[END] BL - Orang yang sakit dan lemah diperlakukan seperti ikan asin

Chapter 39

☆ Bab 39. Dia tidak tahu bagaimana caranya jatuh cinta.

Jian Yu dengan cepat membeli Coke dan popcorn.

Kemudian mereka berdua berjalan menuju tempat mereka membeli tiket.

Jian Yu memberi tahu staf nama film fiksi ilmiah yang baru dirilis.

Staf membuka antarmuka penjualan tiket untuk memeriksa, dan kemudian berkata: "Maaf, tiket untuk film itu telah terjual habis. Hanya ada pertunjukan pagi hari. Apakah Anda pikir Anda membutuhkannya?"

Jian Yu berkata dengan sedikit penyesalan: " Sudah terjual habis, oke. Lalu bolehkah saya bertanya film apa lagi yang tersedia?"

Staf menyebutkan beberapa film: "Masih ada suara untuk film-film ini, yang mana yang ingin Anda pilih?"

Jian Yu membungkuk dan mengambil a lihat, dan temukan ada beberapa film cinta, film, serta film hantu dan kartun.

Dilihat dari hubungannya dengan Lu Zhi, film romantis jelas tidak pantas.Film seperti ini cocok untuk kekasih sejati, bukan hubungan kontrak mereka.

Sedangkan untuk film kartun masih lebih cocok untuk ditonton oleh anak-anak.

Jian Yu akhirnya memilih film hantu, tapi sebelum membeli tiketnya, dia terlebih dahulu berkonsultasi dengan Lu Zhi untuk meminta pendapatnya: "Tuan Lu, yang mana yang ingin kamu tonton?"

Lu Zhi berkata dengan tenang: "Kamu bisa memilih."

Jian Yu kata Yu Kaixin berkata: "Kalau begitu aku memilih film hantu?"

Lu Zhi mengangguk: "Oke."

Jadi mereka berdua membeli tiket film hantu.

Setelah menunggu sekitar sepuluh menit, kami mengantri untuk masuk.

Tempat duduk untuk dua orang cukup cocok, berada di tengah baris kelima, posisi pandang yang bagus.

Setelah Jian Yu duduk, dia meletakkan popcorn di antara dia dan Lu Zhi, lalu melepas topengnya.

Lu Zhi juga segera duduk.

Postur duduknya lebih santai dari biasanya, namun tetap penuh aura, saat duduk disana ia tidak merasa seperti hendak menonton film, melainkan seperti hendak mendengarkan laporan.

Filmnya belum dimulai, ada gg yang diputar sekarang.

Jian Yu menoleh ke arah Lu Zhi dan berkata, "Tuan Lu, apakah Anda ingin mencicipi popcornnya dulu?"

Lu Zhi menunduk dan menatap popcorn itu, berhenti sejenak, lalu mengulurkan jari-jarinya yang ramping dan mencubit itu, masukkan satu ke dalam mulutmu.

Jian Yu menatapnya dengan mata cerah: "Bagaimana?"

Lu Zhi merenung sejenak dan menjawab: "Ini terlalu manis."

"Apakah ini terlalu manis?" Jian Yu juga mengulurkan tangan, mengambil satu dan memasukkannya ke dalam miliknya Lalu dia berkata, "Menurutku pas."

Keduanya memiliki tingkat penerimaan manisan yang berbeda.

Lu Zhi jarang makan yang manis-manis.

Jian Yu, sebaliknya, menyukai yang manis-manis, terutama kue kering, sehingga ia sering mengutak-atik membuat kue kecil sendiri.

Pada saat ini, Jian Yu mengulurkan tangan dan mengambil yang lain dan menyerahkannya kepada Lu Zhi: "Bagaimana kalau kamu mencoba lagi?"

Lu Zhi mengerutkan bibirnya: "Apakah menurutmu aku baru saja kehilangan indra perasa?"

Jian Yu: "......"

Huh, lupakan saja kalau kamu tidak mau makan.

Dia menarik tangannya kembali, dan ketika dia sudah setengah melakukannya, Lu Zhi mengambil popcorn dari jarinya.