aku seorang vampir yang mencintai seorang manusia

part 2

Hai semoga makin suka ya sama ceritanya dan sehat selalu selamat membaca.

"Apaan sih mana ada aku kembaran jaga mulut kau,gak mau aku punya kembaran apalagi cewek, ingat ini hanya kebetulan saja namanya sama,nama sama bukan berarti kembar"
"Ya la tu"
"Arka aku ke toilet dulu"
"Iya Ren"
Renza pun pergi ke toilet,dan di dalam toilet Renza mengomel di depan cermin,
"Apa-apaan sih tu cewek kok bisa nama ku sama dengan nama belakang nya tu cewek. dasar, ahh sial dalah mending aku langsung pulang aja lah males aku lihat muka tu cewek"
Renza pun pergi ke tempat duduk nya semula.
"Arka, geral,enza,Dan Zerga aku pulang dulu  ada urusan"
"Kok cepat banget baru juga ngopi 1 gelas biasa 2 gelas"
"ada urusan aku enza"
"Ada urusan atau gak mau ketemu Brela"
"Aku emang benar ada urusan ga"dengan nada tinggi.
"Santai dong ngomong nya"
"Gak bisa aku santai"
"Sabar Renza, yaudah Renza kalau emang ada urusan gakpapa pergi aja"
"Yaudah arka aku pulang dulu"
"Iya hati-hati"
"Oke"
Renza pun membuka pintu kaca cafe dan pergi menuju ke parkiran tempat motor nya di letak.Dan Renza pun memakai helm dan duduk di kursi motor berwarna Biru.

***

5 menit kemudian sampailah Renza di rumah.
Dan Renza membuka pintu rumah.
"Eh anak mama sudah pulang"
"Ya ma,aku ke kamar dulu"
"Iya sayang"
"Abang"
"Ya"
Renza pun langsung menyelonong masuk ke dalam kamar nya.
"Abang kenapa mah"
"Gak tau sayang mungkin lagi gak mood aja"
Reaza adik nya Renza mengangguk."yaudah sayang mama ke supermarket dulu ya jaga Abang mu takut ngelakuin hal-hal aneh"
"Iya mah siap pasti adek bakal jaga Abang"
"Yaudah mama pergi ya"
"Iya mah hati-hati"
Mama Renza pun membuka pintu dan pergi menggunakan motor Beat warna hitam.
"Bang,Aza keluar bentar,mau ke warung buk ita"
"Iya"
Aza pun membuka pintu dan pergi menuju warung buk ita, sampai lah Aza di warung buk ita"
"Buk Aza beli Biskuit, Oreo dan sprite, berapa total nya buk"
"Total nya Rp 25.000 nak"
"Ini uangnya buk"
"Makasih"
"Sama-sama buk"

***

Aza pun sampai di rumah dan membuka pintu rumah.
"Bang Aza tadi beli sprite mau gak"
"Letak aja di depan kamar Abang"
"Iya bang"
Aza pun menonton TV di ruang tamu.tiba-tiba suara deringan handphone berdering,Aza pun mengangkat telepon dari sahabatnya yang bernama Era.
"ada apa er"
"Jalan yuk"
"Kemana"
"Ke mall"
"Sekarang"
"Iya lah sekarang gak mungkin tahun depan,biar aku jemput"
"Hari ini aku gak bisa"
"Kenapa gak bisa"
"Abang ku gak tau kenapa sikapnya hari ini berubah.jadi mama ku suruh jagain Abang ku, takut kenapa-kenapa"
"Yah gak bisa ya padahal aku udah siap-siap nih masa aku sendiri sih"
"Kalau gak tunggu mama ku pulang aja ya"
"Mama mu emang nya kemana Za"
"Mama ku ke supermarket biasa belajar bulanan"
"Kira-kira mama mu Masi lama gak ya"
"Mungkin bentar lagi sampai, kalau gak Era ke rumah ku aja dulu"
"Oke deh,aku Otw ke rumah kamu"
"Iya aku tunggu"
"Oke Babay"
"Bay"
Aza pun menutup panggilan dan bergegas menuju kamar mandi.

***

5 menit kemudian sampailah Era ke rumah Aza.
"Aza"era pun membunyikan bel rumah Aza.
"ya bentar"
Renza pun membuka pintu rumah.
"Eh bang Ren"
"Aza lagi siap-siap, duduk aja"
"Iya bang"seakan tau yang di isi hati Era Tentang pertanyaan di mana aza.era pun duduk di kursi ruang tamu.Renza pun balik ke kamar.
"Aza cepat dong"
"Sabar lagi dandan"

5 menit kemudian sampailah mama Aza kerumah.mama Aza pun masuk ke dalam rumah dengan keheranan ada motor siapa di halaman rumah dan kenapa pintu rumah tidak di tutup, mama Aza berbicara dalam hati.
"Halo Tante,apa kabar"
"Baik kabar kamu"
"Baik juga Tante"
"Ini mau ke mana"
"Mau ke mall Tante jalan-jalan, bolehkan Tante saya ajak Aza ke mall"
"Boleh kok masa gak boleh,jadi yang di depan itu motor kamu?"
"Iya Tante"
"Tante kira motor orang yang di parkir di halaman rumah Tante,soalnya Tante gak ada pikiran kalau itu motor kamu.biasanya kamu kan bawa motor Scoopy warna merah"
"Bukan Tante"
"Motor nya kok ganti tumben"
"Iya Tante soalnya motor Scoopy saya lagi di bengkel jadi pakai motor Abang saya dulu"
"Yaudah Tante panggil Aza dulu ya"
"Iya Tante"
Mama Renza pun memanggil Aza.

Bersambung.

terimakasih sudah membaca cerita saya Jan lupa vote 🌟 and Comment 📝
Biar semangat membuat cerita nya.

Salam hangat dari ku 😙🤗
See u.