15. Masalalu

1K 66 1
                                    

Chimon tersenyum "Dan kelakuan bajingan lo ini berhasil buat ortu lo lebih sayang sama lo dari pada elma"

"Sialan" Elisha mengambil tongkat baseball nya dan memukul badan chimon menggunakan itu, Elisha juga memukul muka chimon sampai ia mimisan dan bonyok

"Sakit dikit sisanya sakit banyak"

"Foto yang lo kirim juga itu pake darah elma kan? Lo cuma pengen lenyapin gue karna lo pengen dapetin perth bukan buat balesin dendam elma"

"Heran banget gue sama lo kenpa si obses banget sama perth sampe rela keluar banyak uang buat selalu awasin perth bahkan lo sampe keluar puluhan juta buat bisa masuk ke pernikahan gue sama perth"

"Dan satu lagi yang ngebuat gue heran, gue kan nikah nya sama perth waktu kelas 12 napa dari kelas 10 lo ngebet banget nyuruh elma buat bully gue"

"Asal lo tau ya dari dulu gue coba deketin perth tapi perth malah selalu nyebut nama lo dia juga suka mantau lo dari jauh, gue jealous. "

"Kasian banget ya lo caper dari dulu tapi perth belom pernah luluh sama lo hahaha" Chimon tertawa dengan sangat kencang membuat elisha semakin kesal

"Silahkan bacot sepuasnya chimon sebentar lagi gue bakal kirimin lo ke neraka dan gue bisa dapetin Perth dengan mudah hahaha" Elisha menodongkan pistol ke arah kepala chimon

"Yaelah perth ga bakalan mau sama modelan ani ani kek lo, lagian kalo gue mati juga perth lebih milih yang lain dari pada lo"

"Udah deh sha ikhlasin aja kalo lo bukan jodoh nya perth"

"Ga gue gabisa, pokoknya perth milik gue" Ucap elisha dengan penuh tekanan ia kembali menodong kan pistol itu ke arah chimon

"Nanon kok belom datang yaa ini nyawa gue udah di ujung tandukk non" Sebelum nya chimon memang sudah mengirim pesan kepada nanon

Awalnya nanon sangat melarang chimon pergi kesana tapi dengan beribu ribu alasan nanon mengiyakan, dia akan kesana sambil membawa polisi

Chimon menutup mata nya saat elisha ingin menekan pelatuknya tapi pintu terbuka masuk lah beberapa orang salah satu dari orang itu mendorong tubuh elisha dengan sangat kencang sampai ia terjatuh

Chimon pun membuka matanya terlihat sudah ada beberapa polisi "huft untung nanon datang nya ga telat"

Ia pun menoleh ke arah elisha dan melihat laki laki yang ia kenal "WTF! PERTH?? "

"Babe... " Perth mendekat ke arah chimon ia pun membuka ikatan yang mengikat di tubuh tangan kaki chimon

Tampa aba aba perth memeluk chimon "kamu bikin aku khawatir bangettt chimon" Bisik perth

"Ysr, tapi kok lo tau kalo gue ada disini? " Tanya chimon

"Nanti lagi nanya nya ayo kita pulang biar polisi yang urus mereka" Chimon mengangguk

Perth yang masih memegang tangan chimon membawa nya ke luar, ia membuka pintu mobil nya chimon pun masuk dan duduk

"Kamu ngapain si datang kesini"

"Ya karna di suruh sama si elisha buat kesini"

"Kamu ngapain nurutinnn perkataan dia" Chimon nyengir

Akhirnya...{Perthchimon } ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang