CHAPTER BEGINNINGS

50 15 0
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

.

.

.

-----------------------------------------------------------

Untuk diri saya sendiri,
Moritz Louvent Cavalier's

Tugas anda disini telah selesai, ini adalah hari terakhir apakah anda bisa bertemu dengan Vonzy lagi atau tidak, saya harap bisa namun entah apa kata Tuhan dan takdir saya hanya bisa menerima.

Tuhan, saya tau bahwa saya sudah menderita selama ini tapi tolong bahagiakan Vonzy walaupun Vonzy sendiri jarang menghargai saya tapi berikanlah dia sebuah hal yang bisa membuatnya bahagia.

Pena Terakhir Dari Saya
Untuk tuan putri yang saya cinta
_Vonzy Vindie Zelyn_

______________________________________

Ibu selalu mengatakan jangan sampai melukai hati seorang perempuan dan jangan pernah merendahkan perempuan apalagi mengambil kesuciannya. Beliau juga pernah bilang selalu hargai, jaga dan hormati seorang wanita karena wanita adalah manusia yang kuat.

Saya sudah melakukannya namun kenapa perempuan itu justru menyakiti hati saya? Kenapa mereka melakukan hal itu? Sebenarnya apa salah saya terhadap dirinya?

Tidak kurang-kurang saya selalu menghargainya, menjaga dirinya dengan cara saya, membahagiakannya walaupun tidak dengan harta namun dengan kesederhanaan yang memiliki makna.

Namun, apakah itu kurang cukup untuk membuatnya menerima saya? Sebenarnya saya bertanya-tanya, apa tujuan hubungan ini diciptakan jika dia belum bisa lepas darinya?

Tuhan, jika tugas saya selesai tolong bahagiakan dia dan beri dia orang yang benar-benar membahagiakannya hingga akhir hayat nya.

______________________________________

.

.

.

.

______________________________________

"Selamanya akan saya pertahankan Vonzy"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Selamanya akan saya pertahankan Vonzy"

-Moritz Louvent Cavalier's-

"Setidaknya Lo hargai Moritz walaupun Lo gak mencintai Moritz"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Setidaknya Lo hargai Moritz walaupun Lo gak mencintai Moritz"

-Sebastian Fransisco .A.-

"Lo temen gua dan gua mohon bertahan! Gua gak sanggup!"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Lo temen gua dan gua mohon bertahan! Gua gak sanggup!"

-Lorenzo Nicholas Romanova-

______________________________________


"Gua menyesal, tolong kembalikan Moritz!!"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Gua menyesal, tolong kembalikan Moritz!!"

-Vonzy Vindie Zelyn-


"Lo goblok pelajaran boleh, tapi jangan goblok masalah cinta

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Lo goblok pelajaran boleh, tapi jangan goblok masalah cinta. Lo udah lebih dari goblok, lo tolol dan gua akui lo bego"

-Sherlyn Jeeslyn Alois-

______________________________________

______________________________________

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
My Duty To You Had Ended: The End Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang