37

1.8K 117 16
                                    

Pagi hari disekolah hari ini adalah hari puncak ulang tahun sekolahnya seluruh siswa dianjurkan memakai seragam batik sekolah mereka. Didalam sekolahnya terdapat siswa siswi dari sekolah lain serta alumni tahun kemarin dan tahun sebelumnya juga hadir untuk merayakan ulang tahun sekolah ini

Sekarang aldo, marsha, ashel, zean dan beberapa teman mereka kali ini oniel ikut bersama mereka karna biasanya dia selalu distand indah untuk membantu kekasihnya itu, mereka ada dikursi yang sudah disiapkan untuk acara tersebut

Mereka duduk sambil memakan makanan ringan dan mengobrol santai

"Eh katanya tar ada alumni tahun kemarin sama tahun sebelumnya loh" ucap kathrin

"Oh ya? Bakal rame banget dong bentar lagi" ucap marsha

"Ada yang bening bening ga ya tar" ucap floran

"Moga ada, gue juga mau nyari partner" ucap aran

Tak lama tiba tiba ada rombongan mahasiswa memakai almet berwarna biru tua masuk kearea lapangan. Aldo memperhatikan satu persatu orang yang ada dirombongan itu

"Eh gue jalan jalan bentar yak siapa tau ketemu jodoh yakan" ucap aran

"Gue ikut ran" ucap floran lalu bangkit dari duduknya

"Ayok dah lo ze ikut ga" ucap aran kepada zean

"Hah? Ee yaudah gue ikut" ucap zean

Aran floran zean pun pergi meninggalkan aldo,marsha,ashel, oniel ,kathrin dan gito yang masih ada dikursi itu

"Sayang kita ke stand ka indah yuk" ucap kathrin pada gito

"Ayo dah gue mau bantuin dia" bukan gito yang menjawab tetapi oniel. Oniel langsung bangkit dari duduknya

"Ayo deh, kalian ikut ga?" Ucap gito pada aldo marsha dan ashel

"Kaga deh gue disini dulu" ucap aldo

"Aku ikut kamu deh" ucap ashel kepada aldo dan diangguki oleh aldo

"Lo sha?" Tanya kathrin

"Ee aku ikut acel aja" jawab marsha

"Mau lo jadi nyamuk disini" ucap oniel

"Tau mau aja jadi nyamuk ikut aja" ucap kathrin

"Disana gue juga jadi nyamuk ya nanti" ucap marsha memutar bola mata malasnya

"Ee iya sih" ucap kathrin

"Hem yaudah kita di stand ya kalo mau nyusul" ucap gito dan diacungi jempol oleh aldo lalu mereka pun pergi meninggalkan aldo marsha dan ashel

"Kemarin kamu dikasih libur ngapain aja" tanya ashel pada aldo

"Ee yaa istirahat lah" bohong aldo

"Bener?" Ucap marsha sambil menatap lekat mata aldo

"B-bener lah ngapain boong" ucap aldo lalu ia mengeluarkan handphone miliknya dari tas kecil yang ia bawa

"Pinjem handphone kamu bentar boleh?" Ucap marsha tiba tiba

"Hah buat apa" ucap aldo dengan cepat langsung memasukan handphonenya kedalam tas

"Ya pinjem aja, kenapa malah disimpan" ucap marsha

"Udah lah gausah gada apa apa juga" ucap aldo

"Al" tiba tiba seseorang memanggil aldo dari kejauhan, aldo mencari sumber suara tersebut dan ia memincingkan matanya dan terlihat lah indira yang sedang menghampiri dirinya

"Anj kenapa dia malah mau kesini" batin aldo dengan wajah yang terlihat panik

"Ee anu kita pindah yuk" ucap aldo yang hendak pergi menarik tangan marsha dan ashel dan tiba tiba

"Al mau kemana" ucap indira kini ia sudah ada didepan aldo

"Al?" Ucap ashel bingung sementara marsha menatap tajam pada indira

"Ee sebentar ya" ucap aldo kepada marsha dan ashel lalu menarik tangan indira pergi dari kursi itu

Aldo menarik indira menuju koridor kelas yang cukup sepi karna siswa kebanyakan sudah ada di lapangan

"Al kenapa sih" ucap indira yang sudah sampai dikoridor kelas

"Ya kamu gila ya?"

"Kamu tau kan disitu ada ashel marsha, kamu ngpain nyamperin aku"

"Ya emang kenapa kan aku pacar kamu juga"

"Cukup diluar sekolah aja sama aku lagi ga bareng mereka kamu boleh gitu"

"Apaan banget deh disembunyiin segala"

"Ya masa iya aku kasih tau mereka kalo kamu pacar aku juga"

"Udah lah kamu jangan samperin aku sekarang"

"Diluar sekolah dan pas aku lagi ga bareng mereka kamu boleh nyamperin aku" ucap aldo lalu pergi meninggalkan indira sendirian dikoridor kelasnya

Aldo keluar dari koridor kelas menuju ke kursinya tadi tetapi aldo melihat sosok pria memakai almet berwarna biru tua sedang menarik narik tangan marsha dan ashel membantu melepaskan tangan pria itu,
Aldo pun langsung berlari menghampiri mereka

"Woy kasar banget lo" ucap aldo sedikit mendorong pria itu

"Weh santai bro gue cuman pinjem marsha bentar doang" ucap pria itu

"Lo!?" Ucap aldo ketika melihat wajah pria itu. Ternyata pria yang aldo dorong adalah lexa mantan marsha

"Apaan kenal kita?" Ucap lexa pada aldo

"Cha ikut aku ayo" ucap lexa sambil menggenggam tangan marsha cukup erat hal itu membuat marsha kesakitan

"Gamau kak aw sakitt" ucap marsha kesakitan dan berusaha melepaskan tangan lexa dari tangannya

Tiba tiba saja tanpa aba aba aldo langsung memukul lexa dibagian perutnya

Bughh

Lexa terjatuh dan menatap tajam pada aldo. Wajah aldo tampak marah karna melihat lexa kasar pada kekasihnya

"Uhuk uhuk anj lo" ucap lexa ia bangkit lalu memukul aldo dibagian sudut bibirnya. Aksi mereka itu menjadi sorotan para tamu serta siswa siswi sekolahnya maupun sekolah lain

Bugh bughh

Bughh bughh

Bughhhh

"Do stoppp" ucap marsha sedikit mengencangkan suaranya

Lexa terjatuh ke tanah karna terkena pukulan terakhir aldo

"Sayang udahh, tangan kamu" ucap ashel menenangkan aldo dan melihat tangan aldo yang lecet akibat aksi itu. Tetapi tidak dengan marsha, marsha malah membantu lexa berdiri dan membersihkan almet yang dipakai lexa

"Kak gapapa kan" ucap marsha pada lexa

"Iya gapapa cha" ucap lexa

Aldo yang melihat itu tak menyangka kenapa marsha malah membantu mantannya ketimbang pacarnya sendiri, akhirnya ia memutuskan untuk pergi dari sana

"Sayang mau kemana" ucap ashel pada aldo, aldo tak menjawab ia langsung meninggalkan ashel yang ada disana

Aksi mereka itu diperhatikan oleh seseorang wanita memakai almet yang sama seperti lexa ia cukup tinggi dengan rambut pirang sambil melipat tangannya
















KIRA KIRA SIAPA YA????👀

Tengss yang udah baca
Jan lupa vote sama komen
See u di next part
Love you all😎🌹

KING HAREM (Delshel,Delsha,Delchik,Deldira....)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang