Ketujuh

105 11 2
                                    

Happy reading 💕

The Sister's

Michelle terbangun dari tidurnya ia beranjak dari kasur dan keluar kamar memutuskan untuk ke dapur untuk makan.

... Untuk satu bulan full saya akan menyewa kamar hotel anda Tuan Mathias untuk keluarga Walker"Michelle menghentikan langkahnya mendengar suara dari ruang pribadi milik ayahnya.

Saya turut berbahagia atas pertunangan Anda dengan putri pertama Walker, Fendrick"

Michelle mengerutkan dahinya mendengar kalau Fendrick akan bertunangan dengan Isabella, "Bagaimana bisa"Guman nya.

Tidak perduli ia masuk ke dapur dan mengambil mie instan beserta Jus jeruk kesukaannya di kulkas. "Bagaimana bisa penerus keluarga Rodriguez memakan makanan instan"Michelle tersentak kaget mendengar suara serak dan berat milik Fendrick bergema di dapur.

Michelle menatap nya malas tidak perduli kehadiran Fendrick ia hanya memperhatikan gerak gerik pria itu di dapur nya, melihat Fendrick membuka kulkas dan mengambil stok terakhir jus jeruk milik nya Michelle mendelik tak suka. "Jangan sesuka hati anda saja Tuan Fendrick mengambil barang orang lain"Tegur Michelle, Fendrick mengangkat kedua alisnya dan menatap sekotak jus jeruk tersebut.

Ada apa? Tuan Mathias bilang sendiri anggap saja rumah sendiri"Sahut Fendrick, Michelle memutar bola matanya malas, sudahlah anggap saja tidak ada dia pikir Michelle.

Selesai memasak mie instan Michelle tersenyum girang dan mengambil sumpit untuk menyantap mie kesukaan nya, belum sempat memakan nya mangkuk mie Michelle malah ditarik Fendrick. "Sepertinya enak"Ujarnya

Please tuan Fendrick, sopan santun nya mana?"Ujar Michelle dengan lembut mencoba sabar menghadapi pria di depannya ini.

Fendrick terkekeh ia tidak perduli seberapa kesal Michelle, sebenarnya dari kecil Fendrick tidak pernah memakan mie instan padahal dia sangat ingin mencobanya. Dengan tanpa dosa Fendrick langsung menyantapnya dan ia terdiam sejenak mencerna rasa mie nya

Michelle menaruh sumpit nya dengan kasar dan berdiri menatap Fendrick kesal, "Ayahh!!"Pekik nya.

Tuan Mathias mengerutkan dahinya mendengar teriakan Michelle, ia berfikir kalau Fendrick berbuat macam macam kepada putri pertamanya ia langsung berdiri dan berjalan cepat menuju dapur.

Kenapa kak?"Tanya Tuan Mathias, Michelle menatap ayahnya lalu beralih ke Fendrick.

Orang tanpa sopan ini kenapa ayah izinkan berkeliaran di rumah?!"Tanya Michelle dengan kesal, Tuan Mathias melihat di tangan kanan Fendrick memegang kotak jus jeruk kesukaan Michelle. "Datang datang mengambil minuman orang lain tanpa izin, lalu dia mengambil makanan orang dengan merampasnya paksa!"

Tuan Mathias bingung harus berbuat apa "Kakak beli lagi aja jus jeruk nya ya? Sekalian stok"Jawab Tuan Mathias tak ingin pusing.

Saya belum pernah mencobai mie instan ini, ternyata enak"Cletuk Fendrick, Michelle mengerutkan dahinya menatap Fendrick kebingungan bagaimana bisa orang tidak pernah mencoba mie instan??! "Saya dulu selalu di larang keras mengonsumsi mie instan atau makanan yang instan lainnya"

Mendengarnya Michelle jadi sedikit kasian? Mungkin.

Males memperpanjang masalah Michelle memutuskan untuk memasak kembali mie instan nya, ia biarkan Fendrick menikmati nya.

Yang seharusnya Fendrick fokus memakan makanan ternikmat yang baru ia rasain dia malah salah fokus melihat Michelle.

Fendrick mengedipkan matanya tiga kali melihat Michelle yang menguncir rambut nya cepol ia melihatnya dengan slowmo entah mengapa mendadak Michelle bergerak lambat di pandangannya.

The Sister's Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang