9

1.2K 75 0
                                    

09. Antagonis Yang Kejam

Jambakan, tamparan, tendangan, dan juga pukulan Natha dapatkan siang ini di gudang sekolah. Laura-sang antagonis tak henti-henti nya membully Natha, Laura tak suka ada seseorang yang melebihi kecantikannya apalagi Arjun pria yang ia cintai-tidak. Tidak cinta namun obsesi, 3 minggu ini di kabarkan tengah dekat dengan Natha. Itu membuat Laura bertambah marah dan iri terhadap Natha.

Laura, menunduk menatap Natha yang kini tengah terduduk lemas menangis dengan tubuh gemetar. la menarik rambut Natha dari atas membuat Natha mendongak memperlihatkan wajah cantik nya yang babak belur.

Plakk

Laura menampar Natha dengan keras, ia tersenyum puas saat melihat wajah Natha yang bertambah merah akibat tamparannya. Laura menghempaskan rambut Natha dengan kasar.

"LO UDAH REBUT ARJUN DARI GUE ANJING!!" Teriak Laura didepan wajah Natha.

Natha mendongak menatap Laura dengan berani "Aku gak rebut Arjun dari kamu! Bahkan aku gak deketin dia! Arjun yang deketin aku!" Ucap Natha membela diri.

Dugh

"DIEM! LO BERANI NGELAWAN GUE HAH?!" Bentak Laura membenturkan kepala Natha ditembok.

Natha memejamkan matanya, bukan.. bukan karena ia takut. Natha terkejut, bisa-bisa rusak gendang telinganya.

"Hiks hiks, Laura salah aku apa sih sama kamu ha? Aku salah apa hiks" Isak Natha.

"SALAH LO ITU KARNA LO HIDUP DI DUNIA INI!!" Bentak Laura lantang.

"Laura! Aku gak pernah buat masalah sama kamu. Tapi kenapa kamu selalu sakitin aku hiks hiks" Tanya Natha.

Suara tangis Natha terdengar sangat memilukan bagi yang mendengar tangisan Natha.

Laura terus membully Natha tanpa tau bahwa ada seseorang yang merekam semua kejadian itu dari awal sampai akhir. Setelah Natha pingsan tak berdaya, Laura tersenyum devil lalu pergi meningglakan gudang sekolah dengan hati puas karena berhasil membully Natha dengan kejam.

ɞ˚‧。⋆🎸⋆⭒˚。⋆

Natha mengerjapkan mata nya pelan guna menyesuaikan cahaya yang memaksa masuk ke dalam penglihatan nya. Ia menatap sekeliling dengan bingung.

"Kok gue ada di apart?" Batin Natha.

Sedang asik-asik Natha berfikir keras, ia di kejutkan dengan suara yang akhir-akhir ini ia rindukan.

"Tuan, anda sudah sadar apakah luka anda masih terasa sakit?" Tanya sistem.

Ya! Benar. Sistem sudah kembali, dan sistem juga yang sudah membawa Natha pulang ke apart. Saat sistem kembali tadi, ia mencari-cari di mana tuan tersayang nya di sekitar sekolah, namun ia tak menemukannya. Saat Sistem melewati gudang belakang sekolah ia mendengar suara ribut-ribut, dengan cepat sistem menghampiri gudang dan masuk ke dalam dengan cara menembuskan tubuh robot nya di pintu gudang. Betapa terkejut nya sistem saat melihat Natha yang di bully habis-habisan oleh mak lampir Laura. Saat setelah Laura pergi, baru sistem menghampiri Natha dan membawa nya pergi menggunakan teleport.

Natha menoleh dan menutup mulut nya tak percaya.

"Sistem, kau kembali?" Tanya Natha lirih dengan mata berkaca-kaca.

"Iya tuan, saya kembali. Saya baru saja kembali ke dunia novel. Selama 3 minggu ini saya pergi ke alam saya untuk meningkatkan kemampuan saya tuan" Jawab sistem.

"Sistem lo jahat" Lirih Natha.

"M-maafkan saya tuan, oh ya tuan tadi saya menemukan anda di gudang sekolah karna anda habis di bully oleh Laura. Benar?" Tanya sistem mencoba mengalihkan pembicaraan. Dan berhasil! Buktinya Natha kini tengah mengepalkan tangan nya dengan raut kesal.

FIGURAN (harem story)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang