-

152 15 0
                                    

OOC (2)



















Tanpa terlalu Jungwon sadari, keduanya sudah sampai di halte yang tidak jauh letaknya dari agensi. Jay sedang menghubungi seseorang dari handphone, kemungkinan besar adalah supirnya.
Pemuda kaya raya itu masih belum diizinkan untuk mengendarai motor atau mobilnya sendiri, memakai sepeda pun cukup malas. Supir dari keluarga tersebut selalu diandalkan di masa-masa trainee seperti sekarang.

"Apa kau sudah menghubungi seseorang untuk menjemput?"

Jungwon meringis pelan. Saat dia tadi sibuk memperhatikan profile wajah seorang Jay Park dari arah samping, notifikasi handphone nya berdentang. Memperlihatkan pesan penyesalan dari sang kakak yang tidak bisa menjemput karena ban motornya menginjak paku dijalanan. Jungwon tidak tau rumah mereka ada dimana, tidak tau kenapa kakak nya itu tidak menambal ban saja di bengkel terdekat. Mungkin di jam ini memang sudah tidak ada yang buka, entahlah.

Cliche.


Kalau dia adalah seorang female lead, yang seperti ini merupakan moment awal dimana dia akan mendapatkan kesan baik dari male lead yang nantinya memilih untuk mengantarkan dia pulang lebih dulu. Khawatir kalau Jungwon akan menghadapi bahaya dimalam hari, lalu mereka akan mengenal satu sama lain lebih baik kedepannya.

Mengingat karakter Jay, ada kemungkinan besar pemuda itu melakukan hal yang sama kalau yang ada di samping nya saat ini benar-benar female lead, bukan Yang Jungwon.

"Aku akan berjalan pulang. Duluan ya sunbae"

Jungwon membungkuk sebentar, lalu memilih untuk pergi lebih dulu. Meski dia tidak tau dimana letak rumahnya, system game ini menunjukkan sisi berguna mereka yang menyiapkan navigasi untuk mempermudah Jungwon sampai di rumah tanpa membuatnya terlihat seperti anak-anak kecil yang malang karena ditinggalkan orang tua mereka di tepi jalan.

Malam ini juga terlihat indah, Jungwon ingin menikmati angin malam pertamanya di dunia yang ini. Mencoba untuk makin beradaptasi dengan lingkungan baru dan sekalian melihat apa saja yang berbeda dari Korea ini dan Korea di tempat asalnya.

Tarikan di bagian belakang tas nya cukup untuk membuat Jungwon tersentak dan berjalan mundur dengan cepat untuk menyeimbangkan diri. Pelaku penarikan itu tentu saja Jay yang langsung meminta maaf saat dia sadar kalau Jungwon hampir saja jatuh.

"Ini sudah malam, lebih baik menggunakan taxi online"

"Aku akan baik-baik saja, terimakasih atas tawarannya"

Jungwon yang hendak melangkah pergi kembali di tarik lagi. Serius, ada apa dengan Jay? Kenapa keras kepala sekali? Jungwon jadi ingat kalau female lead beberapa kali kesulitan untuk menghadapi Jay yang kepalanya lebih keras daripada batu ini.

"Aku yang pesan taxi nya, tunggu disini dan jadilah anak yang baik"

"Eh?"

How to live as an idol? Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang