DOSEN ITU SUAMIKU {SALMA RONY}

BAB 9.DOSEN ITU SUAMIKU

KAMPUS

"pak saya jalan dulu ya, soalnya udah di tungguin"

"Iya nanti kamu ke rumah papi"

"Iya insyaallah klo sempet"

"Yaudah saya duluan, ini udah telat"

"Hmm"

****

"Assalamu'alaikum pih"

"Walaikumsalam Rey"

Reynald mencium tangan sang papa mertuanya

"Papi mau bicara apa sama Rey"

"Papi ingin bicara penting"

Penting apa anjirr, ngomongnya penting-penting aja (AUTHOR)

"Apakah kamu sanggup menerima salsa" dan Reynald mengangguk-angguk kepalanya " jika kamu tidak sanggup dengan salsa maka kembalikanlah kepada ku Rey"

"Maksud papi apa Rey gak ngerti"

"Salsa itu bukan anak kandung papi dan mami, salsa adalah anak panti yang mami asuh salsa mempunyai trauma oleh hujan dan petir, orang tuanya di bunuh oleh saingan bisnis papanya, mami ingin mempunyai anak tetapi mami tidak bisa mempunyai anak, jika kamu tidak bisa menerima masa lalu nya salsa maka kembalikanlah kepada papi Rey" jelas papi nnya

"Rey akan menyembuhkan trauma salsa pih, apapun yang terjadi pada salsa Rey akan Terima karena Rey sudah mencintai salsa pih, tolong jangan pisahin Salsa sama Reynald" jawabnya

"Papi mohon tolong jangan bilang salsa ya, karena salsa tidak mengetahuinya, dan mami tidak mengasih tau klo papi mami bukan anak kandung nya"

"Reynald akan merahasiakan ini, dari salsa pih"

Denni dan Reynald sedang bicara, pedahal ada mata yang menyaksikan bicara tersebut, salsa telah menyaksikan papinya dan suaminya bicara seperti tadi, tetapi salsa tidak ada yang mengetahuinya salsa langsung balik ke rumah Reynald (nulisnya bebelit ya hehehehh)

Pov salsa

Salsa telah memasuki Rumah reynald di rumah ini suasananya sunyi, gelap, kedap suara, intinya seperti itulah

Salsa sedaris tadi hanya menangis, atas kejadian yang menimpahnya

"Kenapa mami papi gak jujur sama aku hikss"

"Aku manja cerewet minta bela-beli ini selalu di turutin, kenapa mami gak jujur andai aja mami jujur, aku gak akan manja gak bela-beli ini"

Salsa sudah hampir 1 jam lebih menangis, dia tidak sadar jika pintu kamar sudah terbuka menunjukkan Reynald yang sedang di diambang pintu

"Hey kamu kenapa nangis"

"Aku lagi pms sakit aja" bohongnya

"Tapi kamu baik-baik saja"

"Saya baik Pak, tadi papi bicara apa sama pak Reynald"

"Tidak papi hanya bicara pasal bisnis"

'Kenapa di bohong hikss'

Salsa hanya tambah menangis

"Kenapa pak Reynald bohongi saya hikss"

"Saya gak bohong Sal"

"Saya tau semuanya pak, saya bukan anak kandung mami dan papi hiks kan"

"Sal"

"Aku mau sama orang tuaku biarkan saya ikut mereka pak, saya mohon, Di sini gak ada yang saya sama saya"