"Kamu bulan kemarin boros, jangan di pake yang aneh aneh uangnya papah gak mau nanti di pertengahan bulan atau akhir kamu minta uang lagi"Lisa hanya menunduk memainkan nasi nya ketika di marahi oleh papahnya
"Udah punya pacar dia pa"
Lisa menatap mamanya dengan sendu kenapa malah di cepu in sih?!
"Gaya banget kamu masih kecil udah punya pacar pake uang papah pula modalnya"
""__""
"Awas aja sampe aneh aneh di luar batas papah coret nama kamu dari KK"
Lisa mendongak "berarti aku boleh pacaran?"
"Heem kalo bisa kenalin sama papa"
Lisa tersenyum ia segera berdiri lalu berlari menghampiri papanya yang duduk berhadapan dengan nya karena mereka saat ini tengah berada di meja makan
"Kamu harus pilih pilih kalo punya pacar jangan cari yang matre"ucap sang papa yang hanya bisa lisa angguki
"Kalo gitu aku izin keluar dulu"
"Jangan pulang larut malam"
...
"Loh kok ada lo sih?!!"
"Hallo baby kangen gak sama aku?"
"Dih najis! Lepas ih!"
"Cantik banget pasti kamu dandan gini buat aku kan?"
"Gak usah ke pedean"
"Harusnya orang yang baru pulang tuh di sambut bukan di sinisin"
"Emang ini rumah lo?!"
Jennie di buat kesal dengan kehadiran mantan nya ini, entah berasal darimana tiba tiba datang ke rumahnya
"Kasar banget pake 'lo' biasanya juga kamu"
"Itu khusus buat lo!"
"Panggilan sayang berarti?"
"Najis ih sana pergi ganggu gue mau ngedate aja"
Jennie segera bergegas menuju halaman rumahnya untuk menunggu lisa yang sedang dalam perjalanan
"Aku ikut yaa?"pinta kai memohon kepada jennie
"Lo tuh tamu gak di undang gak tau diri"
"Aku udah izin sama calon mertua tadi katanya boleh"
Jennie bergidik ngeri tak lama ia melihat pancaran sinar dari mobil dan itu mobil pacarnya gawat
Lisa langsung keluar dari dalam mobilnya raut wajahnya nampak binggung
"Hai sayang yu aku udah siap"ucap jennie mengandeng tangan lisa
"Dia siapa?"tanya lisa menatap pria di samping jennie
"Gue? Pacarnya eh calon tunangannya jennie kenalin gue kai"ucap kai dengan bangganya lalu merangkul bahu jennie menarik tubuh gadis itu ke pelukannya
"Iihh lepasin!"
"Gue selesai kuliah dari paris rencananya kita mau tunangan"
"Apasih gak usah halu"
"Loh siapa yang halu sayang? Orangtua kita aja udah setuju"ucap kai
"Kamu bohongin aku jennie"ucap lisa lirih
Jennie memukul perut kai lalu ia segera memeluk lisa
"Itu gak bener sayang, aku sama dia udah jadi mantan bahkan udah lamaaaa banget percaya sama aku yaa"ucap jennie kemudian menangkup pipi pacarnya yang nampak sedih
"Kalo lo gak percaya gue ada buk-"
"DIEM! DEH LO!"
"Kamu lebih percaya sama aku atau sama stranger?"tanya jennie menatap lisa dengan lekat
Lisa menghela nafasnya kemudian mengangguk "aku percaya sama kamu"
Jennie tersenyum kemudian merapihkan poni lisa "yaudah kita jalan yaa?"
"Gue ikut yaa?"
***
"So sweet banget pacar aku"
"Kamu suka?"
"Bangetttt!"jennie menyandarkan kepalanya di bahu lisa
Lisa sudah membooking restoran khusus untuk mereka berdua
Kemudian keduanya duduk yang sudah di sediakan waiters
"Lah gue duduk dimana? Lo minggir"tanya kai begitu melihat tak ada kursi yang lain
"Enak banget lo ngusir pacar gue mending lo yang pergi sana hush hush"usir jennie menatap kai dengan malas
"Aku gak bakal pergi!"
Jennie memutar kedua bola matanya dengan malas kemudian menatap lisa yang tengah memainkan ponselnya
"Akunya di cuekin"
"Maaf, ini ada chat masuk bentar"
"Dari siapa?"
"Seulgi"
Jennie mengangguk ia menatap kai yang berdiri di sampingnya seperti bodyguard
"Iih lo bikin gue risih tau gak! Satpam!"
Kai gelagapan begitu jennie teriak tak lama dua pria berbaju hitam menghampirinya
"Ada yang bisa kami bantu?"
"Tolong bawa pria ini keluar dia menganggu saya dan pacar saya"
"Baik"
"E-ehh tunggu jennie kamu tega!! Aaaaakkk"
Lisa menatap kai hingga keluar dari restoran kemudian menatap jennie bergantian
"Itu beneran mantan kamu?"tanya lisa
"Heem mau nolak emang iya dia mantan pas smp"
Lisa mengangguk
"Kenapa gitu?"
"Enggak, aneh aja penampilan nya masa cowok pakai croptop"
•••
Tbc
KAMU SEDANG MEMBACA
Cute Nini |Jenlisa✓
Teen FictionBagaimana rasanya di sukai oleh the most popular girl at school? "Call me Nini baby"