Author Pov .
Eve , Dion , Marissa dan jerry membelalakan mata mereka kaget . 'apa yang dimaksud keyna ?' otak mereka sama-sama bertanya pertanyaan yang sama . terutama eve , ia menatap nanar adik kecilnya itu , sumpah demi apapun ia tidak ada maksud untuk mengorbankan adiknya itu . kemarin itu hanya kata-kata yang sepenuhnya tidak ia sadari kemarin ia hanya kalut dengan emosinya , bukan ! itu maksudnya , ia hanya ingin mommy dan daddynya tau betapa ia mencintai dion , kekasihnya . 'Apa ini semua gara-gara tingkah kekanak-kanakannya ?' otaknya berfikir keras memikirkan apa penyebab nya ? .
"Ka-mu ?"Eve merutuki kebodohannya tadi , mungkinkah adiknya itu akan menikah diusianya yang belia ? ditambah lagi yang menikah dengan adiknya nanti sama sekali tidak dikenalnya . rasanya ia ingin menangis saja ! lidahnya juga kelu tubuhnya menegang .
"Ya ! aku bakal gantiin kakak ! kakak harus bahagia sama kak dion"Ucap keyna tegas . ya tegas ! hanya ucapannya yang tegas tapi matanya menyiratkan keraguan .
"Keyna kamu ini masih SMA !"Ucap marissa lirih . sekarang ia sadar bahwa ia tidak memperhatikan anak-anaknya ? sungguh ia merasa menjadi orang tua yang gagal ! ia kecewa pada dirinya sendiri . harta yang melimpah sudah menutup mata dan hatinya , ia hanya memikirkan perasaan orang lain tanpa mau tau bagaimana perasaan anaknya ! ia terlalu jahat untuk dipanggil MOMMY .
"Gpp mom , key bakal lakuin ini semua demi kak eve dan mommy ! key mau kalian rukun jadi anak sama mommy , key mau jadi penghantar kerukunan mommy sama kak eve ! mommy jangan fikirin aku ! aku bisa sembunyiin status aku dari temen dan guru disekolah key"Keyna menatap kak eve dan mommynya tegas lalu tersenyum .
"Daddy bakal batalin semua ini ! daddy ngga akan peduli lagi sama perusahaan caylo yang menjadi investor terbesar di perusahaan daddy ! daddy minta maaf sama kamu key ve daddy udah egois maksa kehendak daddy sama kalian berdua"Jerry menunduk rasanya ia sudah menjadi daddy terjahat untuk anak-anaknya .
"Nggak dad ! aku tau perjuangan daddy buat bangun perusahaan kita , jatuh bangun daddy berusaha . dan sekarang aku mau bales kebaikan daddy sama mommy"Keyna tersenyum getir . sungguh ia merasa takut sekarang .
"Nggak ! mommy ngga mau anak-anak mommy berkorban demi kami ! kalian sudah cukup menderita"Marissa menggelengkan kepalanya .
"Ini udah keputusan key mom dad ! Iam decision ! hargain key"Keyna mengangguk tanda ia benar-benar yakin akan keputusannya . menurutnya itu yang terbaik Good Decision .
"Tapi-"Eve memotong ucapannya .
"Please"Keyna menganggukkan kepalanya . ia ingin membuat keluarganya bahagia , senang lalu tersenyum . ia ingin dirinya berguna untuk keluarganya .mulia bukan hatinya ? ia sungguh mirip seperti seorang cupid berhati mulia .
"Aku mau jadi orang yang berguna buat kalian ! dan kak dion ! jaga kak eve ya ? kalo sampe aku denger kak eve nangis karena kakak aku bakal bunuh kakak !"Keyna mengancam dion sambil tersenyum garang .
"Hmm.. iya key gue bakal jaga kakak lo"Dion menatap mantap keyna .
"Kak eve semoga kakak bahagia ya ? maaf aku ngga bisa jadi adik yang baik buat kakak ! aku ngga merhatiin keadaan kakak"Keyna menunduk sedih , sungguh ia merasa menyesal .
