Gedung pencakar langit,
Bayang kerlip lampu di sudut kaca,
Kemana maksud dari tatapanku ke arah kanan itu?
Karena jujur, aku memikirkanmu
Tapi tak berani menoleh
Khawatir..
Khawatir kalau kau bisa bahagia tanpa denganku
KAMU SEDANG MEMBACA
Mati Lebih Lama, Hidup Selamanya
PoesíaRangkaian puisi dari isi hati Diantara aku dan dunia Tempat selayaknya berada, meski hanya sekedar singgah Dan aku ingin mati lebih lama, Juga hidup selamanya.
Khawatir
Gedung pencakar langit,
Bayang kerlip lampu di sudut kaca,
Kemana maksud dari tatapanku ke arah kanan itu?
Karena jujur, aku memikirkanmu
Tapi tak berani menoleh
Khawatir..
Khawatir kalau kau bisa bahagia tanpa denganku