sepuluh

306 29 2
                                    

Pagi harinya Sunoo, di kejutkan dengan kehadiran orang yang berperan banyak tentang sembunyi nya dia.

"morning sayang, sleep well baby?" sapanya pada Sunoo

"morning too Daddy,kapan daddy sampai?" jawab Sunoo sambil tersenyum

"Semalam sayang, oh iyaaa Miel mana? Kamu sarapan dulu daddy mau ketemu Miel" Daddy beranjak tak lupa memberi kecupan di kening Sunoo.

Sunoo mulai memakan sarapannya. Dia terdiam kemudian sedikit berteriak

"Daddy kakak kemana?"

"Kakak mu sedang keluar sayang, sebentar lagi juga dia kembali" Sunoo mengangguk kemudian kembali mengunyah makannya

Tak lama terdengar suara mobil yang Sunoo yakini itu Alvi. Sunoo emudian berjalan untuk mencuci piring yang selesai ia gunakan.

"sayang sudah selesai sarapannya?" Tanya Daddy yang di balas anggukan oleh Sunoo

"Miel laper kayanya dia menangis sejak tadi" ujar sang Daddy

"Pagi Dad, Sunshine dan hallo baby miel" sapa Alvi kemudian mencubit pelan pipi Miel

"pagi juga kak, kak Lio dimana?"

"Dia sedang ada urusan sayang" Sunoo mengangguk lalu mengambil alih Miel

"Al daddy tunggu di ruang kerja" Lelaki paru baya itu pergi

Alvi menghela nafas sedikit berat iya tau kemungkin buruk apa yang akan daddy nya lakukan terhadapnya. Alvi beranjak meninggalkan Sunoo dan Miel

Alvi membuka pintu ruang kerja daddynya dengan perlahan.
"Dad,,, I'm here" ujar Alvi pelan

Bruk

Suara lemparan kertas terdengar oleh Alvi

"Baca!" ujar sang daddy penuh penekanan
Alvi mengambil kertas kertas tersebut kemudian membacanya perlahan

Kertas tersebut berisikan semua kejadian yang Sunoo alami selama dia di Korea, Alvi menyeritkan alisnya heran, bagaimana bisa sang daddy mengetahui segalanya.

"Dad, ini maksudnya?"

"ya benar, sesuai yang kau pikirkan" daddy tertawa kecil lalu berkata

"Daddy mengetahui semuanya Alvi, Daddy bisa saja mengambil Sunoo dari mereka semua sekarang juga, tapi daddy masih memikirkan perasaan Sunoo'

Alvi terdiam menunggu kalimat selanjutnya yang akan di ucapkan sang Daddy.

"Sunoo, mencintai bajingan itu kan?"

Alvi terdiam mendengarnya, kenapa bisa Daddy-nya tau tentang perasaan Sunoo.

Di tempat lain

Jake dan Ni-ki sedang bergulung dalam selimut, mereka kelelahan, semua terjadi begitu cepat membuat tubuh keduanya lelah

"Jake Hyung....Riki BANGUNN!!!!!!!"ujar seseorang berwajah seperti kucing

"Eunghh,,,,, Jungwonie Hyung sangat berisik"ujar yang paling kecil mulai menggerakan tubuhnya

"Hyungieee....bangun sekarang sebelum kucing raksasa itu mengamuk"

"Sebentar" balas Jake sambil kembali memejamkan matanya

"issshhh hyung bangunnn cepat,,,, kalau tidak,, eumm" yang lebih kecil terdiam sebentar lalu menyeringai tipis lalu melanjutkan ucapannya
"Kalau tidak hyung tak boleh meminjam ps milikku lagi!"

"Fine, hyung bangun sekkarang" yang lebih tua memaksakan membuka matanya , lalu menatap sekelilingnya dia teringat akan adiknya yang lain lagi

"Sana hyung mandi dulu Aku mau ke Jungwonie Hyung dulu'

forgive me dear | HeesunTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang