[S2] Chapter 180: Perang, Kepanikan dan Dendam

118 5 3
                                    

۞𝚂𝙴𝙻𝙰𝙼𝙰𝚃 𝙼𝙴𝙽𝙸𝙺𝙼𝙰𝚃𝙸۞

Seketika Rimuru langsung membuka dimensi menuju ketempat para pengacau itu bersama para bawahan terkuatnya

Seketika sebuah serangan datang entah dari mana yang mengarah ke hadapan dimensi tersebut dan menghantam dimensi itu yang menyebabkan kekacauan antar ruang dan waktu yang menjadi tidak stabil

Rimuru: cihh~ dasar bajingan cepet juga dia menyadari keberadaanku (dengan wajah tanpa ekspresi)

Setelah serangan tersebut Rimuru dan para Black Number dan White Number terjebak dalam dimensi yang tanpa hukum dunia

Khibou apa kau bisa menahan mereka sebentar lagi?' (Rimuru)

Saya bisa saja menahan mereka lebih lama lagi asalkan saya menggunakan wujud ke dua saya' (Khibou)

Baiklah aku ijinkan kau menggunakan wujudmu itu' (Rimuru)

Baiklah, terima kasih Rimuru-sama' (Khibou)

Rimuru: Tes tolong buatkan aku kopi dong

Testarossa: baiklah Rimuru-sama

Khufufufu sudah saya duga mereka bukanlah lawan bagi tuanku bahkan beliau sempat sempatnya bersantai' (Diablo)

Berfikirlah ayo berfikirlah Rimuru, jika aku terus terjebak di dimensi tanpa hukum ini bisa bisa mereka akan mengacaukan pernikahan anakku, sialan ayolahh~' (Rimuru)

Hmmm~' (Rimuru)

Testarossa: ini kopinya Rimuru-sama

Rimuru: terima kasih Tes, seperti biasa wangi kopimu tiada duanya

Testarossa: terima kasih Rimuru-sama atas pujiana anda (////)

Ma. . .maaf tuanku saya sudah tidak kuat untuk menahan mere____' (Khibou)

Rimuru: Khibou~

Diablo: ada apa Rimuru-sama!

Rimuru: ayolah bodohh cepatlah. . . sialan. . . .

Avent: Rimuru-sama bagaimana jika anda menggunakan "ዘልሀቿክረሃ ኗልፕቿ"
                                           "ʰᵃᵛᵉⁿˡʸ ᵍᵃᵗᵉ"
Rimuru: itu tidak akan bisa dilakukan karena dimensi ini tidak memiliki hukum jadi itu mustahil

Arghhhhh~' (Khibou)

Seketika Rimuru mendengar teriakan Khibou yang sangat keras yang membuat Rimuru mulai kehilangan akal sehatnya

Danna. . .sama_____' (Ciel)

Dan pada akhirnya Rimuru yang mendengar suara Ciel yang melemah yang membuatnya gila

Rimuru: ha.. ha.. ha.. mati. . . semua. . . mati hahahahahaha mati! Mereka mati sialan

Diablo: Rimuru-sama tenanglah

Seketika tanpa sadar Rimuru memukul Diablo hingga membuatnya mati yang dimana jiwanya juga lenyap dan tidak dapat bangkit kembali

Tetapi....

Diablo: sudahlah tuanku ini bukan salah anda, saya mohon tenanglah sebentar (sembari memeluk Rimuru)

Seketika itu Rimuru mulai tenang dan mulai sadar

Rimuru: maafkan aku Diablo, aku memang tidak cocok menjadi tuan kalian

Diablo: itu tidak benar, andalah tuan yang saya hormati walaupun anda meminta saya untuk mengorbankan diri saya maka saya dengan senang hati mengorbankan diri saya untuk anda

Rimuru: maafkan aku semua

All: tidak apa apa Rimuru-sama

________________________________________________________________________________________________
¿¿¿: cih~ lagi lagi gagal, padahal sedikit lagi aku membuatnya putus asa

_S2_』『TENSURA』『Tensei Shitara Slime Datta Ken』『𝕴𝖓𝖋𝖎𝖓𝖎𝖙𝖊 𝕾𝖙𝖔𝖗𝖎𝖊𝖘』『Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang