how to deal with the devil [hoonsuk]

četiri. stay

baby, no more praying, i'm a be your preacher

Hyunsuk resmi memberikan hidupnya pada Jihoon, iblis berwajah tampan itu akan terus mengikutinya bak seekor penjaga karena sejatinya tak ada yang boleh menyentuh Hyunsuknya bahkan hanya sekedar seujung kuku.

Helai demi helai rambut Hyunsuk adalah miliknya, mata bulat, bibir rona merah muda, pipi gembil putih halus, kaki jenjang rampingnya hanya milik Jihoon seorang.

"Kau tau aku tidak akan kabur bukan?"  Hyunsuk menatap sinis pada si manusia jadi jadian dibelakangnya, lehernya terasa basah karena bajingan itu terus menciumnya.

Ada perayaan ulang tahun, sebentar lagi Nanny akan menginjak kepala enam. Anna, Chris dan Matt serta Hyunsuk sibuk mondar mandir untuk memberikan kejutan sedari pagi, beruntung Nanny sedang sibuk dan tengah pergi ke pabrik untuk pemantauan rutin.

Jihoon tertawa, nafas hangatnya menggelitik tengkuk Hyunsuk yang sedari mati matian menahan lenguhan. Bagaimana tidak? Iblis itu bahkan tak segan segan menelusupkan tangannya ke dalam kemeja satin putih yang dikenakan Hyunsuk.

"Oh sayang, kau tampak cantik memakai baju ini." Hyunsuk merotasikan bola matanya malas, cepat cepat ia selesaikan pekerjaan membuat tehnya kemudian berjalan cepat untuk menghindar dari Jihoon (meskipun sia sia karena tentu iblis jelek itu akan tetap membuntutinya.)

Hyunsuk membawa nampan berisikan teh ke ruang tengah, dimana dekorasi yang disiapkan hampir selesai. Matt yang paling banyak bergerak disini, sementara Chriss hanya mengoceh dan berputar putar atau bahkan asik sendiri dengan barang barang berkilau.

Anna sendiri telah berpenampilan cantik, ia memoles wajahnya yang sebenarnya sudah cantik itu dengan riasan tipis. Hyunsuk sempat menganga dibuatnya, Anna sudah seperti malaikat cantik dengan rambut pirang panjangnya, juga gaun berwarna biru pilihan Hyunsuk.

"Kau terlihat cantik Anna, aku sampai terpesona."

Anna tersipu malu, ini pertama kalinya ia berdandan heboh. "Terimakasih untukmu tuan, kau yang memilihkan gaun untukku malam ini." Balasnya.