Dua

1K 93 2
                                    

•••

Setelah kejadian yang mengejutkan itu Sunghoon menyeret Sunoo ke salah satu ruangan Sunoo terlihat pasrah ketika yang lebih tua menarik tangannya dengan tidak sabaran.

"Sshhhh s-sakit hyung" ringis Sunoo yang tak di hiraukan Sunghoon setelah sampai pada ruangan kosong Sunghoon menatap Sunoo lalu bertanya.

"Sejak kapan Kim?" tanya Sunghoon dengan suara memberat.

"Sejak kapan apa?" tanya balik Sunoo

"Tak usah berlaga tidak tahu Kim, jelas kau tau kemana arah pembicaraanku!" ujar Sunoo

Sunoo terlihat memilah dan memilih kata yang pas untuk menceritakan sesuatu pada hyungnya itu

"Oke kita permudah saja pertanyaannya,Siapa Ramiel?" tanya Sunghoon tak sabaran.

"Dia hanya anak teman ku hyung" jawab Sunoo dengan ragu, sambil merapalkan maaf di hatinya karna tidak mengakui anak sendiri

"Aku tau!bukan itu maksud ku Kim,'siapa Ramiel untuk mu?'?'" Ujar Sunghoon sudah mulai terpancing emosi

"Dia...dia anakku hyung!" jawab Sunoo sambil menunduk dengan tangan memainkan ujung baju yang di kenakan

"Shit, dengan wanita itu?" jawab Sunghoon sambil meremat kuat bahu Sunoo.

"Tidak hyung" Sunoo menggelengkan kepalanya ribut " Liosa dan Alvi tak ada sangkut pautnya dengan kelahiran Miel, hyung" jawab Sunoo dengan suara pelannya

"Lalu?" tanya Sunghoon kembali .

"aku tak bisa membicarakannya pada Hyung" jawab Sunoo bergetar

"Kenapa apa kau tak bisa percaya padaku?" tanya Sunghoon lagi.

"tidak hanya saja ini terlalu berat" Jawab Sunoo dengan mata berkaca kaca.

"Oke oke jika kau belum bisa bercerita, maaf hyung tadi terkesan memaksakan mu berbicara" ujar Sunghoon melembutkan nada bicaranya

"Tak apa hyung" jawab Sunoo dengan senyuman yang terkesan di paksakan.

"Kau adikku Sunoo jika ada yang membuatmu gundah kau boleh bercerita padaku kapan saja seperti janjiku pada eomma dan Appa Kim" ujar Sunghoon lalu merengkuh tubuh rapuh itu.

"Iya hyung" jawab Sunoo membalas pelukan Sunghoon.

"Aku menyayangimu" ujar Sunghoon lalu tiba tiba

Brakk

Terdengar suara pintu di buka dengan paksaan Sunooa dan Sunghoon saling melepaskan pelukan mereka dan melihat ke arah pintu terlihat Jake datang dengan nafas memburu

"Jake ada apa?" Tanya Sunghoon lembut Jake mengabaikannya lalu dia membawa tubuh Sunoo dalam rengkuhan nya

"Maaf ya banyak meninggalkan mu, mendengar pengakuan mu pada Sunghoon membuatku merasa gagal menjadi Hyungmu" ujar Jake berbisik dimana itu membuat Sunoo mengeratkan pelukannya.

"Bukan, bukan salah Hyung ini hanya tentang takdirku yang kurang baik" Sunoo menjawab sedikit pelan

Sunghoon yang menyaksikan itu hanya terdiam bingung, apa yang sebenarnya di sembunyikan Sunoo dan diketahui oleh Jake

Jake melepaskan pelukannya, dia menangkup kedua pipi Sunoo lalu menghapus air matanya Sunoo, di akhiri dengan kecupan di kening yang paling muda

"Yakk!" Sunghoon terlihat tak terima ketika Jake mengecup kening Sunoo dengan sedikit lama

"Berisik banget kenapa sih?" Ujar Jake ketus

Sunghoon yang mendengar itu hanya tertawa pelan, lalu merengkuh keduanya dengan erat, dimana perlakuan itu membuat Jake memberontak untuk bisa terlepas dari rengkuhan pemuda Park itu

forgive me dear | HeesunTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang