BERUBAH / TIDAK

318 31 0
                                    

Zee terbangun dengan tiba-tiba, keringat dingin masih membasahi seluruh wajah dan tubuhnya, apakah ini nyata atau hanya ilusinya saja. Bahkan nunewnya saja sudah terduduk di kursi roda yang di bantu oleh bibi maid tersebut, Zee langsung bangkit dari ranjangnya untuk memeluk nunewnya itu.

"Sayang kamu tidak apa-apakan? apa ada yang sakit? kepalamu masih tersambung kan? Badanmu tidak terkena tembakanku kan sayang? tadi ada orang berjubah hitam yang menyeretmu dan membuang jasadmu di lantai 2 ini." Banyak pertanyaan yang di lontarkan oleh Zee kepada pria mungil itu, tapi pria mungil itu hanya mengerjapkan matanya saja.

"Tuan muda Zee kenapa, apa yang terjadi sebenarnya tuan ?" Tanya bibi maid tersebut.

"Aku tidak mengerti bi, apakah itu hanya ilusi atau nyata, karena semuanya terjadi begitu saja di depan mataku, semua kejadian sangat jelas di mataku, bagaimana nunewku di seret dengan sadis dan di lemparkan ke lantai dasar, dan aku melihat ayah, ibu dan kakek lagi di siksa."

Betapa kagetnya nunew mendengar penuturan Zee, berarti arwah ini memang membuktikan bahwa mereka semuanya kuat. Bibi maid masih mencoba menenangkan tuan mudanya itu.

"Kita harus pergi dari sini, rumah ini sudah tidak aman lagi." Celetuk nunew dengan beberapa kalimat saja yang keluar dari bibirnya yang masih luka.

Zee bingung dengan apa yang di maksud nunew, kenapa kita harus pergi dari sini? Memang apa yang terjadi ? Pertanyaan itu mulai berputar di kepala Zee.

"Sayang apa maksudmu kita harus pergi dari sini ? Ini rumahku dan ini akan menjadi rumahmu juga nantinya sayang." Ujar Zee lembut pada nunew sambil membelai pipinya.

"Disini sudah tidak aman lagi, cepat atau lambat rumah ini akan segera hancur, jika kau ingin hidup dengan tenang makan carilah rumah baru lagi." Ujar nunew dengan suara bass nya.

"Apa yang di katakannya itu bi, aku tidak mengerti bibi?" Tanya zee pada bibi maid tersebut.

"Rumah ini adalah makam tuan muda Zee, dulu kakek dari tuan sendiri yang membuat ini, waktu itu tuan Zee masih sangat kecil jadi tuan belum mengerti apapun saat itu tuan.

Bagai di sambar petir di siang bolong. Bagaimana makam bisa di jadikan rumah semewah ini oleh kakeknya itu. Bahkan kakek beserta orang tuanya hingga sudah meninggal pun tidak pernah menyampaikan apapun padanya, otaknya masih berusaha mencerna dan melihat semua kejadian mengerikan yang menimpa keluarganya itu.

Keesokan harinya Zee mengajak nunew ke taman belakang di mansion itu, kesambet malaikat apa Zee sampai mau mengajak nunew ke tamannya.

Hening tidak ada percakapan apapun sudah selama 10 menit hanya duduk dan menghadap kedepan saja melihat pepohonan dan bunga- bunga yang bermekaran.

Nunew yang kaget melihat hantu tanpa nama berada di taman rumah Zee, yang waktu itu berada di kampusnya dan menceritakan tentang kisah masa lalunya yang tragis.

Arwah itu pun mulai tersenyum sambil mendekat pada nunew.

"Hai phi, apa kabar phi ?" Dengan senyuman wajahnya sangat tampan dan bersih.

"Hallo nong, aku baik nong, wahh sekarang kau sudah sangat bersih nong, aku ikut bahagia melihatmu dengan wujud yang sekarang."

"Terima kasih phi atas bantuannya saat itu." Sambil memberikan wai kepada nunew.

"Akh, bukan, bukan karenaku, tetapi itu karena yang maha kuasa, aku hanya sebagai perantara saja nong." Ujar nunew sambil tersenyum ke arwah tersebut.

"Aku sekarang sudah mengingat namaku phi, namaku adalah gems." Ujar arwah yang bernama gems itu.

"Wahh,, nama yang sangat bagus ternyata ya, aku senang jika sekarang kamu sudah bisa mengingat namamu kembali nong.

"Iya phi, aku sangat senang sekali, aku juga sudah bersama ayahku juga, jadinya rinduku bisa terobati lagi.

Tersenyum, senyuman yang membuat Zee tidak berkedip sama sekali nunew terus saja tersenyum tetapi dengan siapa ? Bahkan senyumannya itu belum pernah di berikan padanya selama ini.

Percakapan nunew dengan arwah gems hanya melalui hati dan perasaan saja, takut-takut jika ketahuan oleh Zee maka dirinya akan di siksa lagi.

"Sayang kau tersenyum dengan siapa?" Tanya Zee yang tiba-tiba membuat nunew tersentak kaget.

Yang di tanya hanya menggelengkan kepalanya saja, masih enggan untuk berbicara terhadap pria gila itu yang sudah membuatnya sedikit merasa nyaman selama ini, tetapi tetap saja nunew tidak mau menjawab pertanyaan itu. Sebenarnya Zee adalah tipe pria yang sangat penyayang dan humoris tetapi karena kesalahan dari kakeknya terdahulu maka semuanya sekarang menyerang pada zee setelah bertahun tahun, menyaksikan kematian demi kematian dari keluarganya sendiri yang mengenaskan.

"Mari kita masuk ke dalam sayang, udaranya sudah semakin dingin sekarang agar kau bisa istirahat juga di kamar na, cup."

Kecupan lembut dari pria psikopat itu, entahlah malaikat mana yang merasukinya kali ini.

Setelah Zee dan nunew sudah memasuki kamarnya, Zee membersihkan semua tubuh nunew, dari ujung kepala sampai ujung kaki, mengobati semua lukanya, menyuapinya makan dan memberikan obat pada nunewnya itu. Setiap hari Zee akan melakukan hal itu, tidak tahu apa maksudnya, apakah Zee sudah berubah atau masih seperti biasanya.

Setelah kejadian itu, semuanya terlihat baik-baik saja, nunew yang kini semakin membaik, kaki yang di tembak oleh Zee kini perlahan sudah mulai membaik dan sembuh, luka lebam yang di torehkan oleh Zee sendiri kini sudah kian memudar dari tubuhnya, luka cakaran kini sudah mulai mengelupas menampilkan kulit yang baru lagi, hanya satu yang tidak akan bisa pulih, mental dari seorang nunew, mungkin melihat hantu / arwah baginya sudah biasa karena itu sudah dari kecil dya sudah bisa melihat dan meraga sukma, tetapi tidak dengan pria psikopat itu, pria brengsek yang baru di kenalnya itu sudah berani menyekap, menyiksa dan memperkosanya di saat birahinya di puncak.

Tidaklah menakutkan bertemu dan berbicara dengan arwah yang wujudnya rusak sekalipun, yang paling menakutkan adalah manusia yang di selimuti ego, amarah,nafsu iri, dll itu akan mengalahkan Lucifer atau demons sekalipun jika di dalam diri sudah di selimuti oleh sifat yang seperti itu dan tidak bisa mengendalikan diri sedikitpun.

"Phi, kenapa kau berbohong padaku jika kau sering di siksa seperti ini oleh iblis berwujud manusia itu?" Tanya arwah gems yang tiba-tiba sudah ada di kamar Zee nunew.

"Sudah, tidak apa-apa nong, dya akan merasakan ganjarannya jika sampai aku mati di tangannya nanti.

"Tapi yang aku lihat Zee orangnya penyayang phi NU, mungkin akibat masa lalunya itu yang membuatnya seperti ini, aku tidak menyangka jika kakeknya dulu sangat sok berkuasa dan sangatlah arogan hingga membuat tanah makam menjadi rumah semewah ini. Tapi cepat atau lambat rumah ini akan hancur phi NU jika Zee masih tidak mau pindah dari sini bahkan dirinya sendiri juga akan hancur sama rata dengan rumah ini nanti phi.

"Iya kau betul nong, aku sudah memperingatkannya waktu itu. Apa kau ada ikut andil dalam mengerjai Zee waktu itu?" Tanya nunew membuat gems hanya bisa tersenyum saja.

"Hehe, iya phi, aku bersama arwah disini bekerja sama membuat ilusi agar Zee merasa itu nyata, agar dya tidak menyiksamu lagi phi NU, cukup sudah phi.












Bersambung 💙🧡





GHOST AND LOVETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang