bab.5

89 5 0
                                    

Tak lama kemudia Arjun pun ingi masuk kamarnya naman Langkah
Nya sontak berhenti karna mendengar ringisan kamar
Nya teo, karna merasa sedikit terganggu Arjun pun langsung menuju kamarnya Teo namun betapa
Terkejut Arjun saat melihat keadaan
Teo yg sudah terbaring lemas sambil
Meringis kesakitan di atas kasur, Arjun pun sontak mengulur kan tangan nya di dahinya si Teo  "ni anak kok panas banget yah" Arjun pun langsung mengambil termometer di dalam kamarnya dan langsung memakainya pada Teo Dan betapa terkejutnya pas dia tau suhu tubu Teo sudah sampai 39,4 derajat Celcius.

"Bi-bi tolong ambilkan air buat mengompres Teo cepat" teriakan Arjun yg sedikit khawatir sama keadaan si Teo karna suhu nya
sudah sangat tinggi "ini tuan"
"Kamu kamana aja si bi masa
Nggak ngecek kalau Teo uda sembuh"
Tanya Arjun sambil memarahi bi Ina
"Ma-maaf  tuan tadi pagi saya sudah masuk kekamar tuan Teo tapi dia bilang dia udah enakan" jawab bi Ina yg sangat gugup karna takut dengan
Arjun yang sangat marah "yasudah kamu sekarang keluar" ujar Arjun dengan sedikit tegas "i-iya pak" jawab bi Ina yg langsung keluar dari kamar
Nya teo.

Nggak lama dari kepergian bi Ina Arjun pun langsung membasahi tubuh Teo menggunakan kain Dengan air hangat "bubu Teo kangen bu hiks  Teo capek  hiks Teo pengen peluk Bubu hikss" ringis Teo yg sudah menutup matanya, karna sedang mimpi, Teo pun tak henti' menagis
Hingga membuat Arjun sedikit khawatir akan keadaan teo yang semakin panas "ini gimana ni anak
Demam nya bukannya menurun tapi malah tambah tinggi suhu badannya" ujar Arjun yg semakin khawatir akan keadaan nya si Teo, Arjun hendak mau keluar buat ngambil handphone
Nya, karna mau telfon momy nya tapi
Pas dia mau keluar tangannya tiba' dipegang oleh teo,(pikirin aja si Arjun tuh lagi duduk di samping ranjang nya Teo) "bubu Jangan pergi hiksss sini peluk Teo hikss" ngingao Teo sambil menarik tangan Arjun hingga membuat Arjun terjatuh di samping teo "bubu jangan pergi hikssss bubu pengen peluk hiksss"
Ringis Teo sambil menangis  sesegukan "udah' aku nggak bakalan
Pergi kok aku bakalan tetap disini" ujar Arjun sambil menenangkan Teo
Agar tidak menangis lagi, tiba' teo
bangun dari tidurnya dan langsung
Memeluk Arjun dengan sangat erat
Sambil menangis sesenggukan.


Pagi harinya Arjun pun ijin sama mommy dan Daddy nya buat berangkat ke kantor
"Momy Dady Arjun berangkat kerja dulu Ya kalau ada apa' kabarin aja" ujar Arjun yg mau berangkat ke kantor "iya kamu hati' di jalan yh" jawab celin pada anak sulungnya itu,
Tak lama dari itu Arjun langsung pergi ke kantor.

"Kenapa kepala aku sakit bgt yah" ujar Teo yah baru aja bangun namun merasakan sakit di bagian kepala nya
"Loh mom dad kok kalian ada di sini"
Tanya Teo yg terkejut melihat mertuanya itu "momy sama Dady semalam kesini karna di telfon sama si Arjun katanya kamu demam" ujar celin pada sang menantunya itu
"Ohh tapi momy sama Daddy nggak usah repot-repot datang kesini, aku juga kayak nya udah mulai enakan kok" ujar Teo sembari memberikan senyuman pada sang mertua nya
"Nggak apa' kok Daddy sama mommy juga kesini karna kangen sama kamu"
Ujar yuda pada menantunya.

Nggak lama dari mereka ngobrol
Mereka pun turun kebawah buat makan "Teo mommy mau ngomong"
Ujar celin pada Teo "ngomong apa mom bilang aja" jawab Teo sembari
Memakan makanan nya "kamu tau
Nggak semalam suami kamu khawatir bgt sama kamu apalagi pas nelpon momy tu dia kayak khawatir bgt
Abis itu semalam dia rela nggak tidur
Buat ngejaga kamu" ujar celin sesekali nyengir karna mengingat anaknya yg romantis itu "beneran mommy" tanya Teo sedikit terkejut
Karna Arjun yang merawat nya semalam "iya masa mami mommy bohong" jawab celin pada sang menantu yg sedikit terkejut.


Merekapun cerita' dan hari sudah mau menjelang malam celin dan Yuda memutuskan buat pulang ke rumah karna kondisi Teo sudah membaik
"Kalau gitu mommy sama Daddy mau pulang dulu yah" ujar celin sambil mengusap kepala menantunya kesayangan nya itu "iya mom sama dad hari' yh di jalan" ucap Teo sembari memeluk kedua mertuanya itu.



Pengen banget deh punya mertua kayak Tante celin sama om Yuda
Kayak nya bakalan disayang bgt deh 😭

Menurut kalian Arjun ngerawat Teo karna Uda mulai punya rasa atau karna kasian doang?



perjodohan (ohmnanon)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang