Malam harinya halilintar pulang
Dengan keadaan tubuh penuh
Luka luka
Gempa : abis ngapain aja bang hali Sampai luka luka seperti ini
Halilintar : gw enggak sengaja jatuh tadi
Gempa : bohong bang hali pasti berantem lagi kan
Halilintar : ...
Gempa pun menghelan nafas
Gempa : biar gempa obati luka Abang
Halilintar : tak payah Abang bisa sembuhkan sendiri
Gempa : enggak ada penolakan
Halilintar : baiklah
Gempa pun mengobati luka luka
Halilintar
Gempa : bang itu terlalu Menganggap nyawa Abang itu enteng gitu abang tidak peduli dengan nyawa Abang jangan lah gitu bang enggak sayang apa sama diri Abang Sendiri
Halilintar : ...
Selesai mengobati luka halilintar
Halilintar : makasih gem
Halilintar pun pergi ke kamarnya
Taufan pun mengahapiri Gempa
Taufan : bang hali berantem lagi ya gem
Gempa : iya bang
Taufan : bang hali seperti nya tidak peduli dengan nyawanya sendiri
Gempa : bang hali mengagap nyawanya itu enggak berharganya baginya
Taufan : itu yang aku takutkan nanti kalau bang hali kenapa napa bagaimana
Gempa : hmmm semuga itu tidak terjadi deh
Taufan : iya
Bersambung........
KAMU SEDANG MEMBACA
rahasia hali
Storie brevi"Orang menangis bukan karena mereka lemah. Tapi, mereka menangis karena telah berusaha kuat dalam waktu yang lama." by halilintar
