BAB VIII

89 12 0
                                    

Jadi gw lama up karena gw merubah cara penulisan nya menjadi seperti di buku pertama, karena saat gw baca ulang gw merasa gaenak untuk di baca jadi gw ubah, maaf lama ya hehe


✧・゚: *✧・゚:*✧・゚: *✧・゚:*✧・゚: *✧・゚: *✧



Di lab beloman

"akhirnya berhasil! " Teriak dibudin

"akhirnya berhasil juga, kalau begitu kita segera mengetesnya apakah itu berhasil atau tidak. " Ucap beloman

Beloman dan dibudin mengetes ramuan yang sudah mereka bikin kepada subjek K, dan ternyata ramuan itu berhasil. Subjek “K” kembali hidup dan mereka melakukan yang sama kepada subjek “A”

" ini dimana.. Bukankah gw sudah mati? Apakah ini mimpi? " Ucap subjek “K”

Subjek “K” melihat ke sekeliling ruangan dan dia melihat lelaki dengan rambut putih sedang tertidur, subjek “K” mencoba mendekati lelaki itu dan mencoba membangunkan nya

"jantungmu berdetak berarti lu masih hidup kan, gw sudah mencoba segala cara untuk membangunkan lu tapi tetap ga bangun juga, Dasar kebo. " Ucap subjek “K” sambil mencubit pipi nya

" Lu tadi bilang apa? " Ucap subjek “A” yang ternyata sudah bangun daritadi

"G-gw ga bilang apa apa kok heh" Ucap subjek “K” dengan panik

"Anu..lu tau ga kita dimana? " Tanya subjek “K” kepada subjek “A”

"Sepertinya ini kita berada di..laboratorium?" Ucap subjek “A”

"Kalian sudah bangun ya? " Ucap beloman yang tiba tiba masuk ke ruangan dengan dibudin

"Lu siapa? " Tanya subjek “K”

"Lu lupa dengan gw... Kaguma? ” ucap beloman

" Hah? Kok lu bisa tahu nama gw? " Tanya kaguma

"Ini gw.. Beloman, gw yang menghidupkan kembali lu dan Azazel. " Ucap beloman

"Wait.. Menghidupkan kembali? Bagaimana caranya lu menghidupkan kembali kita? Memang hal seperti itu ada di dunia ini? " Tanya Azazel

"Kita melakukan experiment dengan manusia yang memiliki tanduk. " Ucap dibudin

"Manusia bertanduk? Manusia yang unik.. Berarti dengan kita mengambil tanduknya, kita bisa hidup tanpa memperdulikan kematian.." Ucap Azazel

"Benar, dia adalah manusia yang unik. Makanya dia dijaga oleh orang-orang terdekatnya" Ucap dibudin

"Lalu, apa alasan kalian menghidupkan kembali kita? " Tanya Azazel

"Gw butuh kalian untuk membantu kita mendapatkan manusia itu. " Ucap beloman

"Seperti apa ciri cirinya? " Tanya kaguma

"Dia perempuan dengan rambut berwarna putih, matanya berwarna merah dan tanduknya yang berwarna putih dan dia bernama luca. " Ucap beloman lalu menunjukkan foto luca

"Cantik juga, apakah dia kuat? " Tanya kaguma

"Setau gw dia bisa bela diri, namun kalau lawan kalian sepertinya dia kalah. " Ucap beloman

"Ohiya, seharusnya sekarang Luca akan selalu bareng dengan vino" Ucap dibudin

"Benar juga, vino termasuk orang terdekat Luca. Dia memiliki rambut berwarna abu-abu, matanya yang berwarna merah juga,sayangnya gw ga memiliki fotonya" Ucap beloman

"Tujuan kita hanya untuk mendapatkan Luca kan? Gw akan mendapatkan nya secepat mungkin. " Ucap Azazel

"Tidak usah terburu buru, gw juga masih ada sesuatu yang harus gw lakukan. " Ucap beloman

"Benar tuh, lagian ngapain buru buru, gw juga ingin melihat apa saja yang sudah berubah" Ucap kaguma

"... Baiklah" Ucap Azazel

"Kalian bisa tinggal disini, nanti bakal ada yang nunjukin kamar kalian untuk istirahat" Ucap dibudin

Dibudin dan beloman pergi dari tempat itu, kaguma dan Azazel juga pergi bersama febri ke kamar nya

‘ 𝙱𝚎𝚛𝚜𝚊𝚖𝚋𝚞𝚗𝚐 ’

"apakah dengan adanya dia, kita akan berhasil? " Genah x Jerry x faiz Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang