Chirp
Chirp
Chirp
Kiek
Kiek
"Torooooo~ good morning" Ucap Amu disebelah nya Upi
"Ada apa ni-? Wajahmu lebih madesu dari biasa nya" Amu
"Sakit ya-? Mau dibeliin es gaak-? Aku lagi ada duit nih" Upi
"Nggak makasih, aku sehat kok" Toro
"Iyakah" Amu
"Masa-?" Upi
"Wajahku sudah begini dari lahir" Toro
"Coba kali-kali senyum gitu Tor" Ujar Upi sambil tersenyum lebar
"Iya, biar ganteng nya nambah" Amu
"Kalian ini sebenar nya mau apa-?" Toro
"Ayo coba senyuummm" Ucap Upi sambil mencoba membuat Toro tersenyum
"Tuh kan cakep" Upi
Teplak-!
"Minggir-!" Ucap Sho yang memukul Upi menggunakan sebuah gulungan kertas
"Augh" Upi
"Apasih-! Gak usah mukul dong-!" Upi"Bodo" Sho
"..."
"U okey-?" Ucap Sho sambil menepuk pundak Toro
"Yea" Toro
'Tak, apa aku harus kuat' Toro
Tiba-tiba terdengar suara langkah kaki seseorang yaitu [M/N]. Ia baru sampai di sekolah, tapi dengan perban baru di wajah bagian kiri nya. Toro yang melihat [M/N] langsung mendekati nya.
"[M/N]-? Kamu gapapa-? Ku lihat di wajahmu terdapat luka baru. Apa yang terjadi-?" Tanya Toro
"Uh- ya... Aku gapapa kok. Cuma luka dikit doang gak ngaruh." Ucap [M/N] tersenyum tipis
Sho pun ikutan mendekati [M/N] lalu berkata
"Yakin gapapa-? Kalau dilihat-lihat lukamu itu cukup parah tau." Ujar Sho
"Beneran gua baik-baik aja gak usah khawatir banh" Jawab [M/N] lalu pergi ke tempat duduk nya.
Toro, Shoto, Upi, dan Amu sebenar nya gak percaya sam ucapan [M/N] tapi apa boleh buat kalau [M/N] tidak mau menceritakan apa yang terjadi pada nya.
Flashback
Semalam Ayah [M/N] pulang ke rumah dalam keadaan mabuk dan membawa seorang wanita yang ia temui di bar.
[M/N] yang melihat ayah nya membawa seorang wanita pun bertanya.
"Ayah mabuk lagi-? Dan siapa wanita yang Ayah bawa-? Jangan bilang kalau Ayah selingkuh sama Ibu-?!" [M/N]
"Cukup, jangan pernah memanggil istri baruku ini selingkuhanku. Lupakan Ibu lamamu itu ia sudah Tiada 2 tahun yang lalu." Ujar Ayah [M/N]
"Ayah pikir dengan menikah dengan wanita itu bisa membuatku melupakan Ibu kandungku sendiri-?!, aku gak nyangka Ayah bakal selingkuhin Ibu yang ke-23 kali nya-! Di keluarga kita hanya tinggal 3 orang saja-! Bukan 4, Gak ada yang bisa merubah pikiran ku. " [M/N]
"Dasar anak tidak tahu terima kasih karna saya tidak mengusir dirimu dari rumah ini dan kamu malah membentak Ayahmu sendiri-?!, Anak kurang hajar-!!" Ucap Ayah [M/N] lalu memukul kepala [M/N] menggunakan botol kaca Am*r
Kepala bagian kiri [M/N] yang terkena serpihan botol kaca pun mulai berdarah.
"..."
"Dasar Ayah BAJ*NGAN." Setelah [M/N] mengucapkan kata-kata tersebut ia pun pergi dari ruang tamu dan mencari kotak P3K untuk menyembuhkan luka nya lalu membalut wajah sebelah kiri nya dengan perban.
Flasback off.
Hello para readers sekalian-! Author mau menginfokan saya akan hiatus bikin komik/cerita Wee×M Reader ini untuk sementara waktu karena Author sibuk sama tugas sekolah yang numpuk. Kurang lebih nya mohon maap, sekian terima gaji.
KAMU SEDANG MEMBACA
★✧・゚:*Wee!!!× M Reader*:・゚✧★
Roman pour Adolescents⚠️‼️Warning‼️⚠️ -Cerita/komik, dan char Wee!!! milik Amoeba UwU -Gajelas/Cringe -Kata-kata kasar -Typo -No BL/YAOI -Char [M/N] punya Author