The Stars18

First Mission (SEVENTEEN Team)

Line Up

Clap team
Vicky Young (All Rounder Class) 1999
Sun Seyoung (All Rounder Class) 2005
Hames (Best Class) 2003
Cha Yumin (Classic Class) 2002
Nama yang tidak disebutkan (None)*
Nama yang tidak disebutkan (None)*
Nama yang tidak disebutkan (None)*

Getting Closer team
Chien Ren Yi (Down Class) 2002
Park Minseo (Down Class) 2004
Nama yang tidak disebutkan (None)*
Nama yang tidak disebutkan (None)*
Nama yang tidak disebutkan (None)*
Nama yang tidak disebutkan (None)*
Nama yang tidak disebutkan (None)*

Home Run team
Quan (Best Class) 2004
Fujimoto Hataro (Classic Class) 2003
Okanami Sasuke (Classic Class) 2007
Yoo Taegi (Down Class) 1999
Nama yang tidak disebutkan (None)*
Nama yang tidak disebutkan (None)*
Nama yang tidak disebutkan (None)*

***

Begitu ketiga tim SEVENTEEN ini memasuki Ruangan latihan, mereka semua terdiam. Maklum karna mereka masih canggung satu sama lain. Tentunya mereka duduk membentuk lingkaran di masing-masing tim. Hanya lirikan mata yang kesana kemari, meminta bantuan siapapun yang mau mencairkan suasana.

Clap Team POV...

"Annyeong haseyo, Hames imnida." Ucap seorang trainee dari Best Class malah memperkenalkan diri.

Diam-diam trainee dengan nametag Vicky Young menepuk jidat. Buat apa perkenalan? Toh saat Hames dipilih untuk masuk tim Clap ini sudah disebut namanya. Trainee lain hanya tersenyum canggung menanggapinya. Kecuali trainee yang bernama Cha Yumin. Ia malah menyulurkan tangannya menanggapi Hames.

"Cha Yumin imnida."

Direspon seperti itu, Hames menerima uluran tangan itu dengan antusias.

"Duh, daripada basa-basi, mending langsung milih Leader, deh." Rupanya Vicky sudah geram.

"Kalau begitu, hyung saja yang jadi Leader." Ledek Yumin dan langsung dipeloti Vicky. Sementara Hames dan Yumin, mereka bertos ria. Sepertinya kedua orang itu satu koneksi.

"Aku setuju Vicky hyung yang menjadi Leader. Bagaimana dengan kalian?" Tiba-tiba trainee bernama Sun Seyoung menyahuti dan meminta pendapat tim.

Vicky terbelalak. Sekarang ia hanya berharap timnya tidak mau, namun...

"Setuju!"

"Aku setuju!"

"Aku juga."

Yumin dan Hames tersenyum penuh kemenangan. Sementara Vicky, ia mendelik kesal pada kedua oknum itu. Mungkin hari-harinya setelah ini, ia akan dikerjai oleh dua orang itu.

***

Getting Closer Team POV...

"Argh! Aku gak tahan."

Gebrakan yang dilakukan seorang trainee bernama Park Minseo membuat tim Getting Closer itu terjengit kaget.

"Siapa yang mau jadi Leadernya?" Tanya Minseo mencairkan suasana.

Semua terdiam. Tak ada yang mau jadi Leader. Mendapat respon seperti itu, Minseo menghela napas. Agak susah juga punya tim yang pemalu. Terkadang Minseo berpikir, kenapa mereka ikut survival kalau pemalu?

"Atau aku yang menjadi Leader?" Akhirnya Minseo yang mengajukan diri. Dan siapa sangka? Tiba-tiba timnya ini malah bertepuk tangan. Rupanya mereka setuju dengan usulan Minseo sendiri. Minseo mendengus, timnya ini agak aneh. Bilang aja kalau gak mau jadi Leader. Gak perlu saling terdiam.

"Ekhem." Minseo mengambil alih perhatian semuanya.

"Kita pilih Killing Part dulu ya."

Alhasil, apa kata Leader, mereka semua menurut. Ketika Minseo menunjuk si A buat posisi ini, mereka menurut. Ketika Minseo menunjuk si B untuk posisi itu, mereka pun menurut juga. Toh, Minseo ini memilih secara adil kok. Setelah proses pemilihan, akhirnya tim Getting Closer ini berhasil membagi part dengan cepat.