"Ngga key ! kamu udah jadi adik yang terbaik buat kakak"Eve menggelengkan kepalanya lalu menggenggam tangan mungil keyna erat ia takut adik nya ini sakit hati atau bahkan tidak bahagia .
"Bener ?"Mata keyna berbinar .
"Iya key"Eve tersenyum lalu mengangguk .
"Kapan acaranya mom dad ?"Keyna bertanya antusias .
"Key"Jerry memelas . ia tak mau putri bungsunya ini sengsara .
"Dad !"Mata keyna melotot tak terima .
"Daddy cuman-"
"Dad"Keyna bersikeras dengan keputusannya . gadis yang keras kepala .
"Nanti malam"Jerry lalu menatap keyna sendu .
"oke keyna bakal pake baju dari butik mommy , iya kan mom ?"Keyna berpura-pura antusias hati kecilnya masih merasa ragu tapi ia tak mau mengubah keputusan yang menurutnya terbaik .
"Key"Sungguh demi bumi dan langit marissa tak mau putri bungsunya itu sengsara cukup sampai saat ini saja anak-anak nya tak mendapatkan perhatian seorang mommy darinya . harta yang membuatnya lupa diri . ia hanya mementingkan kemajuan butiknya dari pada keadaan anak-anaknya ! pantas saja james , anak pertamanya memilih bekerja di london dari pada di perusahaan jerry (suaminya) . ia adalah sosok mommy yang tidak peka , anaknya bahkan harus berkata jujur agar ia tau perasaan anaknya itu . Bukankah seorang mommy adalah orang yang paling peka terhadap perasaan anak-anaknya ? .
"Mom"Keyna memasang wajah memelasnya menurutnya mommy dan daddy nya adalah orang tua terbaiknya , mungkin mereka hanya butuh meluangkan sedikit waktunya . selebihnya ? mereka adalah orang tua yang sempurna , ia tau kedua orang tuanya bekerja deminya dan kedua kakaknya .
"Iya key , mommy sudah siapkan"Marissa tersenyum hambar .
"Warna apa mom ? nanti kita fitting ya ?"Ucap keyna antusias ralat maksudnya pura-pura antusias . marissa hanya mengangguk kaku sebagai jawabannya .
"Yaudah , kak dion ? lo boleh janji sesuatu buat gue ?"Keyna menatap dion penuh harap .
"Selagi lo ngga minta gue buat metik bintang aja"Dion berusaha mencairkan suasana tegang yang sedang menyelimuti keluarga jerry .
"Hahaha ya engga lah"Keyna tertawa konyol .
"Yaudah apa ?"Dion mulai memasang wajah seriusnya .
"Gue mau lo janji sama gue bakal jagain kak eve , ngelindungin , ngasih perhatian , bikin terus nyaman dan selalu mandang kak eve penuh cinta ! bikin dia selalu tersenyum bahagia"
"Gue janji sama lo key ! gue janji !"
"Oke"Keyna menghembuskan nafas lega .
"om tante ve key dion pamit dulu ya ? mamah saya minta jemput di bandara"Dion mengecup punggung tangan marissa dan jerry .
"Ya hati-hati ya nak dion ? maafin om sama tante ya ? titip salam buat mamah kamu"Marissa tersenyum hangat .
"iya tan nanti dion sampein"
"Ve anter dion sampe depan"Ucap marissa . eve mengangguk .
"key mau ke kamar dulu ya mom dad ? ngantuk"Ucap keyna menepuk-nepuk mulutnya .
"Iya sayang"Marissa dan jerry mengangguk .
--//--//--//--//--
Sumpah ngerasa nggak ada feelnya ! huhuhu padahal udah mati-matian nih nulis chapter ini . hapus tulis lagi hapus tulis lagi ! begitu mulu dari tadi huhuhu sedih badai deh . Keep voments readers ;*
*Cium
Bye:Amanda .
KAMU SEDANG MEMBACA
Wedding For Sister
Fiksi PenggemarDemi kebahagiaan kakakku aku rela menikah dengan orang yang sama sekali belum aku kenal dan menggantikannya . ~Keyna Papah ! papah yang mengancamku menikah dengan anak kerabatnya kalau tidak ? papah mengancam akan mencoret namaku di keluarga besar...