuh Sakura kembali mendekati kompor dan membuatkan omlet untuk Naruto. Yahiko benar-benar tak habis pikir dengan Naruto, sejak menikah seleranya berubah. Ia yang tidak begitu suka kopi justru menyeruput minuman itu setiap pagi. Dan sejak kapan omlet jadi menu wajib sarapannya? Lalu bagaimana bisa Sakura begitu patuh padanya. Dalam ingatan Yahiko, Sakura dan Naruto tidak pernah akur. Namun itu berubah sejak mereka menikah. Dua orang itu bahkan sulit sekali dipisahkan.
"Memangnya kalau makan bubur dan croissant kenapa?", protes Yahiko.
"Aku harus makan masakan istriku sebelum makan yang lain."
"Kalau begitu tidak ada bubur gandum untukmu."
Yahiko menarik mangkuk Naruto kearahnya lalu berteriak ke ujung ruangan.
"Ryo kau mau sarapan atau tidak?", suara Yahiko cukup keras hingga terdengar ke kamar yang agak jauh dari dapur.
Tak lama seorang anak laki-laki dengan seragam sekolah memasuki dapur. Naruto melebarkan tangannya saat anak itu memanggilnya dengan sebutan 'Ayah.'
KAMU SEDANG MEMBACA
NARUSAKU : ANTIFAN ✅
FanficFANFICTION REMAKE Summary : Naruto sedang berada di puncak popularitasnya sebagai seorang aktor. Sikapnya yang professional dan murah hati memikat masyarakat Jepang. Tapi ia sadar bahwa bukan hanya fansnya yang berada di sekitarnya. Terkadang sikap...