22||🐰🐶

406 19 4
                                    

Atas kematian jaemin sudah sekitar 2 minggu Jeno sendiri. ia tinggal di rumah sakit ia tak mau membuat kenangan bersama jaemin kembali teringat, bahkan teman teman nya membenci nya mereka tak mau mengangkat telpone Jeno disaat Jeno perlu bantuan .Jeno juga sempat kali bunuh diri seperti mengantung diri nya, meminum obat obatan, bahkan menyayat urat nadi nya namun dia lupa bahwa dia melakukan semua itu dirumah sakit

Jeno bahkan tak pernah mengunjungi pemakaman jaemin ia takut sungguh takut ia sering kali berdoa agar ia Mendapan balasan atas semua ini

🐰🐶

Seorang peria sedang menulis sebuah surat dilantai paling atas rumah sakit saat sudah ia melipat kertas itu lalu memasukan nya kedalam amplop , ia berdiri di pembatas pagar ia memandangi orang orang dari atas ia tersenyum lalu...

BRAK!!

....

Haechan keluar dari supermarket membeli jajan yang cukup banyak ia niat hati ingin menemui Jeno ia ingin meminta maaf kepada Jeno ia tau Jeno juga butuh penyemangat

Saat ingin melintasi trotoar...

BRAK!!

Haechan sangat terkejut mendengar bunyi yang amat nyaring  ia berlari untuk melihat apa yang terjadi ia menerobos orang orang yang mengerumun itu

Saat sudah sampai depat dapat ia lihat seorang laki-laki sudah tergeletak, laki laki itu tersenyum kearah haechan dan langsung kehilangan kesadaran nya

🐰🐶

Haechan menunggu ditunggu UGD ia kenal siapa yang baru saja bunuh diri itu ia segera menelpone teman teman yang lain untuk datang

Haechan terus berdoa dengan airmata sambil menunggu teman teman nya yang lain datang hingga tak lama...

"Harchan-aa bagaimana keadaan nya" renjun berucap dengan nada panik

"Gak tau dokter sudah di dalam sekitar 1 jam"

Pintu UGD terbuka terlihat seorang dokter keluar

"Bagai mana keadaan nya"chenle berucap sambil mendekati sangat dokter

"Dia sedari tadi memanggil nama  haechan. Apa disini ada yang nama nya haechan" haechan yang mendengar itu mengangkat tangan nya

"Saya dok"

"Kamu masuk aja dulu, yang lain kalau mau ikut silakan"

Haechan masuk diikuti yang lain mereka dapat melihat laki laki itu tampak lemas dan pucat

"H-haechan-aa"

"M-maaf a-aku tak bisa mengontrol diri ku"

"Tidak kau tidak salah a-aku yang salah"

"Maaf aku t-terlalu emosi "

"C-chan g-gw mau p-pulang" orang tersebut berucap dengan suara serak dan tatapan kosong

"Iya kita tapi lo harus sembuh" haechan dan yg lain hanya bisa menahan tangis nya

"Sakit chan.... A-ada yang nunggu gw" haechan menggeleng ribut

"Sakit ya? " orang itu mengangguk bahkan air mata nya sudah turun karena menahan sakit

Haechan menggigit bibir nya








"Pulang lah "

















"Pulang dan temui orang yang kau sayangi"


















"Temui orang yang sudah menunggu mu"














"Dan kau harus janji akan menunggu kami diatas sana"
















jaemjen || House of miser🔞[END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang